"Jika kau tak bahagia denganku bukan begini caranya. Cukup katakan padaku dan aku akan melepasmu jika kau tidak bahagia denganku" ucap lisa.
"Maafkan aku lisa. Rasa ini tumbuh begitu saja. Aku menyayangimu tapi aku telah menyayanginya juga" ucap se...
Jennie sedang terdiam di kamarnya sambil menatap layar ponselnya. (Apa kau baik baik saja sekarang? Aku mengkhawatirkanmu) batin jennie. Jennie mencari kontak lisa kemudian menelponnya.
"Lisa, apa kondisimu sudah lebih baik?" Tanya jennie. "Hai jennie. Lisa sedang tidur. Apa kau ingin menitip pesan untuknya" ucap boa. "Ini siapa?" Tanya jennie. "Boa" ucap boa
Deg
(Boa? Mereka tidur bersama?) Batin jennie. "Oh boa unnie. Sampaikan saja tolong telpon aku besok pagi. Selamat malam unnie" ucap jennie.
"Okey. Selamat malam jennie" ucap boa. Jennie menutup panggilan telponnya. (Apa kau menggantikanku secepat ini lisa? Ini sangat menyakitkan) batin jennie. Jennie mulai menangis hingga ia tertidur karna lelah menangis
*** apartement ken***
Lisa terbangun. Ia terkejut saat melihat jam sudah menunjukkan pukul 1 pagi. (Astaga aku tertidur di pangkuan boa) batin lisa. Lisa perlahan menggendong boa dan membawanya ke kamarnya.
Lisa membaringkan tubuh boa lalu munutupnya dengan selimut. (Hmm. Aku akan tidur bersama ken) batin lisa. Lisa berjalan ke kamar ken. Ia melihat ken sedang tertidur. "Ken" panggil lisa. "Hmm" ucap ken. "Aku tidur bersamamu ya" tanya lisa. "Ada apa dengan kamarmu?"tanya ken. "Boa tidur disana. Aku tak nyaman jika harus tidur berdua dengannya" ucap lisa.
"Hmm. Tidurlah jangan menggangguku" ucap ken. Lisa langsung berbaring disamping ken kemudian tertidur.
**************
Jennie sedang melakukan photoshoot untuk sebuah produk kecantikan Hera Beauty. Photoshoot itu berjalan selama 2 jam. Selesai pemotretan jennie berjalan menghampiri woo bin "jennie pemotretanmu berjalan sangat baik. Kau memang tidak pernah mengecewakan" ucap woo bin.
"Terimakasih oppa" ucap jennie. Woo bin melihat wajah jennie lesu. "Ada apa denganmu?" Tanya woo bin. "Nothing. Kemana kita setelah ini?" Tanya jennie. "Ke kantor. Mr park memanggilmu" ucap woo bin. "Baiklah ayo" ucap jennie.
Woo bin dan jennie bergegas menuju kantor. Sesampainya dikantor jennie langsung berjalan ke ruang mr park. Saat ia masuk keruangan mr park ia melihat mr park sedang berbicara dengan ken.
"Jennie duduklah" ucap mr park. Jennie pun duduk disamping ken. "Aku mendengar berita yang bagus mengenai pemotretanmu tadi. Aku sangat bangga padamu" ucap mr park
"Terimakasih mr park" ucap jennie. "Aku memanggilmu dan ken kesini karna kau dan lisa akan melakukan pemotretan dengan sebuah majalah senin depan. Ini pencapaian yang luar biasa jennie" ucap mr park
Deg
(Kenapa harus bersama lisa) batin jennie. "Apa ada pertanyaan jennie?" Tanya mr park. "No sir" Ucap jennie.
Cklek
Pintu ruang mr park pun terbuka. Mereka menoleh ke arah pintu. "Kai. Masuklah" ucap mr park.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kai masuk kedalam ruangan mr park. "Guys perkenalkan ini kai. Dia baru bergabung dengan agensi kita. Kai,ini jennie dan ini ken" ucap mr park. Kai hanya tersenyum dan membungkuk.
"Kalau begitu kalian boleh pergi"ucap mr park. Ken dan jennie berjalan keluar dari ruangan mr park. "Jennie, apa kau ada waktu untuk makan siang bersamaku? Aku tak ingin makan siang sendiri" ucap ken.
"Tentu saja ken. Tapi jangan terlalu jauh. Aku takut woo bin oppa akan mencariku" ucap jennie. "Tentu saja" ucap ken. Jennie dan ken berjalan ke sebuah restoran cepat saji disamping kantor mereka.
Mereka duduk di sebuah meja dekat jendela."Apa yang kau inginkan" tanya ken. "Hmm hamburger dan cola" ucap jennie. "Baiklah. aku akan membelinya" ucap ken. Ken bergegas membelikan makanan mereka.
Drtt drtt drtt
Ponsel jennie berdering. Ia melihat ke layar ponselnya dan tertulis nama lisa.
"Jennie ini makananmu" ucap ken sambil memberikan sepiring burger dan segelas cola. Jennie hanya mengangguk
"Kau sedang bersama seorang pria?" Tanya lisa. "Ya" ucap jennie "Siapa?" Tanya lisa. "Bukan urusanmu" ucap jennie. "Oh. Baiklah. Jaga diri baik baik. Aku mungkin tak akan bisa menjagamu lagi" ucap lisa. "Ok" ucap jennie lalu mematikan ponselnya.
Jennie dan ken mulai menyantap makanan mereka. "Jennie?" Panggil ken. "Ya" jawab jennie. "Apa kau mencintai lisa?" Tanya ken. Jennie terkejut mendengar pertanyaan ken. "Hmm dulu" ucap jennie. "Jadi sekarang kau tidak mencintainya?" Tanya ken. "Mungkin. Kenapa kau bertanya seperti itu" ucap jennie.
"Aku hanya ingin memastikannya. Jika kau tak mencintai lisa lagi. Mungkin lebih baik aku membawanya kembali ke thailand atau aku akan membawanya ke eropa" ucap ken.
Deg
Jennie terkejut mendengarnya. Ia meletakkan hamburgernya lalu menatap ken. "Why?" Tanya jennie. "Ya karna tak ada lagi alasan untuk tetap tinggal disini. Jika ia terus disini maka ia akan semakin terpuruk"ucap ken.
(Aku menyayangimu lisa. Tapi kau sudah bersama boa. Tak ada lagi kesempatan kita untuk bersama. Rose benar. Aku mulai menyesal. Harusnya aku memperjuangkan cinta kita) batin jennie.
"Jen, apa kau tidak ingin menjenguk lisa?" Tanya ken. "Untuk apa?"tanya jennie. "Pertanyaan macam apa itu jennie. Karna lisa merindukanmu. Apa kau tak menyadarinya? Lisa sakit karnamu. Lisa sakit karna tertekan karna harus melepasmu. Didalam hatinya ia sangat menginginkanmu" ucap ken.
"Jika ia menginginkanku, kenapa lisa tidur bersama boa semalam" ucap jennie. Ken tercengang mendengar ucapan jenie. "What? Darimana kau tau?" Tanya ken. "Aku menelponnya semalam. Aku ingin menanyakan keadaanya. Aku merindukannya. Tapi yang menerima panggilanku boa. Boa bilang jika lisa sedang tidur. Bukankah itu artinya mereka sedang tidur bersama" ucap jennie sambil berkaca kaca.
"Wait, kau salah paham jen. Aku bisa menjelaskannya" ucap ken. "What? Jelaskan padaku!" Ucap jennie dengan nada tegas.
"Jen, kemaren memang aku,lisa, kiel dan boa sedang berkumpul. Lisa memang tertidur di pangkuan boa saat boa sedang memijit kepala lisa. Saat kiel pulang aku menyuruh boa menginap di apartement karna aku tak tega jika ia harus pulang larut. Ketika lisa bangun ia baru menyadari jika ia masih dipangkuan boa sedangkan boa sudah terlelap. Lisa menggendong boa ke kamarnya setelah itu lisa tidur bersamaku. Dia bilang ia tidak nyaman jika harus tidur bersama boa. Bahkan saat aku berangkat kesini lisa masih tidur di kamarku dan boa pergi ke studio kiel" ucap ken.
"Benarkah itu?"tanya jennie. "Tentu saja. Lisa bukan sosok yang mau berbagi tempat tidur dengan orang asing. Kau salah paham jen mengenai boa. Aku tau boa memang menyukai lisa. Aku melihat dari sikapnya. Tapi lisa tidak meresponya. Dia hanya mencintaimu dan membutuhkanmu" ucap ken. "Antar aku menemui lisa" ucap jennie.
Ken tersenyum dan mengangguk menatap jennie. Mereka pun bergegas pergi ke apartement ken.
