Flashback.
"Kau menunggu siapa Taeng ah? kenapa tidak segera berangkat?"tanya Jiwoong heran karena setelah Jisoo dipindahkan ke ruang rawat pun adiknya itu belum juga berangkat menyusul Seulgi.
"Aku sudah menyuruh Suho dan pengawal untuk menjemput Clark dan anak laki-lakinya. Aku tinggal menunggu kedatangan mereka saja"jawab Taeyeon.
Jiwoong mengangguk mengerti.
"Uncle, bisa bicara sebentar?"tanya Jennie saat baru saja keluar dari ruangan Jisoo.
"Waeyo?"tanya Taeyeon lalu mendekati Jennie.
"Ijinkan aku ikut uncle, jadikan aku umpan biar dia mau membebaskan Bella tanpa terluka"kata Jennie.
"Mwo?!"kaget Taeyeon dan Jiwoong.
"Kau ingin uncle jadikan umpan? andwae! memangnya uncle gila mengijinkanmu ikut kesana"kata Taeyeon.
"Aku sangat mengenalnya uncle, jika dia tidak melihatku disana, dia pasti benar-benar akan menyakiti Bella...
Grunika, biarkan aku ikut dan menyelesaikan masalah ini eoh?"kata JennieTaeyeon dan Jiwoong saling pandang.
"Please appa, uncle..."mohon Jennie.
Jiwoong kemudian menghela nafasnya dan mengangguk ke arah Taeyeon.
"Baiklah. Tapi ada syaratnya, jangan gegabah dan selalu di samping uncle arra?! uncle juga akan mengajak ayah dan kakaknya untuk membujuknya. Berjanjilah dan turuti saja kata-kata uncle nanti okay?"
Rpanya Taeyeon benar-benar sudah gila telah mengijinkan Jennie ikut. Tapi mau bagaimana lagi, yang dikatakan Jennie ada benarnya juga. Sudah pasti Lisa nanti akan menanyakan Jennie agar mau membebaskan Bella. Dia juga tidak mau cucunya terluka oleh gadis gila itu.
"Arraseo, aku berjanji uncle. Demi keselamatan Bella"kata Jennie lalu beralih menatap sang ayah mertua.
"Appa, bantu aku berbicara dengan eomma ya?"kata Jennie kepada Jiwoong.
"Aigoo, kita pasti akan diomeli oleh mereka semua. Kajja kau juga bantu aku Taeyeon ah"kata Jiwoong lalu mengajak Taeyeon dan Jennie masuk ke ruangan Jisoo.
Setelah diiringi dengan perdebatan dengan keluarganya, akhirnya Jennie diperolehkan pergi juga. Berkat janji Taeyeon yang akan membawa Jennie dan Bella pulang dengan selamat membuat para wanita itu akhirnya menyetujuinya.
Flashback end.
"Yha tunggu apa lagi, cepat buka pintunya!"kata Lisa kepada anak buahnya yang masih diam di dekat pintu.
"Itu...nonna Jennie tidak sendiri bos...
Dia bersama ayah dan kakak bos"kata anak buah Lisa sambil menunduk.Dengan wajah kagetnya Lisa berjalan mendekati jendela dan membulatkan matanya saat melihat ayah dan oppanya juga di depan pintu. Karena setahunya ayah dan oppanya itu kabur ke luar negeri setelah kejadian di markas waktu itu.
"Menyerahlah gae saekki!"bisik Seulgi sambil menodongkan pistol di kepala Lisa.
Membuat anak buah Lisa mengarahkan senjata mereka kepada Wendy, Yuri dan pengawalnya serentak.Lisa tertawa sambil mengangkat tangannya.
"Smart move. Kau tadi sengaja ingin kupukuli karena ini hah?""But not smart enough"Lisa tersenyum smirk sambil menatap Bella.
"Jauhkan suntikan itu darinya atau kutembak kepala bosmu"kata Seulgi.
"Jangan dengarkan dia, dia tidak akan berani melakukannya"kata Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
US
FanfictionKelanjutan Annoying Bear. [Buat readers baru, baca Annoying Bear dulu biar gak bingung] ×××××××× Cast: Masih dengan cast yang sama (mungkin juga bakalan ada penambahan cast baru lagi - semuanya tergantung author) 😂 18++++(artinya dewasa) GXG Futa...