SELAMAT MEMBACA GAR & GERARD bagian 'KELUARGA'
BUDAYAKAN VOMMENT SETELAH MEMBACA CERITA INI. LOVE YOU ALL ❤
↔↔↔
"Gar, sudah siang. Kamu gak bangun apa?" ujar seorang wanita yang usianya hampir menginjak kepala empat, ia sedang menggoyang - goyangkan bahu putri semata wayangnya.
Sudah 4 kali dia menyuruh anaknya itu untuk bangun, namun tidak ada respon berarti dari putrinya. Malahan putrinya makin menarik selimutnya hingga menutupi seluruh tubuhnya.
Cewek itu masih meringkuk malas didalam selimutnya, ia masih mengantuk hebat karena kemarin dia keasyikan stalker boyband favoritnya di instagram. Begitulah memang keseharian Gar, setelah dia mengerjakan prnya sampai tuntas. Ia lebih memilih menghabiskan kuotanya untuk stalker di instagram atau nonton idolanya mencover lagu di youtube dari pada tidur.
"Sudah jam 6 lewat 10 menit Gar, cepat bangun. Nanti kamu kesiangan, mau kamu telat upacara gara - gara molor terus dikamar tidur? Nanti mama suruh Devi tinggalin kamu biar kamu berangkat sendiri" omel mamanya.
Karena merasa jengah dengan omelan mamanya, Gar memilih untuk menuruti mau mamanya. Ia tidak ingin berdebat lebih panjang lagi.
"Iya ma, Gar mandi nih" jawab Gar malas sambil bangkit dari tempat tidurnya.
"Awas kalau kamu tidur lagi Edgar, nanti mama suruh bang Devi ninggalin kamu" ancam mamanya.
Gar hanya mengangguk pasrah, ia berjalan kekamar mandi dengan langkah terseok - seok. Saat hampir mencapai kamar mandi, hampir saja keningnya mencium pintu.
"Edgar kalau jalan itu hati - hati, masih pagi begini mau cium pintu. Ck!" omel mamanya yang masih belum beranjak dari tempat tidurnya.
Gar hanya bisa mendengus pelan mendengar omelan mamanya itu, ia menutup pintu kamar mandi dan melakukan ritual paginya.
Keluarga Gar memang berbeda dengan keluarga pada umumnya, setiap orang dirumah itu punya sifat yang aneh - aneh. Pertama Ezgar Sanjaya, papanya Gar. Beliau tipe orang yang humoris dan gemar membuat guyonan receh, tapi jika beliau sudah memasang mode serius semuanya akan terkesan menyeramkan.
Kedua Sandra, ibu Gar. Beliau seorang ibu yang cerewet dan bawel, karena kecerewetannya, setiap ada perdebatan yang terjadi diantara keluarganya beliau selalu memenangkannya. Dan jangan lupakan sifat ingin tahunya beliau yang sangat tinggi terhadap kedua anaknya itu. Beliau juga gemar memanggil kedua anaknya dengan nama yang aneh, misalnya Gar yang dipanggil dengan Edgar. Dan Liam yang dipanggil dengan nama Devi, dan masih banyak keanehan lainnya.
William Davinno Sanjaya, atau kerap dipanggil Liam adalah kakak Gar. Sifatnya tidak jauh dari Gar, usil dan menyebalkan. Liam memang terkenal badboy disekolahannya, ia juga termasuk dalam jajaran most wanted disekolah. Semua itu karena paras Liam yang tampan dan sifat nakalnya yang mendatangkan pesona tersendiri bagi wanita yang melihatnya.
Gar keluar dari kamar mandinya setelah ritual mandinya selesai, ia segera memakai seragamnya. Ia mengucir kuda rambutnya, tak lupa juga memoles bedak tipis ke mukanya untuk menutupi mata pandanya sebab bergadang kemarin malam.
Setelah semuanya dirasa siap, ia keluar dari kamar tidurnya untuk menemui keluarganya yang sudah berkumpul di ruang makan.
__________
"Pagi semua" sapa Gar saat dia menginjakkan kakinya diruang makan.
"Pagi juga" jawab kakak dan orang tuanya kompak, Gar menarik kursinya dan menjatuhkan dirinya disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
GAR and GERARD ✔
Roman pour AdolescentsCOMPLETED 'Dia bukan cowok romantis, dia cuma Gerard yang realistis' ~ Gar ~ 'Dia bukan cewek yang cantik paripurna, dia sebatas Garlea yang sukses buat hari - hari seorang Gerard yang semula abu - abu menjadi penuh warna' ~ Gerard ~ _____________...