Love 07

8.3K 167 2
                                    

Setiap saat Keysa mengecek ponselnya. Berharap segera mendapat panggilan di perusaahaan yang kemarin di lamarnya itu. Dia benar-benar berfikir keras, seandainya dia tidak di terima di perusahaan itu lalu bagaimana hutangnya. Atau ancaman Pria tua kemarin benar-benar terbukti.

Keysa tergagap saat ponselnya berdering. Keysa mengernyit nomor itu tidak ada pada kontaknya. Tapi Keysa mengangkat panggilan itu siapa tau penting.

"Selamat siang. Apakah ini dengan Nona Keysa Elizabeth Mathewson ?".

"Benar itu aku. Ini siapa ?".

"Kami dari perusahaan Jefferson Inc.. Ini mengenai lamaran anda kemarin nona . Dan selamat anda mendapat panggilan Interview besok pagi".

Keysa tertegun. Akhirnya dia mendapat kesempatan. Sungguh betapa lega hatinya. Paling tidak ada harapan untuknya.

"Baiklah terimakasih. Aku akan datang besok pagi".

Langsung saja di tutupnya panggilan itu. Keysa bernafas lega. Setidaknya dia harus membuktikan bahwa dia pantas mendapatkan pekerjaan itu, walaupun dia belum punya pengalaman kecuali bekerja di Minimarket saat kuliah dulu. Keysa berjanji akan bersungguh-sungguh dan sepenuh hati melakukan pekerjaan itu.

Keysa menatap foto Ayah dan Ibunya. Sendu sungguh, Tapi ini bukan waktunya meratapi nasib. Dia melakukan semuanya juga demi orangtua. Dia yakin di atas sana Ibu dan Ayahnya juga mendo'akan terbaik untuknya.

Lamunanya tergagap saat Ponselnya berdering kembali. Tapi disana tertera nama Carol, langsung saja ia Slide panggilan itu.

"Ada apa Carol .. ???".

"Key nanti setelah pulang kerja aku mau mampir kerumahmu. Jadi jangan kemana-mana tunggu aku datang". Ucap Carol terdengar panik.

"Ada apa ini Carol. Kalau mau mampir ya mampir saja. Biasanya kau tidak perlu izin"

"Ini menyangkut Reputasiku di perusahaan dan ini ada hubungannya dengan mu".

"Hah .. Aku kenapa akuu ???".

"Karena ini berhubungan dengan kita pergi Ke Kelab waktu itu. Sudah ya nanti saja ku jelaskan. Aku harus kembali bekerja"

Carol memutuskan panggilan dengan sepihak. Keysa menatap layar ponselnya yang telah menggelap. Keysa bingung tapi ya sudah lah Carol bilang bahwa dia akan menjelaskan nanti.

"Lebih baik aku beres-beres rumah dan menyiapakan keperluanku besok". Keysa sangat bersemangat hari ini. Dia membersihkan rumah dengan bersenandung kecil.

"Huft .. akhirnya selesai juga" . Keysa menyeka keringat di pelipisnya. Dia tersenyum puas saat di lihat rumahnya bersih dan rapi. Lalu dia menuju kamarnya, ia membuka lemari pakaiannya. Dia memilih beberapa pakaian formalnya. Dan pilihannya jatuh pada ini.

 Dan pilihannya jatuh pada ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baiklah semua selesai". Keysa menyemangati diri sendiri. Karena terlalu sibuk dengan kegiatannya ia sampai lupa makan. Perutnya saja sudah berbunyi. Segera di ke dapur untuk memasak.

My BigBossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang