Imagine that being Jaehyun's bae 24/7
"Jae, udah malem ngapain kamu kesini?"
"Capek, aku mau ngecharge energi aku dengan ketemu kamu hehe."
#BucinSeries
Let's see how Jaehyun become a bucin 24/7
Setelah menempuh perjalanan belasan jam, sampailah Jaehyun dan Ji Ra di Hawaii. Sudah tak terhitung decakan kagum yang keluar dari mulut Ji Ra saat memandangi betapa indahnya ciptaan Tuhan yang berada di hadapannya saat ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun dan Hawaii, adalah perpaduan yang sangat menawan. Sejak dulu, ia hanya berani bermimpi untuk mengunjungi Hawaii, akhirnya mimpinya sejak dulu tercapai juga.
Pergi ke Hawaii bersama sang suami, ah lebih tepatnya pergi ke Hawaii bersama Jung Jaehyun.
"Hari ini kita di hotel dulu ya? Biar nggak kecapean, besok aja kita keliling-kelilingnya." Ucap Jaehyun sambil meletakkan dua koper besar milik mereka, Ji Ra hanya memandang suaminya sambil tersenyum manis.
"Hm, aku juga capek banget, Jae."
"Jae, liat deh! Pantainya bagus banget! Aku nggak sabar mau ke sana." Seru Ji Ra sambil menarik lengan Jaehyun keluar menuju balkon kamar hotel milik mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Do you like it?"
"As much as I like you." Jawaban yang keluar dari mulut Ji Ra dengan mudahnya membuat kedua sudut bibir Jaehyun berkedut dan tertarik ke atas.
"Bagus kalau kamu suka, nggak sia-sia usaha aku buat nyusun ini semua." Jaehyun mengecup pipi Ji Ra dengan kecupan kecil, terlalu gemas melihat kelakuan Ji Ra saat ini.
"Jae, bagusan warna merah atau krem?" Tanya Ji Ra tiba-tiba membuat Jaehyun mengerutkan keningnya bingung.
"What do you mean?"
"Menurut kamu, aku bagusan pakai baju warna merah atau krem?" Ucap Ji Ra menjelaskan pertanyaan yang ia lontarkan tadi.
"Tergantung. Kalau buat pakaian sehari-hari, warna krem cocok untuk kamu. Kalau buat pakaian yang lain, red suits you so fucking much." Bisik Jaehyun dengan suara nakal, membuat Ji Ra memekik sebal dan memukul bahu Jaehyun berkali-kali.
"Jae! Get out of your dirty mind!" Jaehyun tertawa kencang, menggoda isterinya memang menyenangkan.
"Just kidding, kamu cantik pake baju warna apa aja. No need to ask."
"Okay, then. Besok aku mau pake Bikini warna merah."
"Okay–"
"Hah? Apa kamu bilang? Bikini? Of course no, babe!" Tegas Jaehyun membuat Ji Ra memanyunkan bibirnya.
"Jae, sayang dong udah aku beli mahal-mahal! Aku udah excited banget mau pake itu!" Protes Ji Ra membuat Jaehyun menggelengkan kepalanya berkali-kali. Ide yang sangat buruk untuk memperbolehkan Ji Ra menggunakan benda itu.
"Nggak boleh, Ra. Nanti kamu jadi diliatin orang, aku nggak suka." Tentu saja Jaehyun menolaknya mentah-mentah, Ji Ra hanya miliknya, dan Jaehyun tidak suka berbagi.
"Jae, please..."
"Nggak, Ra. Kalau kamu mau pake gapapa, tapi di depan aku aja, jangan di depan orang lain."
"Aku udah beli mahal-mahal masa pamerinnya di depan kamu doang. Nggak asik tau, Jae."
"Gapapa, pahalanya gede nyenengin suami." Ucap Jaehyun sambil tersenyum nakal, membuat Ji Ra kembali lagi memukul bahu Jaehyun.
"Nggak mau, kamu nakal." Gerutu Ji Ra menyembunyikan pipinya yang memerah malu.
"Udah ya, kamu pakainya depan aku aja. Aku ikhlas." Ucapan terakhir Jaehyun sebelum Jaehyun menggendong tubuh Ji Ra yang disambut teriakan terkejut dari Ji Ra.
