Love Two Different Lives

Love Two Different Lives 7

Kesokan harinya ailee berangkat sekolah, biasanya kalau berangkat sekolah ailee selalu naik bis.

Ailee duduk dihalte dia sedang menunggu bis yang menuju ke sekolahya, sambil memakai headset dan membaca komik nightmare.

Ailee merasakan bahwa disebelah kanannya ada orang yang sedang memperhatikannya sedari tadi, jadi ailee memutuskan untuk melihat siapa orang itu.

Setelah ailee melihat orang itu ternyata dia adalah minho, ailee masih marah pada minho karena kejadian semalam jadi ailee bersikap garang pada minho sekarang.

Minho yang melihat ailee seperti itu tentu saja merasa aneh terhadap sikap ailee.

Tak lama bus pun datang tanpa basa-basi ailee langsung naik kebus dan minho mengikuti ailee, dan setelah itu ailee duduk dikursi yang kira-kira ngga terlalu depan ataupun belakang.

Dia duduk dekat jendela karena ailee suka duduk dekat jendela, dan setelah itu ada seseoarng yang duduk disebelahnya, ailee melihat orang itu ternyata dia minho.

"kenapa lo disini?" tanya ailee.

"tidak ada kursi lagi" jawab minho.

Ailee yang merasa tidak percaya bangun dan melihat sekeliling dan ternyata memang benar sudah tidak ada bangku yang kosong.

Ahirnya dia menyerah dan memilih untuk duduk kembali tanpa melihat minho, dan selama perjalanpun dia hanya melihat keluar jendela.

Sekarang ailee sudah berada disekolah, sejak dijalan tadi ailee merasa minho seperti mengikutinya padahal mereka memang satu arah, ini mungkin akibat hatinya yang sedang merasa kesal pada minho.

Sesampainya dikelas dialangsung menaruh tasnya malas dan duduk, setelah itu dia menaruh kepalanya dimeja.

Sojin yang melihat kelakuan sahabatnya itu dipagi hari merasa aneh, apakah dia begadang semalaman? Atau mungkin caffenya sedang ramai?

"kenapa sih, lesu banget?" tanya sojin dan ailee langsung membalikan kepalanya pada sojin.

"gak papa"

"begadang yah?" tanya sojin dan ailee hanya membalas dengan gelengan kepala saja.

"ya terus kenapa?"

"gue kesel sama minho"

"what? Emang lo punya masalah apa"

"semalem dia ke caffe gue sama ceweknya, dan karena ceweknya itu songong banget jadi gue kerjain deh, gue tumpahin minuman ke bajunya eh dia malah nyiram gue balik" jelas gue pada sojin.

"elo sih ada-ada aja"

"tapi bukan itu yang buat gue bete sekarang"

"terus?"

"semalem karena kejadian itu ceweknya minho pergi, dan setelah itu minho ngasih gue duit banyak banget buat bayar makanannya, jadi gue kejar karena gue mau balikin duit dia yang lebihan, eh ternyata dia malah bilang, udah itu buat lo aja lagian lo senengkan dapet duit banyak gue juga tau pendapatan lo dari caffe itu gak seberapa" jelas gue.

"lo serius minho kaya gitu?"

"iyah, jadi gue sakit hati gue lempar aja tu uangnya kemuka dia dan gue langsung pergi"

Cerita ailee sama sojin namun sojin sedikit tak percaya, kenapa? Karena minho itu orang miskin dan dari mana dia bisa mendapatkan uang sebanyak itu.

Dan soal wanita, minho tidak pernah memiliki pacar sekalipun banyak yang menyukainya.

•••

Beranjak ke sekolah lino, dia sekarang sedang mencari yeri dia berniat untuk meminta maaf pada yeri soal kejadian semalam.