Imagine that being Jaehyun's bae 24/7
"Jae, udah malem ngapain kamu kesini?"
"Capek, aku mau ngecharge energi aku dengan ketemu kamu hehe."
#BucinSeries
Let's see how Jaehyun become a bucin 24/7
Jaehyun menatap wajah istrinya yang tengah tertidur lelap di kasur rumah sakit dengan tenang, wajah yang selalu ia tatap setiap pagi, wajah yang selalu ia rindukan saat ia pergi bekerja.
Lengkap sudah kini kebahagiaan Jaehyun, menikahi Ji Ra dan menjadikan Ji Ra ibu dari anak – anaknya. Memiliki kedua buah hati yang Jaehyun impikan, bahkan Jaehyun tak kuasa menahan air matanya sedaritadi.
"Ra, thankyou." Cuma itu yang Jaehyun bisa ucapkan, sambil sesekali ia menghapus air mata yang mengalir di pipinya. Berbisik lirih, berterimakasih kepada istrinya yang sudah melengkapi hidup Jaehyun.
"Kalau bukan kamu orangnya, aku nggak akan punya pikiran untuk menikah dan punya anak." Bisik Jaehyun lagi, sambil mengecup puncak kepala istrinya berulang kali.
"Jae...." Lirih Ji Ra membuka matanya perlahan, hal pertama yang ia lihat adalah suaminya.
"Anak kita, gapapa kan?" Ucap Ji Ra khawatir sambil memegang perutnya yang sudah kempes, takut dengan kemungkinan buruk yang akan terjadi.
"Anak kita udah lahir, by. Tiga jam yang lalu. Kamu tidur lama banget, padahal anak kita mau lihat mamanya." Ucap Jaehyun mengelus kepala Ji Ra dengan lembut, membuat Ji Ra tersenyum mendengarnya.
"Maaf, aku hampir gagal jagain anak kita." Lirih Ji Ra pelan, membuat Jaehyun menggelengkan kepalanya cepat.
"Engga, Ra. Kamu udah melakukan hal paling baik. Kamu sudah jadi seorang wanita yang sempurna, kamu hebat, Ra." Ucap Jaehyun sambil menyeka air mata yang jatuh di pipi Ji Ra.
"Kamu kok ikutan nangis sih." Rengek Ji Ra melihat air mata yang terus – terusan keluar dari kedua mata Jaehyun. Ia jadi ikut terharu melihat Jaehyun menangis.
"Aku seneng banget, Ra. Aku nggak tau lagi harus bilang apa sama kamu, kamu hebat banget. Thankyou, Ra. If its not you, then no one could ever do it for me."
"Masih sakit kan perutnya? Sekarang istirahat ya. Biar kamu lebih fresh pas ketemu dedeknya." Lanjut Jaehyun sambil menghapus sisa – sisa air mata di pipi istrinya.
"Jae, thankyou for being a good husband. Soon, you'll be a great dad."
"You too." Balas Jaehyun mengecup bibir istrinya dengan lembut, semua perasaan tersalurkan hanya dengan satu kecupan lembut darinya untuk istri tercintanya.
"Udah adegan romantisnya? Gue juga mau lihat kondisi adek gue, nih." Tegur Henry yang sedaritadi menyaksikan drama roman picisan di hadapannya dengan tatapan muak.
"Sorry, bang. Yaampun, boleh banget." Ucap Jaehyun tak enak dan bergeser ke sebelah, agar Henry bisa mendekat ke kasur Ji Ra.
"Gimana, dek? Masih sakit?"
"Masih, bang. Lumayan juga sakitnya." Ucap Ji Ra pelan, tak mempunyai tenaga sama sekali.
"Nih, minum dulu air putih." Ucap Jaehyun sambil memberikan sedotan dari gelas yang ia pegang, untuk Ji Ra meminumnya dengan mudah.
"Abang nggak nyangka, adik kecil abang sekarang udah jadi seorang Ibu. Rasanya pengen nangis, terharu abang." Ucapan Henry hanya dibalas senyuman oleh Ji Ra.
"Papa mama, mana?"
"Lagi di ruang bayi, liatin bayi kalian. Lucu banget, mana kembar lagi." Seru Henry excited, akhirnya ada yang bisa dia ajak main kalau bosen.
"Kamu sering – sering bawa mereka ke rumah ya, biar abang ajak main, pasti seru banget."
"Iya, bang. Tapi anak aku jangan di usilin ya." Ucap Ji Ra memberi peringatan ia tahu abangnya itu orang yang sangat usil.
"Iya, tenang aja. Paling ganggu dikit." Ucap Henry dengan cengiran di bibirnya. Tentu saja, mana seru main tanpa ada usilnya.
"Dad and mom udah di bandara tadi pagi, mungkin sampai di Indonesia besok pagi." Seakan mengerti dengan tatapan Ji Ra, Jaehyun langsung menjawab rasa penasaran dari Ji Ra.
"Pas aku telpon, mereka seneng banget, Ra. Akhirnya mereka punya cucu." Ucap Jaehyun lagi membuat Ji Ra tersenyum dan mengusap telapak tangan Jaehyun pelan.
"Geng aku juga nanti sore dateng, padahal udah aku larang, soalnya mereka pasti rusuh."
"Ntar gue yang bilangin mereka, biar mereka nggak rusuh disini." Ujar Henry mendapat jempolan setuju dari Jaehyun.
"Emang cuma bang Henry yang bisa jadi pawang mereka." Ucap Jaehyun disambut tawa oleh mereka bertiga.
SEBENTAR LAGI MAU MENUJU ENDING!!!
dapet kiss kiss dari Jaehyun
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.