[ Time to Love ]
•
•
•
Ponsel yang berada di atas nakas berdering, menandakan bahwa ada sebuah panggilan masuk. Niatnya ingin mengistirahatkan mata serta tubuhnya, namun harus diurung karena panggilan masuk itu. Sekarang ia sedang sendiri karena Taehyung tidak pulang malam ini, prianya mengatakan akan lembur malam ini dengan alasan pekerjaan kantornya lagi.
Dering kedua panggilan itu menyadarkannya dari lamunannya. Ia mengambil ponselnya dan melirik nama si penelepon sekilas.
Kim Jennie?
Ia bermonolog sebentar. Benar inikah Kim Jennie? Wanita itu yang menghubunginya di jam sebelas menuju dua belas malam? Irene tidak tahu dimana wanita itu karena ketika Irene menghubunginya, wanita itu tidak mengangkat panggilannya. Ia sempat mengira Jennie menginap ditempat temannya. Bisa jadi ‘kan?
Begitu Irene mengangkat panggilannya, yang pertama didengarnya adalah suara musik yang sangat keras. Lalu tak berselang lama ada suara Kim Jennie yang memekik.
“WANITA SIALAN. K-KENAPA KAU HARUS HIDUP, HUH. SEHARUSNYA KAU MATI SAJA! AKU MEMBENCIMU..” Jennie memaki dirinya. Ia melirik lamat namanya. Namun tidak berselang lama. Ia kembali meletakkan ditelinganya. Dari suaranya, Jennie terdengar seperti wanita mabuk yang telah dipengaruhi oleh alkohol.
“Jen? Kau baik - baik saja? Kau sepertinya sedang mabuk.” tutur Irene. Ia merasa khawatir dengan wanita yang berada diseberangsana. Sekalipun mengumpatinya, Irene rasa bukan karena kesengajaan, wanita itu dipengaruhi oleh alkohol serta emosinya yang tak terkontrol. Irene sering mendengar jika kebanyakan orang sering melampiaskannya dengan pergi ke club dan meminum sepuasnya sampai tidak sadarkan diri. Karena ketika mabuk, tubuh serasa melayang serta beban yang terpikirkan akan terlupakan karena pengaruh alkohol.
“YA, AKU BAIK - BAIK SAJA, tidak udah mengkhawatirkan diriku.” sedisnya dengan sadis, suara musik yang menggema keras membuatnya harus mengeluarkan suara ekstra agar Irene mendengar ucapannya yang tersirat emosi, “KAU — AKU SANGAT BENCI DENGAN DIRIMU. BAE IRENE! KENAPA KAU TIDAK ENYAH SAJA DARI DUNIA INI. KARENA DIRIMU, KIM TAEHYUNG HARUS MENGAKHIRI HUBUNGANNYA DENGANKU. AKU BENAR - BENAR MEMBENCI DIRIMU.”
Irene diam mencerna apa yang diucapkan oleh wanita diseberangsana. Apa katanya, hubungan? Mengakhiri hubungan? Apa maksud dari ucapannya? Irene benar - benar tidak bisa mencerna apa yang dikatakan Jennie.
“Jennie, apa yang kau maksud?” Irene masih bisa mengontrol emosinya karena dirinya tetapi belum bisa mencerna ucapan Jennie, “Kau mengatakan hubungan. Ah tidak, kau tadi mengatakan mengakhiri hubungan. Hubungan apa yang kau maksud, Jen? Aku tidak mengerti.”
“HARI INI KIM TAEHYUNG MENGAKHIRI HUBUNGAN YANG BARU SAJA KITA JALIN. SEMUANYA KARENA DIRIMU. IA MENYADARI KESALAHAN BAHWA IA MERASA BERSALAH KARENA TELAH MENGHIANATI ISTRINYA. Kenapa? Kenapa kau harus menjadi wanita yang dicintainya?” suaranya melemah sembari isak tangis yang mulai terdengar.
“Kenapa? Kenapa kau harus hadir diantara kami. Aku benar - benar benci dengan dirimu. Hubunganku dan Taehyung baik - baik saja sebelumnya, ia masih mengucapkan kalimat cinta serta pujiannya, memanggilku sayang, memelukku bahkan menciumku.” Irene menutup mulutnya, sulit untuk wanita itu mempercayai apa yang Jennie katakan. Namun sedikit kemungkinan orang yang mabuk itu berbohong.
“Ya, ya, ya. Apa yang kau lakukan. — KIM TAEHYUNG.” pekik Jennie diseberangsana.
Irene dengan mendengar dengan jelas Jennie mengucap nama suaminya. Terdengar mereka disana terdengar sedang bertengkar. Sangat kentara dari Jennie yang terus berteriak. Lalu tak lama panggilan itupun mati.
![](https://img.wattpad.com/cover/171519859-288-k758562.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Time to Love [✓]
Random❝it's just about chasing and waiting for love to come in the future❞ Kim Taehyung ft Bae Irene Jeon Jungkook ft Kim Yerim ©2018 copyright @yerimiesweety Start ; 24 desember 2018 End ; 6 mei 2018