Perfect Couple

menjijikan bukan?

#87

"Jadi gini,aku ngelihat Joshua selalu deket sama perempuan,itu menyakitkan La,terus aku ngerasa bersalah,kalau aku tuh,gak bisa bantu apa pun,saat tau kalau aku ini berguna buat kalian,aku hanya mikir,bisakah aku seperti ini selamanya?selalu berguna bagi orang lain,menjadi alasan seseorang tersenyum,menjadi perempuan kuat,tidak membuat kecewa orang lain lagi,aku takut masa lalu ku akan ketahuan La" kata Clara.

"Emang masa lalu mu kenapa?" Tanya Lala.

"Aku bukan anak yang diinginkan" kata Clara.

'apa,jadi selama ini Clara,menanggung beban seberat ini seorang diri,gak mungkin'

"Clar kamu serius?" Tanya Lala.

"Iya,aku menjijikan ya,merupakan hasil dari sebuah dosa,hahaha" kata Clara.

'badan nya gemetar seperti ini,ini pasti berat Clar,kamu kuat' batin Lala.

"Setelah ini kamu mau anggap aku apa pun terserah,aku memang tak pantas dipandang,aku menjadi parasit bagi orang-orang" kata Clara.

'sampai keringat dingin,Clara berhenti ya,kamu menyakiti diri mu sendiri' batin Lala.

"Sedangkan adik ku merupakan hasil pernikahan sah kedua orang tua ku,ia selalu diperebutkan,dan Kak ku,orang tua ku selalu menginginkan anak laki-laki,jadi tetap saja mereka menerima kakak ku sebagai layak nya seorang anak,walau pun dia juga bukan hasil dari perkawinan yang sah" kata Clara.

"Sampai akhirnya,orang tua ku bercerai karena masalah ekonimi,ayah menikah lagi dengan perempuan Eropa,dan membawa kak bersama nya,sedangkan Ibu ku menikah dengan seorang pengusaha kaya,tak bisa kubayangkan hidupku akan jadi serumit ini,jadi aku dibesarkan oleh kakek dan nenek ku,mereka merawat ku seperti cucu mereka sendiri,mendapatkan kasih sayang merupakan hal yang ingin ku rasakan sejak kecil,dan bukan nya di pukuli jika aku tak mendapat nilai 100,bukan nya di tendang ketika sakit,di banting ketika melakukan hal yang salah bagi mereka,di kunci digudang sepanjang malam hanya karena aku menarik adik ku yang hampir jatuh dari lantai 3 rumah ku,Lala aku takut"

"Sudah cukup Clar kamu gak bisa gini terus,kamu harus selesaiin masalah ini" tiba-tiba Joshua memeluk dari belakang.

"Jos,kamu denger semua ya?" Tanya Clara.

"Iya" jawab Joshua.

"Kapan pernikahan nya dibatalkan" tanya Clara.

"Pernikahan apa?" Tanya Joshua.

"Pernikahan kita,aku tak masalah jika kau menolak ku,sudah tak aneh lagi,tapi kali ini oleh orang yang aku cintai,ditolak oleh seorang sahabat yang aku anggap seperti kakak sendiri,dan dianggap najis oleh seorang teman perempuan pertama ku,hahaha itu memang sudah seharusnya terjadi ya kan" tanya Clara.

*Plak!*

Joshua menampar Clara.

'siapa sangka akhirnya aku akan ditampar lagi' batin Clara.

"Ngomong apa kamu!ngapain juga aku harus menolak kamu!selama itu bukan kamu mengapa aku harus menolak nya!jangan anggap dirimu seperti itu lagi!aku mencintaimu karena hati mu baik dan tulus,tak pernah aku jumpai orang setulus dirimu,sampai rela berkorban untuk orang yang bertemu dengan nya setelah 6 tahun tak dianggap!kamu pikir aku tak bahagia?!" Joshua berteriak-teriak.

"Clar kamu pikir aku tak bersyukur mendapat teman seperti mu!" Teriak Lala.

"Clar kamu pikir aku gak bahagia bertemu orang sepeduli itu dengan orang lain,bisa memikirkan keadaan orang lain daripada dirinya,kamu pikir kiat bakal tolak kamu kaya orang lain?!" Teriak Brayen.

"Gak Clar,kita gak bakal kaya mereka" teriak mereka bertiga.

"Kita akan jadi orang pertama yang mau terima kamu apa ada nya,dan bukan karena harta mau pun fisik mu,tapi karena hatimu yang baik,jadi tolong anggap dirimu berharga,okay?" Tanya Joshua.

"Iya" jawab Clara sambil tersenyum.

To Be Continue…