Our Love ; BTS Jimin✔

Prologue

15 Februari 2024

Hari di mana Jimin dan Eunra menikah. Saling mengucap janji untuk saling mencintai dan melindungi.

Berjanji juga untuk selalu bersama dalam keadaan suka maupun duka.

Hari itu, merupakan hari yang sangat bahagia untuk pasangan tersebut.

Kini, mereka sudah terikat dalam hubungan pernikahan. Apapun yang terjadi, mereka harus berusaha untuk mempertahankan hubungan ini sampai akhir hayat mereka. Sampai mereka sudah tidak bernapas lagi.

Mereka berdua berharap mereka bisa memiliki lebih banyak kenangan indah, dan selalu bahagia.

Di hari pernikahan mereka, setelah mereka mengucapkan janji suci itu, Jimin menatap mata indah Eunra begitu dalam, lalu mengucapkan, "Aku mencintaimu, Park Eunra."

Eunra menunjukkan senyum terbaiknya, lalu mengucapkan, "Aku juga mencintaimu, Park Jimin."

Kemudian, Jimin memejamkan matanya lalu menempelkan bibirnya ke bibir Eunra. Eunra pun memejamkan matanya dan membalas ciuman Jimin.

***

Mei 2024

Eunra membuka matanya lalu ia menatap jam dinding, pukul 04.20 KST.

Eunra perlahan bangkit dari posisinya, lalu merapikan rambutnya yang agak berantakan karena baru bangun tidur. Setelah itu, ia mengikat rambutnya.

"Sayang..." ujar Eunra sambil menatap Jimin yang tidur di sebelahnya. Karena tidak di respons, Eunra pun menepuk-nepuk pelan lengan Jimin, "Jim, kamu berangkat ke kantor jam berapa? Aku ada jadwal operasi pagi ini."

For your information, kini Jimin memimpin perusahaan Ayahnya yang ada di Seoul, karena Ayahnya sudah mulai menua dan tidak sekuat dulu lagi, maka Jimin sebagai anak tertua, ia yang mengurus perusahaan.

Lalu, mengenai karirnya di Bangtan, Jimin masih menjadi anggota Bangtan.

Namun, kini Bangtan sudah hiatus selama kurang lebih 2 tahun, karena para member sudah menikah juga dan mempunyai urusan masing-masing.

Mereka hiatus bukan bubar. Entah kapan mereka akan comeback lagi, karena untuk saat ini para member sibuk dengan urusannya masing-masing. Tapi, mungkin, suatu saat mereka akan kembali lagi. Tetapi tidak ada yang tahu kapan waktunya.

Lalu, mengenai karir Eunra, ia kini sudah menjadi Dokter di salah satu rumah sakit di Korea Selatan.

Pagi ini, ia ada jadwal operasi, oleh karena itu, ia bangun sepagi ini.

Karena Jimin belum membuka matanya juga, Eunra pun terus menepuk-nepuk lengan Jimin sambil mengatakan, "Sayang, bangun dong."

"Jimin... Bangun..." ujar Eunra sambil menggerak-gerakkan tubuh Jimin, agar suaminya itu bangun.

"Astagaaaaa... Sayang, bangun dong." ucap Eunra agak keras, agar Jimin mendengar.

Akhirnya, Jimin pun perlahan membuka matanya. "Euhmm.. Kenapa, Sayang? Sekarang jam berapa?" tanya Jimin dengan suara khas baru bangun tidur sambil mengusap matanya.

Eunra melirik jam dinding lalu kembali menatap Jimin. "Jam setengah lima. Kamu ke kantor jam berapa?"

"Kayak biasa, jam 7 aku berangkat. Kenapa?" balas Jimin sambil bangkit dari posisi tidurnya.

"Aku ada jadwal operasi pagi ini, jadi aku pergi sebelum kamu," ujar Eunra.

"Mau aku antar ke rumah sakit gak? Kamu berangkat jam berapa?" tanya Jimin.