31

7.5K 1.3K 124
                                    


Jam 8 pagi, di sebuah kamar Hotel.

Seorang wanita berparas cantik terbangun dan membulatkan matanya saat menyadari dia tidak di kamarnya sendiri dan tidak mengenakan sehelai benang pun ditubuhnya.

"Haishhhh jinjja, bagaimana bisa aku tidur dengan orang yang baru saja kukenal?!"frustasinya saat mengingat kejadian semalam, dia bangun dari atas ranjang dengan cepat lalu memunguti pakaiannya yang berceceran di lantai.

"Sepertinya aku benar-benar harus berhenti minum alkohol!"gumamnya sambil memakai pakaiannya.

"Geundae, dia pergi meninggalkanku begitu saja?! memangnya aku wanita apa?! dasar brengsek!"gerutunya setelah memakai pakaiannya.

Drrrrttttt

Getaran ponselnya berhasil menghilangkan emosinya berganti dengan kepanikan.

"Yeo...

"Yha Park Chaeyoung kau dimana hah?! kau tidak lupa kan, ini adalah hari pertamamu?!"marah seseorang di seberang sana.

"A...anniya, aku sedang di perjalanan sekarang sunbae"bohong Rosé sambil mengambil tasnya lalu berjalan cepat keluar dari kamar.

"Yha aku adalah orang yang merekomendasikan mu kepada buhoejangnim, jadi jangan mengecewakanku arra?! tugas pertamamu sudah menunggu!"

"Geurae, jangan khawatir seperti itu...

"Cepatlah! Dan belikan aku kopi di cafe dekat kantor, americano"

"Nde? geundae sunbae...

Tut Tut Tut

"Yeoboseyo? Yha Sunbae?! Yha eonni?!"

"Haisshhh jinjja! aku kan juga harus ke apartemen dulu. Apa iya aku disuruh pakai pakaian seperti ini kantor?"kesal Rosé lalu berlari.

***

Di rumah keluarga Kim.

Seulgi sedang duduk di sofa ruang keluarga dengan Taeyeon dan Jiwoong menunggu pengawal mereka memberikan kabar tentang keberadaan Yeri. Sedangkan Irene dan yang lainnya sedang di kamar mencoba untuk menghibur Bella yang masih sedih.

"Kenapa mereka lama sekali?!"khawatir Seulgi.

"Tenanglah Seul, tidak ada yang akan terjadi padanya. Mungkin dia sekarang sudah berada disekolah"kata Taeyeon.

"Kalau memang dia sudah di sekolah, mereka tidak akan lama memberikan kabarnya dad. Dan yang menjemputnya tadi bukan Saeron, daddy tau betul kenapa aku sangat khawatir seperti ini sekarang"kata Seulgi.

"Wanita itu masih berkeliaran diluar sana dad, bagaimana jika dia merencanakan sesuatu yang jahat saat Yeri tidak dalam pengawasan seperti ini?"imbuh Seulgi dengan wajah sedihnya.

Taeyeon dan Jiwoong tidak bisa berkata apa-apa, karena memang yang dikatakan Seulgi ada benarnya juga.

Beberapa menit kemudian suara ponsel Seulgi akhirnya memecah keheningan di ruangan tersebut.
Dengan gerakan sangat cepat Seulgi mengangkat panggilan yang sudah dia tunggu sedari tadi itu.

"Kau sudah menemukannya?"tanyanya.

"Ye, kami berhasil menemukan nona Yeri"

Seulgi menghela nafasnya lega.

"Dimana? katakan saja biar aku menyusul kesana"kata Seulgi

"Itu... di colombarium, tuan. Dan yang menjemputnya tadi adalah teman laki-lakinya, sepertinya mereka satu sekolah"

"Arraseo, aku akan kesana. Kau awasi saja mereka dari jauh jangan mendekatinya nanti dia akan semakin marah, biar aku saja yang mengurusnya"kata Seulgi.

USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang