Bruk~~~
"Maafkan aku. Maafkan aku" ucap Taeyong terlihat panik karena tanpa sengaja menabrak seseorang dengan keras.
Hingga minuman hotchoco yang dibawanya tumpah mengenai pakaian dan mungkin juga tubuh orang itu.
"Heh! Kalau jalan itu pakai mata! Kau tidak lihat bajuku jadi basah dan kotor? Lihat. Kulitku juga memerah!" hardik orang yang ditabraknya yang membuat Taeyong terlihat membungkuk sambil mengucapkan maaf berulang-ulang.
"T-tapi a-aku tidak sengaja tuan" ucap Taeyong terdengar takut yang membuat orang didepannya semakin kesal.
"Kau tidak tau kalau pakaianku ini sangat mahal huh! Kau pikir kau bisa menggantinya? Dasar bocah!" ucap pria yang tidak lain adalah Winwin itu pedas sementara Taeyong tanpa disadari tengah mengulum senyumnya saat membungkuk.
Permainan dimulai.
"Bubu?" panggil seseorang dibelakang Winwin lembut yang membuat Taeyong mengerjapkan matanya pelan dan Winwin ikut menoleh.
"Jaehyun?" ucap Winwin yang membuat Jaehyun terlihat menatap Winwin dengan alis kanan terangkat.
"Bubu. Apa yang terjadi baby?" tanya Jaehyun yang terlihat mengacuhkan Winwin yang diam-diam mengepalkan tangannya.
Sungguh dia tidak menyesal menerima misi ini. Pria di depannya itu terlalu tampan bahkan dia tidak peduli lagi dengan fakta bahwa Jaehyun terlalu muda darinya.
Baiklah. Misi berubah! Menaklukan target.
"Jeyunie~~~" rengek Taeyong yang berjalan cepat kearah Jaehyun dan memeluknya.
"Aku tidak sengaja menabrak hyung itu tapi dia memarahiku" adu Taeyong yang memulai akting sebagai kekasih yang manja.
Terkutuk kau Jaehyun Park!
"Maafkan kekasihku tuan. Aku yang akan mengganti kerugianmu" ucap Jaehyun terdengar datar.
"Tidak. Tidak usah Jaehyun. Aku baik-baik saja" ucap Winwin yang mengulas senyum manisnya.
"Jeyunie. Kau mengenalnya? Hyung itu sejak tadi menyebut namamu?" tanya Taeyong sementara tangan kanannya yang melingkar dipinggang Jaehyun tengah mencubit pinggang pria itu menahan kesal. Apalagi dengan Jaehyun yang dengan kurang ajarnya memeluk bahunya sambil sesekali mencium pelipisnya.
Sial. Dasar tukang modus.
Kuhajar kau nanti!
"Tidak Bubu. Aku tidak mengenalnya" balas Jaehyun yang menggigit pipi dalamnya menahan senyum geli.
Selalu menyenangkan berakting diluar sifat aslinya.
Tapi jika untuk Taeyong, Jaehyun tidak keberatan bersikap sebagai kekasih yang manis tanpa harus berpura-pura.
Ternyata lebih menyenangkan melihat orang lain yang berakting manja karena biasanya Jaehyun yang akan bertingkah begitu, biarpun tidak semuanya pura-pura.
Dia memang benar-benar manja pada Daddy dan Papa cantiknya.
"Jaehyun. Kau lupa padaku? Aku Winwin yang kau tolong beberapa hari lalu" ucap Winwin seolah terdengar kecewa.
"Maaf aku tidak ingat" balas Jaehyun datar.
"Ayo Bubu. Kita pergi, dan untukmu tuan kau bisa memilih pakaian sesukamu di butik disamping kafe ini. Nanti akan kubayar" ucap Jaehyun seraya menarik Taeyong pergi bersamanya meninggalkan Winwin yang terlihat menatap tajam kepergian mereka.
"Aku akan menaklukkanmu bocah" ucap Winwin terdengar geram.
Sementara itu---
DUAK!

KAMU SEDANG MEMBACA
ATTENTION (END)
Akcja----BXB---- Park Family ___ CHANBAEK. JAEYONG.HUNKAI Kisah ini menceritakan tentang cinta, obsesi dan dendam. Keserakahan dari orang-orang egois yang memuja kekuasaan dunia fana membuat mereka tanpa pikir panjang, membunuh demi kepentingan pribadi...