50

21.5K 2.9K 868
                                    

Mau nanya, lebih suka [ Name ] sama siapa?

:::

"Heh, caplang."

Chanyeol kaget karena tiba-tiba kepala cerdasnya di toyor sama seseorang. Dia nolehin kepalanya, berniat buat ngajak baku hantam si penoyor. Tapi nggak jadi karena yang noyor itu bapak Suho diningrat.

Bisa bahaya kalau nanti Suho gak jajanin dia lagi.

Duit buat beliin degemnya hadiah jadi gak ada nanti.

Kurang ajar sih.

"Degem lo nyariin tuh." Suho ngelirik cewek-cewek yang berdiri dipojokan itu. Bisa diliat kalau para cewek itu sedikit ngejerit waktu dilirik sama Suho.

Chanyeol ogah sebenernya nyamperin itu para cewek. Udah nyaman dia tuh duduk di bangku ini. Apalagi di depannya ada kamu.

"Temuin dulu."

"Ogah, Bang. Enakan juga di sini, bisa ngeliat bida--aw! Aw! Iya, anjeng, gak usah dijambak juga dong rambut gue nya!"

"Siapa juga yang jambak rambut kamu?" Suho ngelipet kedua tangannya di depan dada, sibuk natap tangan seseorang yang ngejambakin rambut Chanyeol.

"Kalau bukan lo, siapa lagi???"

"Babu saya."

"CUNGUR LO!" suara Jaehyun terdengar, diikutin dengan suara geplakan pada kepalanya Suho, dan tangan yang lain masih sibuk narik rambut Chanyeol.

Suho mendengus. "Situ ngapain ke sini?"

"Lah gue yang harusnya nanya itu. Lo ngapain ke sini?"

"Bilang aja lo ngikutin gue, yakan?" Suho mendelik ke arah Jaehyun. Dia tuh masih kemusuhan sama cowok disniy itu gara-gara di acara baksos yang dia selenggarain waktu itu.

Emang dasarnya nyari perkara sih.

"Eh sorry ya." Jaehyun nyisir poni-nya kebelakang, sambil natap remeh ke arah Suho. "Ngikutin lo bukan gaya gue," sambungnya dan narik tangan kamu tanya seizin pemiliknya.

Itu ngajak ribut lagi atau gimana sih, Jae? : ' )

Tapi sebelum Jaehyun jalan lebih jauh lagi, Suho cepet-cepet narik kerah baju cowok itu. Ngebuat Jaehyun auto berhenti, bahkan hampir kecekek gara-gara ulah Suho.

"Mau kemana lo? Balikin [ Name ] gue gak?"

Jaehyun berbalik sambil ngerangkul pundak kamu. "Ogah." terus jalan lagi, pergi dari tempat itu.

Chanyeol ngusap-ngusap punggungnya Suho yang keliatan hampir habis kesabaran. Gak mau ya dia tuh kalau nanti ada berita terjadinya perkelahian di kantin fakultas kedokteran karena dua orang luar yang ngerebutin calon dokter di kampus.

Gak elit bener, serius.

"Lo mau ngapain ke sini btw?"

"Ngasih dana buat kampus."

Chanyeol tertohok. Dia lupa kalau Suho juga salah satu pemasok dana di kampus ini. Iya, udah, orang misqwen minggat sadja loe ya.

 Iya, udah, orang misqwen minggat sadja loe ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kos-Kosan Bobrok [ ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang