Love 01

17.9K 257 7
                                    

Tok..tok..tok..tok ..

"Aron bangunlah ini sudah siang.. Aron bangun ...!!! Dasar anak tidak tau diri .. Umur sudah hampir 30,untuk bangun saja harus aku gedor pintu kamarnya..Aaron cepat bangun .. !!!".Gelegar suara Gloria Harper Jefferson,setiap paginya.

"Aaron cepat bangun .. Daddy sudah menunggu dibawah untuk sarapan.Dasar anak tidak tau diri".Teriak gloria sekali lagi

Ceklek

Aaron baru membuka pintunya,setelah mendengar berkali-kali keributan yang di buat oleh Mommynya setiap pagi..

"Iya Mom .. Aaron akan bersiap-siap,Mom tidak perlu berteriak seperti itu .. Mom tidak mau terkena darah tinggi kann???".Kata Aaron setengah membuka matanya yang masih sangat mengantuk.Sontak perkataan Aaron tadi membuat Mommynya semakin mengamuk,sehingga memukul lengan berotot anaknya,dan menyebabkan Aaron sukses membuka matanya lebar-lebar dan mengaduh kesakitan.

"Apa tadi kau bilang,,kau mau mommymu ini cepat mati hah !!! Bahkan sebelum Mommy melihatmu menikah dan menggendong cucu..begitu Aron !!!!".Ucap Gloria bersungut-sungut.

Aron diam dia tahu kalau sudah begini pasti Mommynya akan mengomel terus menerus,dia bahkan sudah lelah atas kelakuan Mommynya yang setiap hari selalu mendesaknya untuk segera menikah.Aaron sangat jengah dengan Mommynya kalau begini.

 Aron menghela nafas panjang. Kalau tidak segera di akhiri ini akan menjadi perdebatan yang sangat panjang.maka dengan senyum yang di paksakan dia menjawab.

"Baiklah Mommyku sayang, aku akan segera mencari menantu untuk Mommy, senang ?"

Bukannya senang dengan pernyataan putranya barusan.Gloria malah semakin marah,dengan wajah yang sudah memerah menahan emosi,Gloria menunjuk muka putranya "Apa kau bilang tadi (sambil menirukan suara Aaron).."Baiklah Mommyku sayang..aku akan segera mencari menantu untuk Mommy".Tapi kapan Aaron kapan ???? Mommy dan Daddy mu ini sudah tua,, teman-teman Mom dan Dad semua sudah punya cucu Aaron.kapan kamu akan menikah dan memberikan kami cucu Aaron.Mengertilah".Ucap Gloria sambil terisak.

Dan lagi Aron menghela nafas kasar,kalau sudah begini,mau apalagi dia harus menenangkan Mommynya sebelum Dadddy nya tau kalau dia menyebabkan Mommynya menangis.dan kata-kata penenang yang di pilihnya adalah.....

"Baiklah Mommy..kali ini Aaron benar-benar berjanji akan segera mencari menantu untuk Mommy dan jugaa....Memberikan Mommy cucu"

  Sontak pernyataan Aaron tadi sukses membuat Gloria tersenyum lebar.

"Seriuously Son???".

Aaron hanya mengangguk.Gloria makin senang karena,aktingnya menangis tadi benar-benar membuat Aaron berjanji untuknya.dia langsung memeluk putranya dengan erat "Thanks Son.seharusnya kau tadi langsung berjanji seperti itu saja.sebelum Mommymu ini mengeluarkan bakat terpendam"..Aaron lantas mengurai pelukannya dan menatap Mommynya bingung."Maksud Mommy apa??".cengiran Gloria semakin lebar saja.. "Ya tentu saja berakting menangis..Mom rasa Mom mu ini akan terkenal bila menjadi pemeran protagonis.karena tangisan Mommy barusan sangat meyakinkan kan..kan .. Ah . Sudah lah son Daddy mu sudah menunggu dibawah.segera bersiaplah dan kita sarapan bersama. See you soon . Dan jangan lupakan janjimu".dengan mulut menganga Aaron menatap kepergian Mommynya."Jadi tadi hanya akting"..Aaron mengacak rambutnya frustasi."Aaargghh..kenapa Mommy selalu punya cara agar aku menuruti permintaanya".Aaron menutup pintu kamarnya dengan kencang.

   Gloria menuruni tangga rumahnya dengan senyum yang sangat lebar.lalu dia menghampiri Willie suaminya,dan mengecup pipi kanan kiri Willie.Willie sempat mengernyit merasakan tingkah aneh istrinya ini,Atmosfer apa kira-kira yang menyebabkan istrinya pagi ini sangat terlihat bahagia.."Tumben Mom pagi ini tersenyum lebar seperti itu".ucap Willie.Gloria langsung memberenggut mendengar ucapan suaminya."jadi Daddy tidak suka kalau Mommy senang terus tersenyum gitu"..(Nah kan.. salah lagi)"tidak my wife..aku sangat senang melihatmu pagi ini tersenyum lebar seperti itu".Kilah Willie .. "Sudahlah tidak usah merayuku,aku tidak mau kesenanganku pagi ini menguap karena gombalan recehanmu tuan Willie Eliot Jefferson.kau tau tidak,putramu yang bodoh itu ... "Putramu juga Glori" potong Willie .."Ahh baiklah,,putra kita yang bodoh itu sudah mau benar-benar berjanji untukku".Ucapnya dengan semangat."Berjanji .. berjanji untuk apa My wife". Lagi-lagi Willie di buat bingung oleh tingkah istrinya pagi ini.."Dia sudah benar-benar berjanji akan seger mencari menantu untuk kita dan memberikan kita cucu secepatnya".ucapnya dengan mata berbinar.."Benarkah itu sayang".Willie terlihat antusias juga mendengarkan kabar menyegarkan pagi ini."Apa kira-kira rayuanmu sehingga membuat anak keras kepala itu benar-benar berjanji kali ini".tanya Willie . Gloria semakin melebarkan cengirannya saat ini ."Tentu saja mengeluarkan bakat terpendamku My Husband"..Kernyitan didahi Willie kian terlihat.bakat terpendam apalagi yang dimiliki istrinya saat ini.."Apa bakat terpendammu kali ini My Wife .. ?? .. "Berakting menangis My Husband,,kau tau kalau aku sudah menangis siapapun tidak akan bisa menentang keiginanku termasuk kau dan anakmu itu"..Baiklah ternyata ini bakat  yang di miliki istrinya yang katanya terpendam itu.Ah tentu saja,yang di bilangnya itu benar.Willie bahkan tidak bisa mengatakan tidak saat Glori memintanya untuk membelikan 10 anjing Pitbull.Tentu saja saat itu dia berfikir untuk apa membeli anjing Pitbull sebanyak 10 ekor,yang katanya untuk menjaga rumah itu.Hey.. dia fikir ini rumah atau kebun binantang.percuma dia membayar mahal bodyguard untuk berjaga di setiap pojok rumahnya kalau dia harus membeli anjing sebanyak itu.Bukannya nyaman,nanti bisa-bisa terganggu gonggongan anjing-anjing itu.tapi lagi-lagi Glori dengan bakat terpendam yang menyebalkan  itu,Ia berhasil membuat Willie langsung membelikannya 10 Anjing pitbull permintaannya.dan apa kalian tau.setelah anjing-anjing itu sampai rumahnya.Glori berjingkat-jingkat senang lalu mengelus kepala anjing itu satu-satu dan berkata.."Sudah.. aku sudah tidak mau anjing itu lagi.kembalikan saja anjing itu ke tokonya.aku takut kalau nanti tidur ku terganggu gonggongan yang menyebalkan itu".Willie menganga lebar tidak percaya atas kelakuan istrinya itu ."Ya tuhan..Sabarkan hatiku atas kelakuan jodoh yang kau berikan untukku.dia pikir apa dia tidak menyebalkan setelah mengandung tuhan.dia selalu membuatku pusing dengan permintaan-permintaan ajaibnya".Kata Willie dengan mengelus dada.dan dia tidak menyangka bahwa putranya,yang sekarang memimpin salah satu perusahaan miliknya,dapat di bohongi dengan tangisan palsu Mommynya.

DAP..DAP..DAP..DAP

   "Ah itu putra kita sayang".Sambil menunjuk Aaron yang menuruni tangga.Dengan muka yang tertekuk,dia duduk di kursi untuk sarapan bersama."Pagi Mom,Pagi Dad".Sapa Aaron lesu."Morning My Handsome".Balas Mommynya dengan mata yang berbinar.Willie hampir saja tertawa terbahak melihat perbedaan ekspresi Anak dan Istrinya itu.tapi ia urungkan karena melihat betapa tersiksa putranya atas kelakuan istrinya yang cantik itu .."Morning Boy"..Sambil menepuk pelan pundak Aaron.

    "Mom..Dad..Aaron berangkat dulu".Ucap Aaron seraya bangkit dari kursi dan mengecup pipi Mommynya.dan lagi Mommynya menahan lengan Aaron."Apalagi Mom..??"..Kata Aaron jengah.."Tidak..Mom hanya mengingatkan untuk tidak melupakan janjimu Son".Glori dengan senyum lebarnya."Baiklah,baiklah Mom.aku akan segera tepati janjiku dan berhentilah merengek".Willie menepuk pelan lengannya yang berarti Willie juga setuju dengan pernyataan Glori."Ya sudah aku berangkat..See you Mom Dad".."See you Son" .Ucap keduanya bersamaan.

  Sesampainya di Kantor ...

  "APA-APAAN INI..SEKRETARISKU MENGUNDURKAN DIRI LAGI !!!!" .. Kesialan apalagi ini !!!! ................

Hay..Hay
Ini adalah chapter pertama yang sudah aku Up yaa . Dan aku akan Up satu minggu dua kali yaitu hari Kamis dan Minggu.sesuai janjiku kemarin.
Dan jangan lupa.vote dan komennya..kritik dan saran membantukuuu .. semoga menikmati ceritaku ...

Salam sayang
☆It's Avril

My BigBossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang