GEGAR 45 - Dongeng

2.2K 108 5
                                    

HAE, HAE, GUE APDET EGEN!!!

SELAMAT MEMBACA GAR & GERARD BAGIAN "Dongeng" BUDAYAKAN UNTUK MENINGGALKAN JEJAK BERUPA VOTE DAN COMMENT. GRATIS KOK, GAK DIPUNGUT BIAYA 😁

PART INI PANJANG YA, SIAPIN SENDERAN DULU SEBELUM BACA 😌 SORRY FOR TYPO AND HOPE YOU LIKE THIS PART GUYS

AN: J A N G A N   S I D E R S, gua santet entarr 😒

Garlea says: gak usah didengarin ya guys, cuma canda doang kok 😊 Author nya lagi kesepian di kos, makanya hobi cari ribut 😌

Author: sok tahu 😒

Gerard: 🙎

↔↔↔↔

"Dia kakak lo Gerard, gak seharusnya lo bersikap kayak gitu" omel Gar begitu Gerard mendudukkanya di ruang tengah.

Kini mereka berdua tengah duduk di sofa empuk yang berhadapan langsung dengan layar LED yang besar itu. Selimut warna navy membungkus tubuh mereka berdua.

"Dia bukan kakak kandung gue Gar" jawab Gerard tanpa mengalihkan perhatiannya dari layar yang menampilkan film itu.

"Ge-"

"Mau dengar dongeng?" alih Gerard.

"Gue bukan anak kecil Gerard" jawab Gar jengah.

"Dan dongeng yang gue ceritain bukan sekedar dongeng pengantar tidur Gar" balas Gerard mengikuti intonasi Gar berbicara.

"Not too bad and up to you" jawab Gar, ia menyandarkan kepalanya dibahu Gerard yang keras.

"Okay, once upon a..."

"Jangan pakek bahasa inggris, gue gak sepintar lo" potong Gar seraya memelototi Gerard.

Gerard membalasnya dengan cengiran tanpa dosanya.

"Okay, dahulu kala di Roma hiduplah seorang raja dan ratu yang bijaksana dan dicintai oleh rakyatnya. Semua rakyat dan musuhnya begitu segan dengan kepemimpinan raja itu, banyak orang yang berfikiran jika hidup sang raja begitu sempurna. Namun semuanya salah, sang raja dan ratu merasa kesepian sebab mereka tak memiliki momongan"

"Mereka merasa gelisah sebab selama 15 tahun mereka menikah namun tak kunjung diberi keturunan, raja dan ratu meminta kepada tuhan mereka di siang maupun malam tanpa kenal lelah. Dan akhirnya permintaan mereka dikabulkan, mereka dikaruniai 3 orang putra selama 3 tahun berturut - turut kedepannya. Sang raja benar - benar bahagia dengan keluarga kecilnya"

"Tamat?" tanya Gar.

"Baru permulaan Gar" jawab Gerard tenang.

Gar kembali menyimak dongeng yang dibawakan Gerard.

"Tahun - tahun berlalu hingga ketiga putra raja itu tumbuh menjadi pemuda yang rupawan dan kuat. Rilley, putra pertama raja itu memiliki sifat yang cerdik dan tegas. Pemuda itu banyak menghabiskan waktunya untuk berlatih dan mempelajari siasat peperangan, obsesinya begitu tinggi untuk menjadi panglima kerajaan. Ia ingin melindungi orang - orang yang dia sayangi, termasuk orang tua dan kedua adiknya. Kedua Rocky, pemuda itu begitu keras dan tak terbantahkan. Ia sangat berobsesi untuk menggantikan posisi rajanya, ia selalu membanggakan kepandaiannya dan menjadikan dia angkuh"

"Dan yang ketiga Rey, pemuda itu bijaksana seperti ayahnya dan memiliki hati selembut kapas layaknya ibunya. Sang raja begitu membanggakan putra bungsunya sebab kerendah hatian Rey dan keramah tamahannya. Tanpa raja sadari, Rocky begitu cemburu dengan sifat raja yang pilih kasih itu. Sejauh apapun Rocky membuktikan bahwa ia lebih baik dari pada Rey, semuanya tetap berniai kasat mata"

GAR and GERARD ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang