part 56

9.5K 650 6
                                    

jennie terbangun saat merasakan hal yang membuatnya geli. ia terkejut saat melihat lisa sedang menyusu. "sayang, apa yang kau lakukan. apa kau menggodaku lagi? kau masih belum puas semalam?" tanya jennie. "aku tidak menggodamu sayang. aku hanya menyukai posisi ini" ucap lisa lalu kembali membenamkan wajahnya ke dada jennie. jennie hanya tersenyum menggelengkan kepalanya. " sayang apa kau akan memberitahu semua orang tentang kita? aku membaca beberapa berita di intagram semalam" ucap jennie. "entahlah. apa yang kau inginkan sayang" tanya lisa. "sebaiknya hanya kita dan orang orang terdekat kita saja yang tau. aku belum siap kehilangan karierku. bukannya aku tidak mencintaimu dan lebih memilih karierku" ucap jennie. 

"aku mengerti. aku tidak butuh pengakuan semua orang bahwa kau milikku. yang terpenting bagiku adalah kau dan aku terus bersama. lagipula kita sudah menikah" ucap lisa sambil tersenyum lalu mengecup kening jennie. jennie memeluk dan merebahkan kepalanya di dada lisa. "jadi kau tidak akan memberitahu tentang kita" tanya jennie. " tidak sayang" ucap lisa. jennie menjilat dan mengulum puting lisa. "sayang, apa kau sedang menggodaku?" tanya lisa. "ya, aku menggodamu" ucap jennie. "yak kau semalam sudah orgasme tiga kali. apa kau tidak lelah?" ucap lisa. 

jennie menatap wajah lisa lalu mengecup bibirnya. " aku menginginkan permainan tanganmu sayang" bisik jennie. jennie menuntun tangan lisa ke arah selangakangannya. lisa hanya tersenyum. lisa merabah bibir vagina jennie. "ouh sayang, kau sangat basah. apa kau sangat horny huh" ledek lisa. jennie menggelengkan kepalanya "aku belum begitu horny sayang" ucap jennie. "kalau begitu aku akan membuatmu horny" bisik lisa. lisa hendak meremas kedua payudara jennie tapi ia terkejut saat melihat jarinya bewarna merah.

"Apa ini?" Tanya lisa. Lisa membuka selimut dan terkejut saat melihat sprei bewarna merah. "Sayang, kau sedang datang bulan" ucap lisa. Jennie terkejut dan berlari ke kamar mandi. "Maafkan aku sayang" ucap jennie. Lisa hanya tertawa melihat tingkah lucu jennie. Lisa mengikuti jennie masuk ke kamar mandi. Jennie terkejut saat melihat lisa di belakangnya. "Sayang apa yang kau lakukan?" Tanya jennie. "Aku ingin mandi. Lihat tanganku ada darahmu" ucap lisa.

Jennie tersipu malu mendengarnya. "Sayang, keluarlah. Aku malu padamu" ucap jennie. "Hei. Kita sudah menikah kenapa harus malu. sudahlah sayang aku mau mandi. Aku harus berangkat ke kantor" ucap lisa. Jennie melihat lisa membasuh badannya dibawah guyuran shower. Jennie hanya tersenyum lalu menggelengkan kepala.

Sedangkan jisoo sedang sibuk membu membuat sup ayam.  Rose menghampiri jisoo dan memeluknya dari belakang. Jisoo terkejut dan berusaha melepaskan oelukan rose tapi pelukan semakin erat. "Aku merindukanmu. Biarkan aku seperti ini sebentar saja. Aku tak akan memintamu memaafkanku" ucap rose. Jisoo menghela nafasnya. (Ini menyakitkan rose. Tapi kenapa aku tidak bisa membencimu)batin jisoo. Perlahan bahu jisoo terasa basah karna air mata rose.

"Woah lihatlah sayang. Chipmunk dan chicken sedang bermesraan di pagi hari" ledek lisa sambil tertawa. Lisa duduk di meja makan menatap jisoo dan rose. "Sayang kau mau teh atau kopi" tanya jennie. "Teh saja" ucap lisa sambil tersenyum.

tanya Lisa terkejut saat melihat rose menangis. Lisa berjalan menghampiri rose dan menariknya agar menghadap ke arah lisa. Lisa memegang dagu rose. Jennie,rose,dan jisoo terkejut melihat perlakuan lisa. "Kau menangis? Kenapa kau menangis? Apa ada yang menyakitimu?"ucap lisa.

Jennie menatap ke arah lisa.  (Apa lagi ini? Kenapa lisa sangat perrhatian padanya?) Batin jennie. Lisa mengusap air mata rose yang mengalir di pipinya. "Jangan menangis. Ceritakan padaku jika kau memiliki masalah" ucap lisa sambil tersenyum. "Yak lalisa" bentak jennie.

Lisa menatap ke arah jennie  dan langsung menjauh satu langkah dari rose

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa menatap ke arah jennie  dan langsung menjauh satu langkah dari rose. (Dia sangat menakutkan) batin lisa. "Buatlah tehmu sendiri" bentak jennie. Lalu berlari masuk kedalam kamar lalu menguncinya. "Aish lisa. Kau dalam masalah besar. Temui jennie" ucap rose. Lisa berjalan meninggalkan rose dan jisoo.

"Kau mencintai lisa tapi kau menyuruhnya pergi. Aku tidak tau lagi jalan pikiranmu" ucap jisoo lalu berjalan meninggalkan rose. Losa berdiri di depan pintu kamarnya. Tok tok tok
"Sayang. Buka pintunya. Aku akan menjelaskannya padamu" ucap lisa.

"Pergilah. Aku tidak ingin melihatmu. Kau selalu begitu terhadap rose di depanku" bentak jennie. "Sayang, ini tidak seperti yang kau pikirkan. Biarkan aku menjelaskan kepadamu. Apa kau lupa nasehat uncle john dan aunty nikki" ucap lisa. "Aku bilang pergi" bentak jennie. "Baiklah jika itu mau. Aku akan pergi" ucap lisa.

Lisa kembali menemui rose. "Apa jennie marah padamu" tanya rose. Lisa menganggukkan kepalanya. "Kenapa kau menangis? Apa kau bertengkar dengan jisoo unnie?" Tanya lisa. "Ya, kami sedikit ada salah paham" ucap rose. "Kau harus menuntaskan masalah kalian segera. Ayo kita berangkat ros" ucap lisa.

"Kau tidak sarapan?" Tanya rose. "Aku tidak lapar. Kajja" ucap lisa. Rose menganggukkan kepalanya dan berjalan mengikuti lisa. Mereka berangkat ke blackpink entertaiment.

Beberapa saat kemudian mobil lisa berhenti di depan kantor blackpink entertaiment. Lisa dan rose sudah di sambut oleh ken dan woo bin. Rose dan lisa pun mengikuti woo bin dan ken masuk ke ruangan mr park di lantai 7.

"Lisa dan rose duduk saja. Aku dan woo bin akan menunggu diluar. Sebentar lagi pengacara perusahaan akan datang" ucap woo bin. "Oppa. Biarkan ken disini bersamaku" ucap lisa. Woo bin mengangguk. Ken duduk disamping lisa. "Lisa aku tidak dibutuhkan disini" ucap ken. " duduk saja" ucap lisa. Ken pun menuruti keinginan lisa. Beberapa saat kemudian seorang pria memasuki ruangan.

"Hallo perkenalkan aku lee joon gi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Hallo perkenalkan aku lee joon gi. Pengacara blackpink entertaiment" ucap lee. Mereka pun bersalaman. "Aku park chaeyoung adik park seo joon" ucap rose. "Aku lalisa manoban dan dia temanku ken" ucap lisa. Lee duduk di depan lisa.

"Jadi bisa kita mulai"ucap lee. "Yes sir" ucap ken.
"Mr park pemilik semua saham agensi ini. Karna masalah yang menimpa mr park. Mr park secara otomatis melimpahkan semua sahamnya ke ms park. Mr park apa anda yakin menjual semua saham perusahaan ini pada ms manoban?" Tanya lee. "Ya. Aku menjual perusahaan ini kepada lisa seharga 3 milyar won" ucap rose.

"Apa anda setujuh dengan harga itu ms manoban?" Tanya mr lee. "Ya aku setuju" ucap lisa. "Baik jika kedua bela pihak setuju silahkan tanda tangani berkas ini ms manoban ms park" ucap mr lee. Lisa dan rose pun menandatangi berkas yang di sodorkan Mr lee.  "Baik mulai hari ini blackpink entertaimen menjadi milik ms manoban" ucap lee.

"Mr lee aku ingin merubah nama agensi ini. Apa bisa?" Tanya lisa. "Tentu saja ms manoban" ucap lee. "Aku ingin merubah menjadi LiNi entertaiment. Untuk keperluan perubahan nama anda bisa berkordianasi dengan ken. Ken akan menjadi wakilku dalam mengelolah agensi ini" ucap lisa. Ken terkejut mendengar ucapan lisa. "Baik. Akan aku kordinasikan dengan mr ken. Apa ada lagi permintaan anda?" Tanya lee.

"Aku juga meminta 80 persen saham agensi ini. Alihkan 10 persen untuk ms park dan 10 persen untuk mr ken" ucap lisa. Rose dan ken tercengang  "lisa apa yang aku lakukan" tanya rose. Lisa hanya tersenyum. "Itu saja permintaanku. Selebihnya anda akan di hubungi oleh ken. Mengenai pembayaran akan diselesaikan oleh ken" ucap lisa.

"Baik ms manoban kalo begitu aku akan mempersiapkan pengalihan berkas permintaan anda" ucap lee. mereka saling bersalaman dan mr lee meninggalkan ruangan. "Lisa, sebaiknya kau jelaskan padaku apa ini? Kenapa kau lakukan ini?" Tanya ken. "Aku akan menjelaskan nanti di apartementmu. Sekarang hubungi kiel aku ingin menemuinyandi studio besok" ucap lisa. "Baiklah" ucap ken.
"Kajja ros. Kita pergi" ucap lisa. Rose hanya mengangguk  mengikuti lisa.

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang