Hari ini Jennie melakukan promosi untuk lagu solonya di Music Core. Selain dirinya, ada beberapa idol dan idol grup yang juga melakukan promosi. Ada Red Velvet, Mino, dan EXO. Hal ini berarti bahwa Jennie akan bertemu Kai lagi.
Sudah lebih dari seminggu Jennie tidak kembali ke dorm. Rasa bersalahnya kepada Jisoo sangat besar. Ia terlalu malu untuk kembali bertemu dengan Jisoo.
"Jennie ya!" Sapa Irene yang diikuti Seulgi dibelakangnya.
"Ah unni!" Jennie balas menyapa lalu memeluk tubuh Irene.
"Bagaimana kabar membermu yang lain?"
"Mereka baik-baik saja."
"Oh.. Lisa bilang Jisoo sedang sakit." Saut Seulgi yang berdiri tepat disamping Irene.
Deggg
Pikirannya buyar. Jennie yang semula fokus dengan penampilannya hari ini, mulai terbagi fokusnya dengan kabar jika kekasihnya sedang sakit. Perasaan bersalahnya semakin bertambah.
"Kau bahkan tidak tahu soal itu Jennie ya." Ejek Seulgi.
Seulgi tahu jika sahabatnya itu berpacaran dengan wanita yang ada didepannya saat ini. Jisoo memberitahunya setelah tragedi Irene mabuk. Awalnya ia terkejut, tapi setelah Jisoo menjelaskan ia mulai mengerti.
"Seulgi ah!" Ucap Irene memperingati Seulgi.
"Aku duluan unni." Seulgi lalu pergi meninggalkan Jennie dan Irene.
"Unni, bagaimana ini?" Jennie mulai cemas. Irene dengan segera memeluk tubuh sahabatnya itu.
"Jisoo tidak sampai dirawat Jennie ya. Kau fokus dulu ya dengan perform mu hari ini."
Jennie mengangguk. Irene menghapus air mata yang mulai menggenangi pipi Jennie.
Selesai dengan acara Music Core, Jennie segera mengganti pakaiannya dan hendak pergi menuju lokasi fansigning. Tetapi belum juga ia keluar dari backstage Kai sudah menghampirinya.
"Apa kau ada waktu? Aku ingin mengajakmu makan bersama." Tanyanya sembari menggenggam tangan Jennie.
Jennie segera melepaskan genggaman Kai dari tangannya. "Maaf aku tidak bisa. Lain kali saja ya, aku sedang buru-buru." Jennie pergi meinggalkan Kai yang masih berdiri mematung.
Jalanan Seoul sore ini sangat padat. Jennie resah. Dipikirannya ia harus cepat menyelesaikan acara fansigning lalu segera pergi menemui Jisoo di dorm. Ia tidak habis pikir bagaimana mungkin Lisa dan Chaeng tidak memberitahunya. Bahkan saat ini kedua adiknya itu tidak membalas pesan darinya ataupun mengangkat panggilan darinya.
Jennie dan manajer oppa sudah sampai di lokasi. Tanpa menunggu, Jennie langsung menemui blink yang sudah memenuhi tempat tersebut. Jennie tersenyum kepada setiap penggemar yang menghampirinya. Memberinya banyak hadiah dan banyak kartu ucapan. Rasanya bertemu penggemarnya seperti ini bisa mengurangi kecemasannya.
Ia sangat ingat bagaimana Jisoo sagat mencintai para penggemarnya. Jisoo pernah berkata kepadanya.
"Selain dirimu, Blink juga memberiku kekuatan yang besar untuk menghadapi semuanya. Jadi cintailah mereka seperti kau mencintaiku."
Ia tersenyum mengingat perkataan Jisoo tempo hari. Disaat matahari baru saja bersinar.
***
"Dimana Jisoo unni?" Tanya Jennie yang masih berburu udara.
"Unni tenanglah dulu." Balas Chaeng sembari menepuk pelan punggung Jennie.