Jennie masuk kedalam kamarnya dan melihat lisa sedang duduk bersandar di kepala tempat tidur sambil memainkan laptopnya. Jennie pun mengambil kaos dan masuk kedalam kamar mandi.
Beberapa saat kemudian lisa terkejut saat melihat jennie keluar memakai kaos putih tanpa bra dan hanya memakai celana dalam. Jennie berbaring di samping lisa. (Apa dia berusaha menggodaku?) Batin lisa.
Lisa kembali fokus ke layar laptopnya. "Sayang" ucap jennie. "Hmm" ucap lisa. "Sayang aku merindukanmu" ucap jennie. Lisa hanya terdiam tak membalas ucapan jennie. " aku tau lisa, aku memang tak secantik yoona. Tapi aku istrimu kau tak seharusnya seperti ini padaku" ucap jennie kesal.
Lisa terkejut dan menatap jennie. "Yak kenapa kau membawa nama yoona dalam masalah ini. Sudah jelas ini semua kesalahanmu" ucap lisa. "Aku tau lisa, aku tau kau juga mencoba membalasku dengan berselingkuh dengan yoona kan? Aku melihatnya. Aku melihatmu bermesraan dengan yoona diruang kerjamu" bentak jennie.
Lisa benar benar terkejut dengan perkataan jennie. "Selingkuh? Bermesraan? Omong kosong apa ini jennie? Kau pikir aku serendah itu? Aku hanya mencintaimu jennie kim karna itu aku menikahimu. Aku tidak mungkin selingkuh karna kau tau bagaimana rasanya dikhianati orang yang kita sayang. Mengenai yoona, dia hanya mencoba membantuku saat aku sakit tadi pagi. Bahkan istriku saja tidak peduli dan malah menuduhku selingkuh" ucap lisa. Lisa perlahan meneteskan air mata.
Jennie terkejut mendengar ucapan lisa. "Kau sakit? Sayang maafkan aku. Aku benar benar tidak tau" ucap jennie sambil memegang tangan lisa. Lisa perlahan melepaskan genggaman jennie. "Tidurlah" ucap lisa. Lisa mematikan laptopnya lalu meletakkanya diatas meja kemudian berbaring membelakangi jennie.
"Sayang maafkan aku. Aku mohon" ucap jennie sambil memeluk lisa dari belakang. "Tidurlah. Aku lelah. Lupakan saja" ucap lisa. "Sayang, berbaliklah tatap aku. Aku merindukanmu" ucap jennie. Lisa pun perlahan berbalik menatap jennie. Jennie menuntun tangan lisa untuk masuk kedalam kaosnya dan meletakkannya diatas payudara jennie.
"Sayang aku merindukanmu" ucap jennie. Lisa langsung melumat bibir jenni dengan kasar bahkan beberapa kali menggigit bibir jennie. Tangan lisa meremas dan memikin payudara jennie. Jennie mendesah diantara lumatan bibir lisa.
Lisa melepas ciumannya dan menatap jennie sambil tersenyum. "Aku tau kau pasti merindukanku kan sayang" ucap jennie. "As always baby" ucap lisa. Jennie membuka kaos yang ia kenakan. "Suck it baby. I know you like it" ucap jennie menggoda. Lisa pun membenamkan wajahnya di dada jennie dan mukai menjilati dan menghisap puting jennie.
"Ahh... aku merindukan ini" ucap jennie sambil membelai kepala lisa. Tangan lisa mulai merabah ke arah selangkangan jennie. "Sayang, kau sudah selesai halangan?" Tanya lisa. Jennie mengangguk "can i....." ucapan lisa terpotong karna tangan jennie menekan tangan lisa ke arah vaginanya.
Lisa membuka celana dalam jennie lalu memainkan klitoris jennie. "Ahh.. baby.... please" ucap jennie. Lisa mulai memasukkan 2 jarinya kedalam vagina jennie dan mulai memaju mundurkannya. "Ahhh.... ouhh... aku... merinduka.... ini" gerutu jennie.
Lisa menaikkan temponya. Jennie menarik kepala lisa agar labih intes memainkan putingnya. Lisa mengulum putingnya dan sesekali menggigitnya. "Ahhh.... ouhhh... baby... please.... fas..ter... i... want... cum.." gerutu jennie. Lisa pun mengocok vagina jennie dengan sangat cepat. Keringat membasahi badan mereka.
"Ahhh.... yes... yes... like ...this... i ... cum... baby" ucap jennie. Tubuh jennie menegang dan bergetar mencapai klimaxnya. Cairan hangat pun membasahi tangan lisa. Lisa pmenarik tangannya dari vagina jennie kemudian berbaring di samping jennie.
Jennie menatap tubuh lisa sambil tersenyum. "What?" Tanya lisa saat melihat jennie sedang memandanginya. "Apa kau menyukai yoona?" Tanya jennie. " ya aku padanya. Dia cantik dan sexy" ucap lisa. "Yak lalisa berani sekali kau bilang suka pada yoona di depanku. Apa kau mau kubunuh" bentak jennie. Lisa hanya tertawa melihat jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story
Romance"Jika kau tak bahagia denganku bukan begini caranya. Cukup katakan padaku dan aku akan melepasmu jika kau tidak bahagia denganku" ucap lisa. "Maafkan aku lisa. Rasa ini tumbuh begitu saja. Aku menyayangimu tapi aku telah menyayanginya juga" ucap se...