#92
"Selamat makan" kata Clara.
"Iya" jawab Lala.
Obrolan mereka pun berlanjut hingga jam 8 malam.
08.13 PM.
"Udah jam 8 lewat,pulang yuk,besok kan ada perpisahan kak kelas" kata Lala."Iya yuk" kata Brayen.
"Ya sudah" jawab Joshua.
"Eh guys,sebentar,coba baca group deh" kata Clara.
"Iya" jawab ketiga orang lain nya.
"Perpisahan nya diundur karena banyak yang sakit" kata Lala.
"Ya sudah lah,mau bagaimana lagi" kata Joshua pasrah.
"Iya sih" jawab Clara.
"Ya sudah,itu saja aku pulang dulu ya kasian Shiro sama Amel udah nungguin" kata Clara lalu meninggalkan tempat.
"Shiro ayo pulang,Amel ayo nak" kata Clara.
"Iya" jawab mereka.
Saat melewati Restoran malam itu...
"Mama liat ada burung hantu" kata salah seorang anak kecil.
"Mana nak?" Tanya Ibu nya.
"Itu disana,bersama perempuan cantik ber dress merah" kata ank kecil tersebut.
"Buset,cantik banget,Boss nya ya" kata Ibu dari anak kecil tersebut.
Sampai nya dimobil.
"Shiro aku duduk dikursi belakang,temani Amel,ia terlihat lelah" kata Clara.
"Iya" jawab Shiro.
Ditengah jalan...
"Shiro,bisa ambilkan aku susu" kata Clara.
"Sebentar,rasa apa?" Tanya nya.
"Vanilla saja" jawab Clara.
"Ini" kata Shiro memberikan sekotak susu.
"Makasih Shir" kata Clara.
"Sama-sama" jawab Shiro.
Sesampainya dirumah Clara pun berganti baju,menghapus makeup nya,berdoa,dan langsung naik ke kasur nya.
Sedangkan Shiro sudah masuk ke ruangan nya,dan Amel sudah tidur dikasur nya yang empuk.
05.00 AM.
"Pagi Shiro" kata Clara."Pagi Clar" jawab Shiro.
"Pagi juga Amel" kata Clara.
"Pagi" sahut nya.
"Aku mandi dulu ya,nanti setelah mandi aku mau sarapan dibawah,pagi ini kalian ikut aku kebawah ya,aku gak mau bolak-balik ke atas,karena ya aku malas naik turun tangga" kata Clara.
"Iya" jawab Shiro.
Sehabis Clara mandi,dan sarapan,Shiro dan Amel pun bergegas turun untuk sarapan.
Sesudah itu Clara berangkat sekolah menggunakan sepeda nya,berhubung pagi itu ia belum olahraga.
"Aku berangkat anak-anak" teriak Clara.
"Iya" jawab keduanya.
"Smile" kata Clara pagi itu.
Sesampainya disekolah.
"Pagi semua" sapa Clara.
"Pagi" sahut Joshua.
"Pagi juga" kata Lala.
"Oh iya,hari ini ke kepsek kan?" Tanya Clara kepada Lala dan Joshua.
"Iya" jawab mereka berdua.
Saat jam istirahat.
"Permisi Bu" kata Clara memasuki ruangan kepala sekolah.
"Kenapa Clara?" Tanya kepala sekolah.
"Kami mau melaporkan ini" kata Lala sambil memberikan sebuah video.
"Panggil Dian,sekarang" perintah kepala sekolah.
"Siap Bu" jawab Joshua langsung pergi menghilangkan dibalik pintu.
Tak lama kemudian kembalilah Joshua bersama dengan Dian dan teman nya.
"Maksud kamu apa?" Tanya kepala sekolah sambil menunjukan video tersebut.
"Saya yang salah Bu,saya akan terima apa pun resiko nya" kata Dian menunduk.
"Kamu Dion" kata Kepala sekolah itu.
"Saya juga Bu" jawab nya tertunduk malu.
"Kalian bertiga boleh keluar,Dian dan Dion tetap disini bersama Ibu" kata kepala sekolah.
"Baik Bu,terimakasih" kata kami bertiga.
"Ya,masalah kami selesai" kata Clara.
"Iya,ku harap sampai sini saja ya masalah nya" kata Lala.
"Harus lah,ada yang macem-macem lagi auto ilang secara misterius" kata Joshua.
"Iya" jawab Clara.
Mereka pun kembali ke kelas...
Waktu nya pulang...
Clara menjalankan keseharian nya seperti biasa.
Namun tiba-tiba sore itu...
*Ding,Dong* Bel rumah Clara berbunyi.
"Sebentar" kata Clara sambil berjalan kebawah sambil memakai handuk dikepala nya karena ia baru saja selesai keramas.
Seorang Ibu-ibu berdiri didepan pagar rumah nya.
"Selamat sore Ibu,ada perlu apa ya?" Tanya Clara pada Ibu-ibu yang mendatangi rumah nya itu.
'anak nya cantik tapi sayang mulut gak bisa dijaga' omel Ibu itu.
"Kamu bisa tenang sedikit gak sih!" Bentak Ibu itu.
"Maaf Bu tapi saya tak mengerti,bisa Ibu jelaskan secara perlahan" kata Clara dengan sopan.
"Kamu terlalu berisik disebelah,saya suka keganggu kalau malam atau siang saat sedang beristirahat,jadi tolong tenang sedikit,sekarang kandungan saya sedang berusia 12 Minggu jadi tolong lebih tenang,saya gak mau keguguran untuk yang ke 4 kali nya,maaf kalau saya mengganggu sore-sore" kata Ibu tersebut.
"Ah,maaf Bu kalau saya sering mengganggu Ibu,saya akan berusaha lebih tenang,lagi" kata Clara sambil membungkuk.
"Iya Ibu maaf kan,tapi tolong jangan terlalu berisik" kata Ibu tersebut.
"Iya Bu,terimakasih karena sudah memberi tahu saya,jadi sekarang saya bisa lebih tenang" kata Clara.
"Iya sama-sama saya tinggal dulu ya" kata Ibu tersebut.
"Iya Bu" jawab Clara sambil tersenyum.
To Be Continue…
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Couple
Teen FictionBagaimana kisah seorang pelajar SMA harus berjuang sejak kelas 4 SD untuk mendapatkan hati seorang wanita?ikuti terus cerita kami! Draw My Love Story'!