Our Love ; BTS Jimin✔

22. Little Angel

Seoul.

Usia kandungan Eunra sudah memasuki bulan ketujuh, perutnya sudah membesar. Eunra juga sudah mengambil cuti sejak 4 bulan yang lalu.

Akhir-akhir ini Eunra semakin manja, dan sering meminta sesuatu yang aneh-aneh. Contohnya; ingin bermain kartu uno bersama Jungkook dan Haerin, makan es krim bersama Haneul (anak Yoongi), mengajak Yeontan jalan-jalan di taman dekat rumah Taehyung, meminta dibelikan tteobbeokki di jam 2 malam, dan sekarang ia meminta Jimin untuk menari di hadapannya.

Serius, sebelum hamil, Eunra tidak pernah meminta sesuatu yang seperti itu.

Tolong dimaklumi, ibu hamil memang banyak maunya.

"Ok jadi kamu mau aku nari apa?" tanya Jimin yang sudah berdiri di hadapan Eunra yang sedang duduk santai di sofa.

"Hmmm... Serendipity," ujar Eunra.

"Mwo? Serendipity? Sayang, aku udah agak lupa loh choreographynya," balas Jimin.

"Jadi gimana? Gak mau nih?" tanya Eunra sambil menatap Jimin tajam.

"Oh mau dong, hehe, pasti mau. Oke sekarang aku mulai dancenya ya, kamu play musiknya langsung ke bagian reff," ujar Jimin.

Eunra pun memutar lagu serendipity di ponselnya, dan Jimin mulai menggerakkan tubuhnya.

Eunra memperhatikan setiap gerakan Jimin dengan saksama, matanya berbinar-binar ditambah senyum manis di bibirnya. Eunra sangat menyukai apa yang sedang Jimin lakukan sekarang.

Setelah Jimin menyelesaikan performance dadakannya, Eunra bertepuk tangan ria sambil tersenyum lebar. "Yeoksi! Park Jimin! Suamiku! Pesona kamu memang gak akan pernah hilang!!!"

Jimin tertawa lebar melihat reaksi Eunra yang menurutnya sangat menggemaskan.

Jimin mendekati Eunra lalu mencium kening istrinya itu. Kemudian Jimin berlutut, mengangkat kepalanya dan menatap istrinya itu.

"Kamu mau apalagi?" tanya Jimin lembut.

"Aku mau ketemu Haerin," jawab Eunra.

"Ya? Ketemu Haerin? Mau ngapain?" tanya Jimin sambil mengerutkan keningnya.

"Ada deh. Yaudah yuk kita ketemu Haerin sekarang, dia ada di rumahnya, kan?" balas Eunra.

"Sekarang? Gak bisa besok aja?" tanya Jimin, Eunra menggeleng dan menjawab, "Gak bisa, aku maunya sekarang."

"Yaudah oke, aku telepon Haerin dulu ya," ujar Jimin sambil duduk di sebelah Eunra.

Jimin mencari kontak Haerin di ponselnya, kemudian ia menempelkan layar ponsel ke telinganya ketika ia mulai menelepon Haerin.

"Eoh? Yeoboseyo? Ada apa Jimin Oppa?" sapa Haerin di seberang sana.

"Haerin-ah, sekarang kau ada di mana?"

"Di apartement Jungkook, kami sedang berdiskusi tentang pernikahan kami. Kenapa, Oppa?"

"Ahh benar, kalian akan menikah bulan depan."

Fyi, Jungkook sudah melamar Haerin beberapa tahun yang lalu. Namun mereka menunda pernikahannya, karena Haerin masih kuliah pada saat Jungkook melamar.

Sekarang Haerin sudah lulus kuliah, kini ia sudah menjadi designer sukses. Ia punya butik kecil yang belum lama ini resmi dibuka. Karirnya sebagai designer sangat sukses, dan Jungkook sangat mendukungnya.

Karena Haerin sudah sukses, Jungkook dan Haerin akan menikah bulan depan. Memang sudah direncanakan, setelah Haerin lulus kuliah, dan jadi designer yang sukses, mereka akan menikah.