"JANGAN LUPA VOTE YA!~"
Malam pun tiba.Tanggal Idhul fitri juga sudah ditetapkan besok.Nara tengah berbaring di kamarnya.Alex datang kekamarnya dan langsung menindihnya namun tak bertempelan, tangan Alex menahan tubuhnya.Nara terkejut melihat tingkah kakaknya itu.Ia langsung menaruh ponselnya.Alex langsung melumat bibir lembut Nara.Nara meronta,namun kedua tangannya ditahan tangan Alex di atas kepalanya.Alex menikmati bibir Nara,Nara pun membalas lumatan Alex.Ciuman mereka semakin ganas,Nara segera mendorong Alex.
"Lo gila ya!"Tegas Nara,dengan nafas terengah engah."Selama puasa gue udah nahan nafsu gue ra, sekarang gue udah gak kuat lagi"
"Mesum anjir"
"Gak papa lah"
"Udah sono keluar!"
"Iya iya"Alex pun turun dari kasur Nara dan keluar dari kamar sekaligus rumah untuk bermain dengan teman temannya.
Nara pun bernafas lega.Ini kali keduanya ia dicium dengan cowok secara tiba tiba.Nara mendapat pesan dari Bagas.Ia pun membukanya.
_____________________________________________
BagasRa main yuk,gue jemput
sekarang 20.2620.28 Iya,gue siap siap
_____________________________________________Beberapa menit kemudian,Nara siap.Bagas juga sudah menunggu didepan rumahnya.Mereka pergi bersama.Mereka pergi ke sebuah atap gedung dan menikmati malam dengan suara takbir yang menggema.Mereka duduk bersampingan,sangat dekat sekali.
"Ra"Panggil Bagas dengan suara lembut,tanpa menoleh."Kenapa gas?"Menoleh menatap Bagas.
Bagas menatapnya,"Lo dari tadi ngusap bibir lo mulu kenapa?"Tanya Bagas.
"Tadi Alex nyium bibir gue"Jawabnya, menunduk.
"Udah berapa orang yang ngedapetin bibir lo?"
"Dua"
"Raka,Alex?"
"Iya"
"Dan yang ketiga gue"Tanpa aba aba Bagas langsung mencium bibir Nara.
"Mphh,gashh"Ucapnya disela sela ciuman.
Bagas mendorong Nara hingga jatuh berbaring.Ia langsung mendaratkan bibirnya di bibir Nara.Dan melumatnya lembut,Nara memejamkan matanya, begitu pula dengan Bagas.Mereka menikmati ciuman itu.Bagas pun melepaskan ciumannya dan memeluk Nara.
"Disini aja ra"Ucapnya dengan suara berat.Nara diam.
Drrrtttt..Suara getaran ponsel Nara.Bagas melepaskan pelukannya,dan membiarkan Nara mengangkat telepon.
"Halo?"Ucap Nara."ADEK GUE TERSAYANG DIMANA LO,INI UDAH TENGAH MALEM.CEPET PULANG,GUE PERAWANIN LO!!"Teriak Alex,hingga Nara menjauhkan ponselnya.
"Gue lagi sama Bagas"
"Cepet pulang dek,mama nyariin"
"Iya bentar lagi"
"Sekarang,atau lo pulang bener bener gue perawanin"
KAMU SEDANG MEMBACA
BAGAS[COMPLETED]
Teen FictionSeorang lelaki tampan,yang memperjuangkan cintanya pada seorang gadis cantik.Nara,nama gadis itu adalah Nara.Nara tak bisa berpindah hati semenjak menyukai Raka,tetangga barunya.Lelaki itu terus menerus mencari celah agar dapat menerobos masuk kedal...