Mereka Datang!

37 5 0
                                    

#4

"siapa sih!" teriak Joshua

*Tap,tap,tap* suara langkah kaki nya ke arah pintu terdengar dengan jelas sangat berhati-hati.

"CLARA!" tiba-tiba saja seorang perempuan dengan paras cantik yang sangat menawan berteriak seperti itu sambil berlari masuk kedalam,sontak saja aku terkejut.

"Clar lu gapapa Clar!" Teriak nya sangat Hawatir

"Maaf anda siapa?" Tanyaku polos ya karena aku masih belum bisa mengenali orang dengan begitu cepat.

"Clar ini gua Clar!sahabat lu sendiri!"

"Clar lu gapapa?" Tanya seorang gadis anggun dengan suara lembut

"Maaf semuanya,gua baru bisa ngabarin lu sekarang,jadi gini si Clara tuh kek Amnesia gitu tapi gak parah,dan dia hanya butuh beberapa kali lagi menjalani terapi psikologis,dan metode lain nya,gua juga ngebantu dia buat inget masa lalunya ada banyak cara,misalnya membawa dia ketempat yang ia sukai,membuatnya merasa disayangi,dan bebagai cara lain nya" jelas Joshua yang bahkan sulit untuk dimengerti oleh kedua gadis tersebut.

'Oh apa! Seorang Pria tampan tiba-tiba saja masuk!tak bisa ku percaya!' gumam ku sendiri

"Apakah kalian tahu?Clara nyimpen foto gua selama ini dan gua rasa dia suka sama gua,dia sampe bilang gua suaminya pas baru sadar kemaren" jelas nya lagi

"Clar lu gapapa?" Tanya pria tampan itu.

'oh apakah ini mimpi,pria tampan ini mendekatiku dan memberikan ku perhatian!' pikir ku sampai tak tersadar bahwa muka ku mulai memerah

"Clar!kamu gapapa kan dek?!kamu gak sakit kan dek?!ada yang sakit kah?!dek kasih tau kak kalau ada yang sakit,muka mu merah dek!" Sontak teriakan Joshua membuat semua orang tercengang

"Hah?merah?" Kataku tak percaya.

Aku mulai berjalan untuk mencari cermin dan tujuan utama ku adalah toilet,tanpa aku sadari fisikku masih belum kuat untuk membopong tubuh yang berat ini,tebak apa yang terjadi...yup! Benar sekali

*Brak!* Aku terjatuh,terkapar lemah dan lesu seakan gaya gravitasi baru saja menarikku kebawah.

Tubuhku sangat dingin,muka ku pucat,tak ku sadari aku sudah berliang air mata.

"Clar kamu gapapa!" Sontak teriak keempat orang tersebut.

"A..air...air...aku b...butuh air..." Kata ku lemas

Semua nya panik berusaha menggendong aku naik ke sofa, ada mengambil air kompres, ada yang membuat air hangat,dan mengambilkan ku bubur yang telah dimasak tadi.

Tentu saja Joshua memilih untuk tetap berada di samping ku

"La!La!cepet La!" Teriak Joshua.

"Sabar sebentar lagi air nya matang" teriak Lala Karmela.

Anak gadis dengan paras anggun itu bernama Lala Karmela.

"Brayen!bisa cepet gak!" Teriak nya lagi pada pria tampan tersebut.

"Sebentar ini Bubur nya lagi gua ambil" teriak Brayen Hamilton.

Pria tampan itu bernama Brayen Hamilton,ternyata walaupun terlihat dingin dia juga bisa mengerti bagaimana perasaan orang lain. Benar-benar pria yang sempurna.

"Kompres nya mana nih?!" Ia berteriak untuk kesekian kalinya kepada sahabat nya itu,dan kepala ku tiba-tiba saja sakit.

"He..hey..." Dengan suara yang sangat lemah aku berusaha berbicara.

"Iya,kenapa dek?adek butuh apa?"

"Kepala adek sakit kak,adek gak tau kenapa" adu ku pada nya.

"Sebentar ya dek,sebentar lagi saja,tolong tahan ya" anak laki-laki manis seusia ku itu sangat Hawatir akan diriku,ia berusaha yang terbaik untuk segala sesuatu.

"Nih kompresnya" ternyata dia Aurellia!anak perempuan menawan tersebut merupakan orang yang pintar di kelas ku!aku berhasil mengingatnya!

"Rel..itukah kau?" Tanya ku pelan

"Iya ini gua,kenapa?butuh apa?gua disini kok,sama yang lain,kita ada buat lu" tanya nya

"Aku..ingat" aku berusaha memberitahu.

"Beneran!Dek!kamu ingat dia dek?!" Tanya Joshua penasaran.

"Iya,adek ingat walau gak seberapa Mas" aku salah bicara lagi.

"APA!?MAS!REALLY?!DIA MANGGIL LU MAS LOH!GILA!GAK NYANGKA KITA" teriak 3 orang itu kepada ku dan Joshua..

"Argh" sakit sekali.

Aku berusaha duduk dan yang terjadi..

*Brak!* Aku terjatuh kedepan hampir mengenai meja kaca dan yang membuatku tidak mengenai meja kaca karena...

To Be Continue...
In Progress...

Perfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang