Happy Reading Gess
Kringg
KringgBel istirahat telah berbunyi membuat semua murid bersorak senang termasuk Heejin, Hyunjin dan Somi.
"Oke anak - anak pelajaran kita lanjutkan besok. Selamat Istirahat." Ucap Bu Joy lalu pergi meninggalkan kelas.
"Ke kantin kuyy." Ajak Hyunjin padi Heejin dan Somi.
"Kuyy." Jawab Somi.
"Gue nitip aja ya Jin, Som gue males ke kantin." Jawab Heejin.
"Ohh yaudah mau pesen apa?" Tanya Hyunjin.
"Soto ayam sama air mineral yang ga dingin aja." Jawab Heejin.
"Yaudah kita ke kantin dulu ya." Ucap Hyunjin lalu pergi bersama Somi meninggalkan Heejin di kelas.
Saat Hyunjin dan Somi sedang memesan makanan, mereka melihat anak Dreamies bersama anak Itzy a.k.a gengnya Ryujin.
Di saat sedang berjalan menuju meja pojok, Dreamies dan Itzy berpapasan dengan seseorang yang membuat Jeno dan Jaemin kaget bukan main.
"S-siyeon?" Ucap Jeno dan Jaemin secara bersamaan sedangkan orang yang disebut namanya hanya tersenyum.
"Hi Jeno, Jaemin How are you? Long time no see. I really miss you guys." Ucap Siyeon mengeluarkan smirknya lalu medekat pada Jeno dan Jaemin.
"Terutama kamu Jeno. I miss you so bad." Ucap Siyeon sambil menyentuh dan mengelus wajah Jeno tanpa permisi. Hal itu sontak membuat seisi kantin kaget melihatnya sampai Hyunjin dan Somi pun ikut terkejut. Ada juga yang memvideokan kejadian tersebut. Sedangakan Jeno hanya diam tanpa bisa berbuat apa - apa.
"I miss you too Siyeon." Jawab Jeno akhirnya sangat pelan. Mungkin hanya ia dan Siyeon yang dapat mendengarnya. Hal itu membuat Siyeon tersenyum. Tidak bisa dipungkiri, Jeno memang sangat rindu pada sosok didepannya saat ini.
"HEH CEWEK GILA NGAPAIN SIH NYENTUH - NYENTUH MUKA PACAR GUE." Teriak Ryujin menghampiri Jeno dan menjauhkan tangan Siyeon dari wajah Jeno.
"She is your girlfriend?" Tanya Siyeon kaget dan dijawab dengan anggukan oleh Jeno.
"Oh my god. Kamu yakin dia pacar kamu?" Tanya Siyeon tak percaya.
"Iya dia pacar aku." Jawab Jeno.
"Selera kamu ternyata turun ya Jen setelah aku pergi ke Ausie dan sepertinya dia bukan selera kamu banget." Ucap Siyeon meremehkan sambil terkekeh.
"Jaga omongan lo ya bangsat." Ucap Ryujin yang merasa tak terima dengan ucapan Siyeon.
"See? Omongannya kasar dan kamu suka sama dia Jen? Sampah." Siyeon lagi - lagi meremehkan Ryujin di depan semua orang.
Plak
Ryujin menampar Siyeon dengan keras membuat semua orang kaget sedangkan Siyeon hanya tersenyum miring.
"RYUJIN APA - APAAN SIH KAMU NAMPAR DIA? GAUSAH KASAR BISA GA?" Bentak Jeno pada Ryujin. Benar - benar mengejutkan. Baru pertama kali Ryujin di bentak oleh Jeno seperti ini hanya karena seorang Siyeon.
"SEBENERNYA DIA SIAPA HAH SAMPE KAMU TEGA BENTAK AKU KAYA GINI??" Teriak Ryujin dengan mata berkaca - kaca.
"R-ryunjin m-maafin aku maaf aku ga sadar a-aku terlalu marah pas kamu nampar dia." Suara Jeno melembut saat sadar bahwa apa yang dia lakukan salah.
Jeno berusaha mendekati Ryujin tetapi Ryujin menghindar.
"Gausah deket - deket." Sinis Ryujin pada Jeno.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beloved BadBoy | Lee Jeno [END]
Fiksi PenggemarCover by : @glamoursna ❝ pacaran karena taruhan?? memang bisa bertahan berapa lama?? ❞ ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ note : sifat tokoh yang ada di cerita ini beda dengan real life-nya , semoga kalian bisa dengan bijak membedakannya dan saya mohon un...