Anomali Hati (Completed)

Part 21. Singapore (With Kayser)

Aku mau tanya kalian, kira-kira siapa yang ada di otak kalian ketika baca soal cast ini👇🏻 terserah mau siapa aja, dari Korea boleh, Barat boleh, Indonesia boleh banget!

1. Kayra

2. Kayser

3. Langit

Enjoy this chapter! I'm sorry for typos, jangan lupa vote dan comment💖
...

Aku duduk di sofa ruang santai rumah Nico dan mendecih saat melihat sebotol Baileys yang sudah setengah kosong ada di bawah meja TV

"Habis minum ya, lo? Harem yang mana lagi yang kesini sebelum gue sama anak-anak datang?"

"Karin" ia membereskan gelas wine yang sudah habis "Dia habis nunjukkin bartender skill nya"

"Terus?" Aku sudah bisa menebak apa yang dia pesan bila salah satu dari perempuan-perempuan malang itu datang kerumahnya dan menunjukkan kemampuan meracik minuman mereka untuk menggaet perhatiannya

"Gue minta vodka martini, shaken not stirred" yeah yeah, apalagi kalau bukan minuman favorit James Bond itu.

Aku memutar mata malas "When will you quit the James Bond act? Basi banget asli gaya lo"

"Basi-basi begitu juga tetap bisa bawa Bond girls-nya Jakarta melemparkan diri ke gue, K" Nicolas terbahak "Its gentleman favorite. Gue berapa kali ketemu Langit dia kalau minum itu juga"

Aku memutar mata malas "Penting banget ya ngebahas Langit?"

"Tau deh yang udah punya pacar" Nicolas mencolek pipiku "Tapi sayang, Jumat malam begini masih diduain sama pasien"

Aku melempar bantal sofa kearahnya yang ditepis dengan sukses "Lo ga mau tau K, si Langit kalau malam sabtu begini lagi dimana?"

Aku menatapnya penasaran "Emang lo tau?"

Ia mengangguk "Di Jenja. Terus meracau ke bartender soal cewe yang dia kejar sejak lima tahun yang lalu, hampir dia raih, dan pergi dari hidup dia" ia menatapku serius "Itu elo, Kayra"

Aku menatap Nicolas tidak percaya. Hampir sama tidak percayanya seperti saat aku membaca official Twitter The Economist menyebutkan bahwa Singapura adalah ibukota Indonesia

Nico duduk menghadap kearahku "Gue ga tau apakah gue akan menyesal pernah mengatakan ini ke lo, dan apakah gue akan menjadi salah satu golongan manusia kiss-and-tell karena ini, tapi lo tau apa? Apapun yang lo liat di akun gosip instagram tentang Langit yang gonta-ganti cewe kaya lo gonta-ganti sepatu itu, you don't have to believe it. Karena satu hal yang ga pernah lo sadari soal cowo K, kalau mereka sudah menunggu orang selama bertahun-tahun dan ketika harapan itu pupus, untuk pria ambisius kaya Langit, dia ga akan menyerah begitu mudahnya. And you know what? You've touched him with your magic, and now he's trying to forget you or chase you desperately, there's no in-between. Dan lo tau apa, Kay? Seandainya ada orang yang ga mengenal lo dengan baik dan tau betul bagaimana perasaan Langit ke lo, sedalam apa perasaan Langit ke elo, mereka pasti bisa berpikiran kalau lo adalah perempuan yang kejam"

Aku menatap Nico curiga "Ga usah ngarang deh, Nic. You don't have to act like you know how he really feels"

"Kay, lo lupa ya kalau gue salah satu legal and policy consultants perusahaan minyaknya yang branch Indonesia?"

"And how does making sure about his feelings has become one of your job desc too?"

Ia terkekeh "Ya engga lah, I studied politics and laws, not psychology" ia menatap mataku "Tapi sebagai teman lo berdua? Of course it is my job desc"