Jisoo dan Chaeng baru saja sampai di depan pintu dorm setelah kembali dari Shanghai. Mereka benar-benar lelah saat ini. Jisoo mulai memasukkan sandi dorm mereka. Pintu terbuka. Ia masuk diikuti Chaeng dibelakangnya.
Belum juga melangkahkan kakinya, Jisoo sudah terkejut lebih dulu. Seorang lelaki sedang duduk diatas sofa hitam yang ada diruang tengah. Kai. Lelaki itu tengah duduk sembari menikmati segelas kopi.
"Jisoo-ssi anyeong!" Sapanya lalu menyeruput kopi dari cangkirnya.
"Kai sunbaenim, sudah lama?" Tanya Jisoo sembari melepas topi beret yang ia kenakan.
"Ah ani, aku sedang menunggu kekasihku."
Jisoo hanya mengangguk paham lalu berjalan menuju kamarnya. Chaeng juga, ia ikut pergi meninggalkan Kai.
"Jisoo-ssi!" Lagi-lagi panggil Kai yang membuat Jisoo menghentikan langkahnya.
"Ada apa?"
"Bisakah aku meminjam ponselmu? Ponselku kehabisan baterai."
Jisoo menghampiri lelaki itu dan memberikan ponsel miliknya.
untung sudah kuganti wallpaper ponselku.
Batin Jisoo lega
"Halo sayang!"
"Jennie ya ini aku."
"Oh Ke-ke kenapa?"
"Kau masih lama? Aku sudah berada di dorm mu."
"Ah ini aku sudah berada di depan pintu. Aku sudahi ya panggilannya."
Tutt
"Gomawo Jisoo-ssi." Ucap Kai sembari mengembalikkan ponsel Jisoo.
"Jennie sangat romantis, dia sepertinya tau aku yang menghubunginya."
"Kenapa memangnya?" Tanya Jisoo.
"Tadi belum juga aku mengeluarkan suaraku, tiba-tiba saja dia sudah memanggilku sayang." Jawabnya dengan senyum yang belum juga pudar daritadi.
Kau bahkan menelfonnya dengan nomor ponselku bodoh.
Jisoo tersenyum miring menanggapi ocehan lelaki itu.
Ceklek
Pintu terbuka, tatapan antara Jennie dan Jisoo bertemu. Ya, orang yang pertama dicari Jennie adalah Jisoo. Bukan lelaki yang sedang duduk diatas sofa.
"Kai-ssi kekasihmu sudah datang. Selamat menikmati kencan kalian." Ucap Jisoo lalu meninggalkan keduanya pergi memasuki kamar.
Selama Jisoo berada dikamar, Jennie hanya menemani lelaki itu. Sesekali berbincang dan menonton acara TV. Rasanya ia ingin segera menghampiri Jisoo ke kamarnya. Sangat membosankan berbincang dengan lelaki didepannya. Terlalu serius. Ia tidak menyukainya.
"Apa Jisoo baru saja kembali dari luar negeri?" Tanya Kai.
"Ah ne, baru kembali dari Shanghai." Jawabnya.
"Suho Hyung sangat menyukainya. Aku harap Jisoo bisa membalas perasaan Suho hyung." Ucap Kai.
"Jisoo unni sudah memiliki kekasih, setidaknya katakan kepada Suho sunbaenim untuk jangan mendekatinya." Balas Jennie sembari menekan tombol remot.