Chapter 7

42.1K 1.7K 34
                                    

Pagi pun datang, Afgan kini dengan baju santainya sedang berada di meja makan. Dirinya sedang sarapan pagi tanpa kedua orang tuanya. Pagi , ini Afgan berniat untuk pergi ke Mall untuk membelikan kado buat Sarah sang mama. Maid yang menyiapkan sarapan paginya sedikit takut dengan aura Afgan dan dia baru pertama kali melihat Putra sang majikan yang sudah bertambah dewasa.

"Apa Tuan muda mau minum teh hangat" Tanya Maid yang sudah berusia.

"Tidak! Terima kasih"jawab Afgan tanpa melihat Maid tersebut dia terus sarapan dengan Rotinya. Maid tersebut akhirnya maid pun kembali ke belakang.

Setelah Afgan menyelesaikan sarapan paginya, dia segera beranjak dan mengambil kunci mobil di lemari dekat sofa. Afgan mengambil kunci mobilnya, mobil yang di belinya dan belum sempat terpakai.
Mobil BMW model terbaru dan terkesan sangatlah mewah dengan warna Hitam.

Setelah mengambil kunci, Afgan memakai jaket kulitnya dan bersiap untuk pergi sebelum Sarah dan Damar bangun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah mengambil kunci, Afgan memakai jaket kulitnya dan bersiap untuk pergi sebelum Sarah dan Damar bangun. Hari ini Damar tidak pergi ke kantor karena harus menyiapkan pesta untuk ulang tahun sang istri. Afgan berjalan keluar dari rumah di sapa para penjaga dan tukang kebun yang sedang bekerja, Afgan hanya menjawab dengan deheman dan mengangguk.

"Jakarta, udaranya tetap sama! " gumam Afgan sambil berjalan menuju di mana Mobil mewahnya berada. Karena tidak di pakai mobil BMW tersebut di tutup oleh kain dan sekarang Afgan akan mulai memakainya. Afgan menarik kain tersebut dan terlihat jelas mobil berwarna hitam itu masih sangat Bagus dan bersih.
Afgan membuka pintu mobil dengan kunci yang yang dia pegang, setelah terbuka Afgan segera masuk dan duduk di kursi kemudi. Dia menghidupkan mesin mobil tersebut untuk di panasi lebih dahulu karena tidak di pakai.

Afgan mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Temui aku di Mall kota, dan bawa semua apa yang aku butuhkan" ucapnya pada seseorang di seberang sana. Setelah mendapat jawaban "iya" Afgan segera mematikan telfonya, setelah itu Afgan segera mengendari mobilnya, gerbang pun di buka oleh satpam.

Mobil BMW mewah tersebut melaju dengan kecepatan rata-rata di kota Jakarta dan sang pengemudinya adalah seorang pengusaha termuda di Asia. Mobil tersebut menuju Mall besar di kota Jakarta untuk bertemu dengan orangnya dan membelikan sesuatu untuk Sarah.

****

Di tempat berbeda, Rossa yang baru saja keluar dari kamar mandi terkejut melihat sebuah Dress warna merah muda tanpa lengan yang sudah di siapkan oleh Gina. Sebelum memakai Dress tersebut ternyata ada sebuah Nota di atasnya Rossa mengambilnya dan membacanya.

Kamu pakek ini ya sayang. Biar debay dalam perut kamu nggak sesak.

Setelah membaca Nota tersebut Rossa tersenyum dan akhirnya dia memakai Dres yang sudah di siapkan, setelah selesai Rossa memoles wajahnya dengan make Up tipis.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MY BABY BOY (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang