Dijodohin musuh [SUDAH TERBIT]

21

"Cinta itu ibarat jalaikung,datang tak diundang pulang tak diantar."

-djm-

Setelah nya,terjadilah tatap-menatap antara Nesya dan Ken.

Tersadar dengan keadaan mereka berdua yg sudah seperti adegan-adegan ftv,Nesya dan Ken pun langsung kembali ke posisi semula.

"Pegang-pegang ae lu pentol korek,"ucap Nesya.

"Udah ditolongin bukannya bilang makasih nih anak moa,"balas Ken.

"Tapi gue ga minta ditolongin sama lu tuh.."

"Yaudah si,gue udah tolongin harusnya makasih.Apa lagi yang nolongin lu cogan gini,"geram Ken kesal.

"Utuuu..utuuu,ceritanya kesel nih?"ledek Nesya.

"Gue bukan kue putu!"

"Lah,emang siapa yang bilang situ kue putu?"

"Itu tadi utuu utuuu.."

"Makanya kalo lebaran,jangan baju mulu yang dibeli,korek kuping tuh beli!"

"Suka heran,ga lagi naek motor kok bisa ngegas?"

"Ga gitu,Kennath sayang.."

"Cie sayang,opo kue krungu ga nih?"

"Typo tadi mulut gue,ga usah ge'er lu nyet."

"Yakin typo?cewek mah suka gitu,gengsi digedein."

Merasa diejek sebagai kaum hawa,Nesya merasa tak terima,sekalinya ucapan Ken itu ada benarnya.

"Cowok juga suka gitu,ga peka!"

"Ceweknya aja yang main kode-kodean mulu."

"Ya berarti cowoknya tuh harus lebih peka lagi."

"Terserah lah,intinya cewek selalu benar,"ucap Ken mengalah.

"Gituh dong,harusnya ngalah dari tadi,jadi gue ga perlu buang-buang tenaga gue kan buat ngomong sama lu."

"Gada yang suruh lu ngomong lagian,hidup tuh jan dibawa ribet."

"Terserah lu lah,wahai cowok gila."ucap Nesya sambil memaksakan senyumnya.

"Nes,jangan senyum deh."

"Lah emang kenapa?SSG dong."

"Soalnya kalo lu senyum,gue jd pengen.."

Ken memberi jeda ucapannya,membuat Nesya menjadi deg-deg kan dan penasaran,apa Ken benar-benar sudah jatuh cinta kepadanya?secepat itukah?

"Jadi pengen nabok,hahahaha.."lanjut Ken sambil tertawa terpingkal-pingkal,melihat ekspresi Nesya yang ia buat penasaran setengah mati.

"Hahahaha,lucu banget,"pekik Nesya datar.

"Iya dong,dari lahir kali gue lucunya,"ucap Ken dengan bangga,sambil memperhatikan gaya so cool nya.

"Belagu banget lu,sendal jepit ditandain"

"Orang ganteng mah bebas,Nes."

"Ganteng ndasmu,udah sana tidur!besok sekul juga."

"Oh jelas tydak,itu si anda saja yang sekul,kan saya diskors."

"Cihh..diskors kok bangga,"decak Nesya.

"Harus dong,secara bisa tidur sampe siang,maen PS bebas,ga perlu mikirin rumus matematika yang cuman bikin naek darah,"jelas Ken.

"Oh tidak bisa begitu tuan Sajaya,anda melupakan tugas anda selama diskros yaitu,membersihkan apart ini sampai bersih."

Niat Ken untuk bersantai-santai selama masa skros pun musnah.

"Selamat membersihkan apart ya,tuan Sanjaya!"lanjut Nesya lalu pergi meninggalkan Ken.

"Baru seumur-umur gue dijadiin babu sama cewek,sama istri sendiri lagi,"gumam Ken pasrah.

-Dijodohin musuh-