34

6.5K 1.3K 133
                                    



"Biarkan dia membawa Jennie, atau kau akan menyesal seumur hidupmu"

"Langkahi dulu mayatku! Aku tidak akan pernah membiarkan orang sepertimu menyentuh nunnaku!"teriak Seulgi.

Lisa tertawa nyaring.
"Oh come on Seul! Bukankah kau membencinya?
Semua orang juga tau kalau hubunganmu dengannya tidak lagi sama seperti dulu setelah kau tau dia berniat membunuh istri tercintamu...

"Diam! Yha michin nyeon a aku pasti akan menemukanmu dan jika aku melihat luka sedikit saja di tubuh putriku aku akan membunuhmu saat itu juga... kau mengerti?!"teriak Seulgi dan membuat semua orang terbelalak kaget.

"Aigoo kau percaya diri sekali huh?! Yha chibi kenapa daddymu bodoh sekali"kaya Lisa masih diiringi dengan tangisan Bella.

"Kenapa kau belum mengerti juga Seulgi ssi? aku melakukan ini bukan hanya untuk Jennie... aigoo bodoh sekali"

"Geurae, jadilah mayat baru aku akan menghancurkan Jennie dan keluarga busukmu itu!"

Tut.

"Mianhae Seulgi ya..."kata Lee Sung kyung saat ditatap dengan tatapan bertanya Seulgi. Sungguh Seulgi masih bingung dengan perkataan Lisa barusan.

"Lee Sung kyung ssi...

"Mianhae, aku tau Sehun oppa sudah aman sekarang. Tapi wanita itu juga memiliki orang tuaku...

"Serahkan Jennie padaku Seul! Serahkan dia padaku dan anakmu juga akan kembali dengan selamat eoh?"kata Lee Sung kyung putus asa membuat semua orang yang mendengar itu terbelalak kaget.

"Seulgi ya..."panggil Jennie.

"Andwae! Nunna tetaplah di belakangku!"bentak Seulgi.

"Yha menyingkirlah! Atau kau juga akan kutembak!"teriak Lee Sung kyung.

"Geurae, tembaklah aku jika menurutmu itu bisa menyelesaikan masalah ini"kata Seulgi.

"Seulgi..."Irene akhirnya menangis.

"Anniya! Aku akan menyelamatkan anak kita tanpa harus ada orang yang dikorbankan! Aku tidak akan kalah dari orang seperti Lisa"kata Seulgi tanpa mengalihkan pandangannya dari Lee Sung kyung.

"Yang kulakukan untuk membantumu sepertinya telah kalah karena ancaman bajingan itu, kalau kau lebih percaya padanya tembak aku Lee Sung kyung ssi!"

"Sampai matipun aku tidak akan menyerahkan nunnaku kepada bajingan itu!"

"Jangan memaksaku melakukan ini Seul! Arrrggghhhhhh"teriak Lee Sung kyung.

Dooorrrr

"Nu..nunna"Seulgi membulatkan ketika tiba-tiba saja Jisoo datang entah dari mana. Dia tiba-tiba saja berlari ke hadapannya saat Lee Sung kyung menembakkan peluru ke arahnya.

Begitu tubuh Jisoo jatuh di pelukan Seulgi, pistol yang pegang Lee Sung kyung jatuh begitu saja karena tangannya yang bergetar hebat.
"A...anniya"tubuhnya lemas terjatuh ke lantai.

"Aku sudah membunuhnya, lepaskan appa dan eommaku"kata Lee Sung kyung lalu dia melepaskan sebuah earpeace kecil yang dipasangkan oleh Lisa di telinganya untuk memantau percakapannya dengan Seulgi.

"A...aku tidak bermaksud melakukannya, mianhae..."gumam Lee Sung kyung dan menatap kosong ke arah Seulgi dan Jisoo, dia sudah tidak peduli lagi dengan perlakuan kasar pengawal Seulgi yang memborgolnya.

"Yha nunna lihat aku!"Seulgi memeluk Jisoo yang sudah lemas dan darahnya mengucur keluar dari perutnya.

Suara jeritan tangis Irene, Jennie dan keluarganya tidak lagi bisa Seulgi dengarkan karena perbuatan Jisoo tersebut. Dia bahkan juga tidak sadar akan kedatangan Taeyeon, Yuri dan Jiwoong.

USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang