"11"

2.3K 258 29
                                    

.
.

Happy Reading,,,

.

.

¤First¤

Taehyung sedang duduk dikursi taman sekolahnya dan mengerjakan beberapa tugas disana. Hingga dua orang yang sangat dikenalnya datang menghampirinya.

"Belajar lagi?" Tanya yang satu dengan nada mengeluh.

"Kenapa kau yang mengeluh? Kan aku yang melakukan" Jawab Taehyung sinis.

"Ish,, hyung jahat" rajuknya.

"Ya,, ya,, Jungkookie,, jangan mulai. Bukankah kau yang ingin menemuinya?" Tegur Hoseok.

"Kenapa mau menemuiku? Kau ada tugas lagi yang tak bisa kau kerjakan? Atau,, hanya ingin mengangguku?" Tanya Taehyung bertubi-tubi.

"Aniyo,, aku hanya,, ingin makan bekal bersama hyung,," ujarnya sambil menuduk polos menatap kotak bekalnya.

"Aku meminta eomma membuatkannya agar bisa memakannya sama Tae-tae hyung" lanjutnya.

Taehyung tersenyum sebelum akhirnya menutup bukunya dan mengacak lembut surai sang adik.

"Gomawo,,, kalau begitu ayo kita makan bersama" ujar Taehyung yang mengembangkan senyum Jungkook.

"Yak,, apakah cukup untuk tiga orang?" Tanya Hoseok dengan wajah khawatir setelah Jungkook membuka kotak bekalnya.

Takut gak kebagian😂😂😂

"Molla,, tapi sepertinya cukup. Ayo makan hyung,," titah Jungkook yang nampak antusias.

"Kook,, kau bawa minum kan?" Tanya Hoseok.

"Minum?? Ahk,, aku meninggalkannya dikelas. Hua,,, ottokhae?" Hiseteris Jungkook.

Tuak!!!!

Semua tatapan mengarah pada botol air minum diatas meja.

"Jimin Hyung,,,,"

"Dasar adik durhaka. Kau bahkan tak bertanya dimana aku dan tidak ingat aku saat akan memakan bekalmu. Adik macam apa kau ini?" Kesal Jimin seraya duduk dikursi taman seperti yang lainnya.

"Kau darimana?" Tanya Taehyung.

"Kemana lagi? Jika bukan karena kecerobohannya aku tidak akan susah-susah kekantin untuk membeli air mineral untuknya" jawab Jimin dengan sedikit kesal.

"Ish,, tidakkah kau tahu jika aku melakukannya karena aku tahu jika kau menyayangiku??" Jawab Jungkook.

"Woooohhh,,,,"

"Haha,, besar sekali kepalamu. Aku tidak cukup bodoh untuk meng-iyakan kata-katamu. Kau bahkan tidak mengingatku" Jimin kembali berucap dan memotong suara kekaguman Hoseok.

"Uhh,,, Jungkookie,, kenapa kau bisa berfikir begitu?" Tanya Hoseok pada Jungkook yang sudah mulai memakan makanannya.

"Jimin hyung tidak pernah benar-benar marah padaku jika aku melakukan kesalahan. Itu karena dia menyayangiku" jawab Jungkook santai.

Time For The Moonlight (Slow Up)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang