Keesokan harinya di sekolah lino berangkat sekolah bareng dengan ailee, sejak tadi lino hanya diam ailee jadi merasa canggung padanya selakarang.
"lo kenapa?"
Lino menatap ailee "gue gak papa"
"lo gak kaya biasa"
"bukannya gue emang salu diem kan"
"tapi ahir-ahir ini lo ngga gitu"
"udahlah gak usah mikirin gue"
"siapa juga yang mikirin lo"
"ya elo lah, buktinya aja lo bisa nanya gue kenapa, itu artinya lo peduli sama gue"
"geer banget sih lo"
"bilang aja lo gengsi bilang iyah peduli sama gue"
"apaan sih lo"
*Tittttttt* suara klakson mobil.
Ailee hampir saja terserempet oleh mobil ketika mereka asik berbicara, lino yang melihat mobil yang begitu kencang mengarah pada dirinya dan ailee lino langsung memeluk ailee dan dia menggulingkan badannya ke pinggir.
Sehingga ailee berada diatas lino, lino melakukan itu agar ailee tidak merasa kesakitan tapi sekarang malah dia yang kesakitan.
"ho, minho lo gak papa kan?" tanya ailee karena lino memejamkan matanya sedari tadi.
"aww sakit" lirih lino dan ailee segera bangun agar lino tidak semakin merasa kesakitan.
Ailee membantu lino bangun dan mereka sekarang duduk dipinggir jalanan yang sepi tapi sesekali suka ada mobil yang lewat.
"mana yang sakit? Ada yang luka gak? Ada yang patah gak? Ya ampun gue minta maaf yah, kepala lo kejedot aspal gak? Aduh gimana nih?" oceh ailee yang merasa panik padahal sedari tadi lino hanya diam menatapnya.
"aduh kepala gue sakit ay, sakit banget"
"hah serius, ada yang berdarah atau karena kejedot, sini gue liat" ucap ailee panik dan ailee langsung bangun untuk melihat kepala lino.
Dia meraba-raba rambutnya lino dan melihat apakah ada yang luka atau tidak, karena wajah ailee sangat panik ahirnya lino tidak bisa menahan tawanya dan malah tertawa melihat ailee.
"ko ketawa?"
"muka lo lucu soalnya"
"lo boongin gue yah?"
"iyah hehe"
"ihh dasar nyebelin" ucap ailee lalu ailee malah memukul pucuk kepala lino yang tadi dia pegang.
"aduh, ko dipukul sih?"
"suruh siapa bohongin gue, lo tai gak gue itu hampir jantungan gara-gara lo"
"ya maaf, lo takut gue kenapa-napa yah?" tanya lino lalu dia senyum-senyum sambil menaik-naikan alisnya pada ailee.
"hihh, geer siapa juga peduli sama lo"
"eum gak usah bohong gue juga tau ko"
"tau apaan?"
"gak tau"
"ihh ngeselin"
Setelah itu ailee bangun dan membersihkan badanya yang sedikit kotor karena terjatuh tadi dan dia langsung berjalan di ikuti oleh lino, jika terlalu siang takutnya mereka akan ketinggalan bis sekolah
Sebenarnya lino itu tadi tidak pura-pura pusing, kepalanya memang sakit tapi tidak terlalu sakit, jadi dia juga sekalian mau melihat bagaimana reaksi ailee jika dirinya kesakitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Two Different Lives
FanficKetika seorang anak kembar yang terpisah bertemu kembali setelah bertahun-tahun, lalu mereka terjerat cinta segitiga, apa yang akan terjadi? Dan siapa yang akan mendapatkan cintanya? Lee minho & Kim ailee & Lee know