Introducing Characters

4.2K 224 39
                                    

Summer Darin Anindhita - Ame (æm)

Dia adalah seorang perempuan dewasa berusia 24 tahun yang bekerja sebagai seorang karyawan swasta di salah satu perusahaan swasta ternama di Indonesia sebagai supervisor accounting.

Selain sebagai seorang karyawan, Ame juga menyibukkan dirinya untuk berkecimpung di dunia sosial-pendidikan yang ada di ibu kota Indonesia. Menjadi salah satu relawan di komunitas sosial-pendidikan untuk mengajar anak-anak jalanan dan kurang mampu di ibu kota. Selain karena ia memiliki rasa sosial yang sangat tinggi, ia juga sangat menyukai anak-anak dan dunia mereka. Menurutnya, anak-anak selalu bisa jujur dengan apa yang sedang mereka rasakan.

Ame adalah orang yang selalu terlihat terbuka dan ceria. Selalu mudah tertawa dengan semua jokes receh yang dilontarkan teman-temannya. Namun, tanpa banyak orang tahu, dalam dirinya sebenarnya menyimpan beberapa luka, ketidak-percayadiri-an dan ketakutan yang hanya dia sendiri yang mengetahui.

Seorang perempuan yang sudah tidak peduli bahkan tidak percaya apa itu yang dinamakan 'cinta' pada lawan jenis, bahkan dengan ayahnya pun ia belum bisa merasakan apa itu 'cinta'. Dia juga akan mudah menangis ketika mendengar atau menonton cerita yang bertemakan 'ayah dan anak perempuannya'. Summer akan memangis sampai hari berikutnya, bahkan ia harus menggunakan kacamata agar mata sembabnya tidak terlalu terlihat.

Penyuka coklat, baik itu panas atau dingin. Tapi ia tidak bisa meminum kopi dan itu membuatnya sedih, karena menurutnya cewek yang suka minum kopi itu keren.

Menyukai kucing domestik dengan segala tingkah lucu si kucing. Dan satu lagi, penyuka musik, apapun itu genre nya. Suaranya cukup bagus ketika bernyanyi dan hanya beberapa orang saja yang tahu tentang suara indah dan merdunya.

Itulah Ame, seorang wanita biasa yang terlihat ceria namun memiliki luka goresan di hatinya. Seorang wanita yang tidak peduli dengan yang namanya cinta dan menyerah akan itu.

 Seorang wanita yang tidak peduli dengan yang namanya cinta dan menyerah akan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SUMMERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang