Jangan jadikan seseorang sebagai alat untuk melupakan orang lain.
***
Saat sedang mengobrol tiba tiba Rain menggebrak meja dan membuat Nata dan Lea kaget.
"Woy besok kita Camping ya. Kok gue bisa lupa sih." Heboh Rain.
"Iya besok kita Camping. Emang kenapa sih pake acara gebrak meja segala." Omel Lea
"Tau tu. Ngagetin orang aja." Sahut Nata.
"Hehe ya maap. Gue belum nyiapin apa apa nih buat besok." Bingung Rain dan membuat Nata memutar bola matanya malas.
"Yakan nanti pulang sekolah bisa Rain. Kan kita hari ini sekolah cuma setengah hari." Gemas Nata sedangkan Rain hanya mengangguk anggukkan kepalanya.
Melihat perdebatan para sahabatnya membuat Lea menggelengkan kepalanya sambil bermain HP.
Erik Ganteng
Le, nanti pulang sama aku. Aku tunggu diparkiran ya.Iya Erik
See you Tuan Puteri
Lea hany tersenyum membaca pesan dari Erik, melihat sahabatnya tersenyum sendiri membuat Rain bingung. Akhirnya ia merebut hp Lea.
"Iyuh banget namanya. Apaan nih Erik ganteng." Kata Rain geli.
"Itu Erik sendiri yang kasih nama." Jawab Lea sambil merebut HP nya.
"Ih narsis juga tuh si Erik. Geli gue." Kata nata.
💥💥💥
Erik yang sedang menunggu Lea diparkiran ditemani sahabatnya pun hanya diam tak mengeluarkan suara.
"Besok kita camping nih gaes, udah pada nyiapin perlengkapannya belum kalian?" Tanya Ryan.
"Gue mah udah siap ya." Sombong Aldo dan membuat yang lain memutar bola matanya.
Setelah lama menunggu akhirnya Lea datang.
"Maaf ya udah buat kamu nunggu." Ucap Lea.
"Udah gpp. Kan emang tugas aku buat nunggu kamu." Kata Erik lembut sambil memakaikan helm pada Lea.
"Yuk pulang." Lea pun langsung naik ke motor Erik. Dan mereka pamitan kepada yang lainnya.
"Kamu udah nyiapin buat camping besok?" Tanya Erik.
"Udah kok. Kamu udah belum?" Tanya balik Lea sambil mendekat.
"Udah dong." Bangga Erik. Dan obrolan pun berlanjut sampai mereka sampai mereka sampai dirumah Lea.
"Makasih. Mau mampir dulu gak?" Tawar Lea.
"Enggak dulu deh. Kamu istirahat aja. Siapin tenaga buat besok." Ucap Erik sambil mengusap kepala Lea. Setelah itu Erik pamit pulang.
Setelah Erik pulang Lea langsung masuk kedalam rumah.
"Loh mama kok ada dirumah." Bingung Lea karena melihat mamanya sudah berada dirumah.
"Iya. Mama memutuskan untuk dirumahnya aja sayang. Nemenin kamu." Jelas Oky dan membuat Lea tersenyum senang.
"Beneran Ma? Lalu pekerjaan Mama gimana?" Tanya Lea.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALERIK ( COMPLETED )
Teen FictionIni memang kisah yang sangat klise. Tetapi ini bukan kisah tentang seorang gadis yang berjuang untuk mendapatkan seseorang yang dia impikan. Bukan juga tentang Si Bad Boy berwajah dingin atau pun tentang Bad Girl. Tetapi ini tentang gadis yang b...