AIYARSHA #AlisonSeries1[COMPLETED]

NEW COUPLE

Malam itu, seorang gadis berpakaian modis sedang duduk di kafe sambil menikmati cappucino-nya. Ia sedang menunggu dua orang yang membuat janji temu dengannya hari ini.

"Sasa!" panggil seseorang dari belakang.

Ya, cewek itu adalah Sasa.

"Kak Alexa, Kak Getha."

Iyaps, kedua nenek lampir Ganesha-lah yang sedang di tunggunya. Mereka membawa seorang cewek juga.

"Tumben lama? Eh, silahkan duduk. Mau pesan dulu?" tawar Sasa.

Alexa merapikan rambutnya sebentar yang sedikit acak-acakan. "Maaf, ya. Biasa, Jakarta macet."

Sasa hanya tersenyum memaklumi.

"Mbak!" panggil Getha pada pelayan yang tak jauh dari mereka.

Pelayan itu datang mendekati meja mereka, dan memberikan buku berisi menu di kafe mereka.

"Mm, milkshake oreo satu," kata Getha menyebutkan pesanannya.

"Gue milkshake vanila. Lo, Var?" tanya Alexa pada cewek disebelahnya. Kebetulan sekali Sasa mengambil meja dengan 4 kursi karna Alexa bilang kalau dia akan membawa seseorang di pertemuan kali ini.

"Milkshake oreo juga ya, Mbak."

"Oke baik. Berarti dua milkshake oreo dan satu milkshake vanila," ujar pelayan itu sambil menyebutkan pesanan mereka dengan ramah. "Itu saja?" tanya pelayan itu memastikan.

"Iya Mbak, itu saja," kata Alexa.

"Oke. Silakan ditunggu, ya."

Pelayan itu mengambil menu dan pamit undur diri untuk menyiapkan pesan gadis-gadis itu.

"Ini siapa Kak? Untuk apa dia disini?" tanya Sasa menyuarakan rasa penasarannya.

"Oh, Varissa,"

"Gue Varissa Wijaya. Anak Ganesha juga. Kak Alexa dan Kak Getha ini, kakak kelas gue," tegas Varissa.

Karena Sasa memang tidak satu sekolah dengan mereka, jadi Sasa tidak tau apa-apa tentang gadis yang baru saja ditemuinya ini.

"Sa, Varissa ini benci banget sama Zara," ujar Getha memberitahu.

"Oh, ya? Kenapa?" tanya Sasa.

"Dia itu kecentilan tau, nggak. Gue kesel sama dia. Sok cantik banget. Banyak tingkah, banyak gaya. Dia itu udah nge-rebut gebetan gue," ujar Varissa sambil mencebik kesal.

"Zara itu emang kaya gitu kelakuannya," cicit Sasa.

"Lo kenal Zara?" tanya Getha.

"Iya. Dia temen SD sama SMP gue. Zara sama Aiy. Dulu Aiy itu sering banget kita bully. Tapi dia selalu aja di tolongin sama Zara. Karena dulu mamanya investor sekolah, jadi nggak ada gitu yang berani sama dia," terang Sasa.

Alexa, Getha dan Varissa manggut-manggut mengerti.

Tak lama kemudian pesanan mereka datang. "Ini, Mbak. Silakan."