STILL MY BABY - [ 𝑌𝑒𝑅𝑒𝑛𝑒 ]

29. Baby Sick (II)

"Sayang bangun yuk, kamu gak siap-siap?"

Yeri menggeleng lemas. Dia nyaman nambah tidur paginya apalagi kepalanya sedang dielus-elus sama mommy-nya.
"5 menit..."

"Ini udah mau jam 7. Mommy tinggalin aja ya"

"Aaaa... andwe-yo~" yeri langsung bangkit dan duduk di ranjangnya. Sambil menahan tangan ibunya. Dia bersandari di lengan irene yang sudah siap meninggalkan kamarnya sekarang.

"Cepat mandi"

"Arraseo. Tapi jangan ditinggalin!" Irene gemas saat putrinya berkata dengan nada yang manja.

"Iya"

•••••

"Ini sarapannya. Dan udah mommy siapin makan siang disini. Tadi kamu bangunnya telat. Jadi gak sempat sarapan kan?"
Irene menaruh bontot yang sudah disiapkannya di pangkuan yeri.

"Iya..."
Seperti biasa, yeri selalu mencium pipi Irene sebelum meninggalkan mobil dan menuju ke kelas.
"See you, mom"

"See you baby"
Irene tersenyum manis

-

"Yeobseyo?"

"Mommy!"

"Nde baby? Ada apa?" Bibir irene merekah begitu mendapat panggilan dari yeri. Orang sibuk tidak sempat mengecek caller id begitu mengangkatnya.

"Aku sedang keluar dengan temanku"

"Eoh.. terus?" Irene juga mendengar suara berisik dan kendaraan di seberang sana.

"Hari ini kita cepat pulang. Jadi mereka ajak hang out sebentar"

"Kabari mommy dimanapun kamu nanti ya. Mommy akan menjemputmu"

"Eoh.. geurae.. see you, mom"

-

"Mommy sedang dimana?" Langit Seoul akan mulai menggelap dalam hitungan menit. Satu persatu teman Yeri sudah berpisah. Yeri berhenti di toko tteokbokki, bocah itu berniat membelikannya untuk irene.

"Sedang di sekitar xxxx"

"Eoh, aku juga ada di sekitar sini!"

"Mommy sedang di Cafe pinggir jalan. Eoh, mommy melihatmu! Tunggu disana.."

"Suho ya, sebentar ya aku susul Yeri dulu.." pamitnya tak enak karena obrolan mereka harus terhenti

"Tidak apa-apa. Kutunggu disini ya"
Irene mengangguk dan pergi. Suho memberi senyum yang sulit dimengerti. Lelaki itu bangkit dari kursi dan meninggalkan beberapa berkas dan laptop di atas meja. Dia mengobrol sedikit dengan waiters disana.

•••••

"Mom!"

"Hey sayang.." Yeri terlihat begitu manis. Dia telah mendapatkan tteokbokki pesanannya. Anak itu langsung menabrak tubuhnya dengan sang mommy begitu melihatnya, memeluknya.

"Udahan jalan-jalan sama temannya?"

"Uh'm. Mom cobain ini aku beliin buat mommy"

"Benarkah?"

"Iya!"

"Gumawo baby"
Irene mengambil sesuap tteokbokki saja. Dia langsung menggenggam tangan putrinya berjalan menuju kerumunan untuk kembali ke Cafe.