njir

6 1 0
                                    

#78

01.10 PM.
"Ngapain ya,bingung njir,pen keluar males,didalem males,bosen banget" kata Joshua.

"Gimana kalo nyemil aja,malem-malem masa nyemil perut gua mau jadi apa ntar" Joshua galau.

"Ya gimana ya,Ko Dhik" panggil Joshua.

"Kenapa?" Jawab Dhika.

"Laper pen makan,ngobrol yuk" ajak Joshua memulai pembicaraan.

"Ngobrolin apaan?" Tanya Dhika.

"Cowo yang tadi siapa ya?" Tanya nya.

"Yang mana?yang kek mahasiswa tadi?" Tanya Dhika.

"Iya,itu siapa ya?kak nya kah?ada bilang bapak nya rindu gitu,atau kerabat nya ya?" Joshua bertanya-tanya.

"Mungkin cuma saudara jauh" jawab Dhika.

"Iya sih" jawab nya singkat.

'kenapa jadi kepikiran ya,sudah lah bukan urusan ku juga' pikir Joshua

"Menurut kamu fisik Clara tuh gimana sih Jos?" Tanya Dhika tiba-tiba.

"Njir!nanya gituan tiba-tiba" kata Joshua.

"Gak lah,nanya aja,menurut kamu dia tuh badan nya bagus gak sih?" Tanya Dhika.

"Ya bagus lah b*g*,mata lu burik ya?mata nya belo,bibir mungilnya warna merah lembut dan empuk,hidung nya mancung,alis nya kebentuk,rambut nya hitam legam panjang sepiggul,tangan mungilnya,dadanya ada,gak tepos,kulit nya kuning Langsat gitu,gigi nya rapih sama satu yang gingsul jadi manis,perutnya rata,kenapa Perfect banget sih" Joshua terngiang-ngiang akan badan Clara.

"Kalau sifatnya?" Tanya Dhika.

"Dia baik,manis,suka membantu orang lain,keibuan,bijak,sabar,tau mana yang terbaik,rajin,multitalent,dia suka bercanda,punya selera humor yang baik,pintar juga,dapat berfikir positif akan hal disekitarnya,gak memberikan janji jika dia tak bisa menepatinya,gak ribet,santai,cemburuan,demen ngambek,suka iseng,berpendirian,baperan,manja pula,gak suka ngerepotin orang lain,gampang akrab,gampang cari temen,sifat nya kadang bikin baper orang,idaman banget deh" kata Joshua.

Joshua menoleh.

"Jshixhak,Muka lu ngapa bang!" Joshua berteriak.

"Lah emang muka gua ngapa?muka gua kan emang gini" kata Dhika.

"Muka lu kek pedofilia" kata Joshua.

"Uasem!makan nih bantal!" Kata Dhika sambil melempar bantal.

"Wangi Clara" kata Joshua.

"Anjir!jadi mesum" kata Dhika.

"Gak mesum bodoh!yang mesum tuh lu" kata Joshua.

*Brak!* Pintu dibanting.

"Kalian bisa diem gak sih!ada yang lagi sakit bodoh!" Lala masuk langsung menjitak kedua nya.

"Iya iya maap kanjeng ratu" kata Joshua.

"Pala mu kanjeng ratu" Lala masih pada amarah nya.

"Iya iya maaf,kami akan lebih tenang" kata Dhika.

"Bagus" jawab Lala lalu meninggalkan mereka berdua.

"Njir,serem gua pikir siapa gebrak pintu malem-malem udah kek satpol PP aja" kata Joshua.

"Ya lu lagian berisik" kata Dhika.

"Lu ya yang berisik,tau ah pen tidur gua" kata Joshua.

"Ya tidur sana" kata Dhika mengusir.

'nih orang satu ngajak baku hantam jangan malem-malem ngapa ya,ck,bikin gak mood aja' keluh Joshua.

"Ngedumel apa lagi tuh!" Kata Dhika.

"Gak,udah gak jadi gua keluar aja" kata Joshua lalu pergi meninggalkan kamar,dan melihat Clara sedang asik mengobrol dengan Lala.

'sial,jantung tolong diam' keluh Joshua.

'deg!deg!deg!'

'berisik banget sih' keluh nya lagi sambil berjalan menghampiri Clara.

To Be Continue…

Perfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang