"Berharap bangetttt busor ga masuk please, gua mau tidur sampe istirahat kedua" ucap dara.
"Gua harap juga gitu dar." ucap aben mengagetkan dara.
"Anjir aben gua kaget." ucap dara syok.
Yap hari ini dara duduk bersama "Aben" sudah pasti teman cowo berbeda lagi.
"Assalamualaikum. Saya datangggg." ucap busor.
"Yaela dateng, waalaikumsalam" ucap dara.
"Hari ini mau belajar apa? Kerjain halaman 15-25 ya. Bikin kelompok." ucap busor santai.
"Oke bikin kelompok. Gua sama sapa yak." ucap dara.
"Dar lo gua farhan aben keano." ucap dona.
"Adah gua cewek sendiri gini sih don." ucap dara.
"Udah ah biarin." ucap dona.
Sedang asik mengerjakan tugas, tiba-tiba busor berjalan kearah meja belakang. Memerhatikan apakah semuanya mengerjakan atau tidak. Dan memerhatikan apakah semuanya memakai atribut atau tidak. Busor merasa heran dengan dasi dara.
"Dara dasi kamu ngapa begitu kamu coret-coret?" tanya busor.
"Hehe saya punya 2 bu yang ini saya iseng coret." ucap dara sambil tersenyum.
"Besok jangan pake yang itu ah." ucap busor.
"Iyalah bu kan besok jumat ga pake dasi." ucap dara.
"Jawab aja kamu, mana tugasnya udh belum?" tanya busor.
"Lagi dikerjain sama dona bu sabar ya." ucap dara.
Diam-diam dari ujung sana rama memerhatikan dara. Rama merasa bingung dengan tingkah nyeleneh dara.
"Perasaan tadi dia ga pake dasi ko skrg jadi pake." ucap rama dalam hati.
"Udah belum. Keburu abis jam pelajarannya neh, gada yang mau presentasi apa?" ucap busor.
"Udah bu minggu depan aja."
"Iya bu minggu depan aja."
"Nah entu die minggu depan aja."
"Yauda kalo gitu ibu ke kantor aja ya bentar lagii abis kan jam saya. Jangan keluar dulu ye." ucap busor.
"Iye bu." ucap anak-anak ramai.
"Gen nanti bawa laporan absen kemeja saya ya." ucap busor kepada genta ketua kelas.
"Oke bu." ucap genta.
"Akhirnya don keluar juga itu guru kantin yukkk, laper lagi." ucap dara.
"Ayuk beb." ucap dona.
Walaupun belum menunjukan jam istirahat tapi dona dan dara sudah menuju kantin. Tidak banyak lagi yang buka karena sudah banyak dagangan yg habis ludes dijam pertama.
"Don beli apaan ya laper, permen karet aja deh." ucap dara membeli banyak permen karet.
"Laper tapi cuma makan permen." ucap dona.
"Gapapa nanti beli escream. Don kekelas mekanik ya gua mau balikin dasi ical." ucap dara.
Menuju kelas ical terlihat sangat sepi, yap karena banyak yang tidur dilantai seperti ikan asin dijemur. Termasuk ical tertidur di meja.
"Yah gimana manggil icalnya don." ucap dara.
"Icallll, calll icalll." ucap dara.
Serentak semua terbangun dengar suara dara memanggil ical,
"Astaga dara gua kira guru."
"Anjing kaget gua don"
"Apaan si berisik."
"Cal dipanggil dara."
"Sorry sorry mau manggil ical, mau kasih dasi." ucap dara
"Cal makasih ya, maaf baru dibalikin tadi gua full kelas." ucap dara.
"Its oke makasih udah dianterin kekelas gua dar." ucap ical dengan muka bantal
"Udah ye cal gua balik sm dara." ucap dona.
Akhirnya dara balik dengan dona, dara sibuk mengunyah dan memegang Icecream yang iya beli. Dara memang hobi jajan tapi tidak membuat dia gendut.
"Daraaaaaa mauuuuu." ucap aksa.
"Bagi film bokep di hp lo dong saa." ucap dara meledek sambil memberi permen karetnya.
"Tai lo dar, udah kek ledekinnya." ucap aksa malu.
Aksa adalah mantan dara dimasa sd dulu. Cinta monyet gitu deh. Tapi sekarang sudah tidak ada perasaan apa-apa lagi. Dara suka meledek aksa karena ia menyimpan vidio bokep banyak sekali di hpnya.
"Dar mauuuu." ucap dimas dan niko.
"Nih satu satu yaa." ucap dara.
"Mau dong dar." ucap randy.
"Gua juga mauu," ucap jack.
"Bagi dong." ucap yogi.
"Mau jugaa." ucap dafa.
"Nih satu-satu yaaa." ucap dara sambil ngasih satu-satu.
Disaat ini dara tidak melihat rama, apa mungkin rama tidur dikelas? Setelah masuk kelas dara melihat meja rama. Yap betul saja rama tertidur di kursi yang ia susun jadi panjang.
"Nik jack mau dong permen karetnya." ucap rama.
"Ini dari dara minta aja sama dara tuh orangnya dari kelas sebelah." ucap jack.
"Gimana cara mintanya." tanya rama.
"Bilang aje ram ribet amat lu takut?" jawab dimas meledek.
"Gak jadi dah males." ucap rama.
Dari jauh rama memerhatikan dara yang sibuk bermain dengan banyak cowo dikelas jack dan dimas. Rama fikir dara terlalu centil aneh karena lebih banyak teman laki-laki dibanding perempuan.
Dari jauh, walaupun dara sibuk bercanda dengan teman laki-lakinya dara juga sedikit memerhatikan rama. Entah apa yang ada di pikiran rama soal dirinya. Dara tidak perduli tapi dara ingin sekali menggoda rama. Dara tertantang dengan sikap rama yang dingin dan diam itu.
Tring Tringg... Hp dara berbunyi ada whatsApp dari kekasihnya itu.
"Sayang pulang aku jemput yaaa, aku udah pulang nih hehe." ucap panji
Iya, Dia Panji Ahayon pacar dara dari smp hingga kini. Et enggaaaa! Hingga pertengah semester 5 awal kelas 12. Panji dan Dara sudah putus tapi masih bersama. Malas sekali dara membalas tapi yasudahla ia merasa tidak enak kalau tidak membalas.
"Hm gausa ya sayang, dara bareng temen dari kelompok film aja. Soalnya dara mau rapatb dulu." balas dara malas.
"Yah aku kira bisa, yauda deh. Kapan-kapan aku jemput lagi ya." balas panji.
"Iya sayang, maaf ya. Boleee tapi nanti ya." balas dara.
Dara langsung mematikan ponselnya dan rama melihat muka dara dengan tatapan bingung. Karena yang tadinya dara tertawa girang jadi terdiam.
"Kenapa tuh anak tiba-tiba diem pas lihat hp. Aneh banget, bodoamat lah." ucap rama dalam hati.
Rama tidak tau kalau dara mempunyai pacar sebab mereka tidak saling kenal sebelumnya. Dara juga baru kenal dekat dengan rama, grgr kelompok film ini. Jadi mereka sama-sama tidak tau satu sama lain. Rama tau dara, iya dia cewek heboh, suka main sama cowo, rok span sempit, sering banget teriak, jail, iseng, hobi makan escream. Dan kepo dalam semua lah. Satu lagi dia pintar Matematika. Hanya itu yang rama tau selebihnya tidak sama sekali.
Yap diam-diam mereka saling memperhatikan satu sama lain.
-Maaf ya terlalu banyak basa basi, soalnya mau dibuat banyak part. Dan ga pengen terlalu kayak wattpad lainnya. Mau bertele-tele dulu aja wwkwkkw, biar banyak yang kepo juga-
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta dan Benci
RomanceKesan pertama terburuk buat Dara saat baru mau mengenal lebih jauh tentang Rama dan ada hal yang tidak disangka-sangka oleh dara. Disaat tau rama menanyakan hal yang menyakitkan hati dara pada saat itu kepada felma. Tapi setelah masalah itu selesai...