Jangan lupa vote sebelum baca!
Happy reading
Warning!! Adult content
Author POV
Pagi yang cerah di Kota Jakarta, semua orang bersiap untuk memulai aktivitas nya.
Tak terkecuali si gadis manis Azzalea Jingga, ia pun tengah bergegas untuk berangkat ke tempat nya bekerja.
McMillan Hospital, adalah tempat menggantungkan nasibnya. Tempat untuk mewujudkan impiannya,dan tak ia sangka di tempat itu pula ia bertemu seseorang yang membuat kacau hidupnya.
"Pagi Nona Lea" sapa para karyawan ketika berpapasan dengannya, Lea adalah gadis yang ramah. Maka tak heran jika ia banyak memiliki teman di tempat kerjanya.
Lea membalas semua sapaan akrab yang didapatkan, tak lupa dengan senyum manis yang menghiasi wajahnya.
Setibanya di ruangan, ia terheran karena menemukan sebuket bunga Azzalea yang berwarna jingga berada di mejanya. Buket tersebut terlihat sangat cantik,dan Lea berniat untuk melihatnya.
"Ekhem yang pagi-pagi sudah dapat kiriman bunga" Ucap Nina teman sekantor nya.
"Eh Nina apa kamu tau ini milik siapa?"
"Ntahlah mungkin dari penggemar rahasia mu Lea"
"Kamu mengada-ada saja Nina".
Lea pun meneliti dengan detail buket tersebut, ternyata ada surat didalamnya.
"Bunga cantik untuk orang yang cantik".
~your psycho♥
Lea kaget bukan main, jantung nya berdegup kencang dan keringat dingin mulai bercucuran dari tubuhnya. Dan iya bergegas membuang bunga cantik tersebut.
Melihat Lea yang cemas, Nina pun bertanya.
"Kenapa dibuang Lea? Itu bunga yang indah sangat sayang jika harus berakhir di tempat sampah " cerocos Nina.
"Eee tidak apa-apa aku hanya takut"
"Yampun Lea apa yang kamu takut kan? Ayolah itu hanya bunga" kekeh Nina.
Lea memilih diam dan tak menghiraukan ucapan Nina. Dan mereka pun kembali ke tempatnya masing-masing dan memulai pekerjaan nya.
Tiba-tiba atasannya datang dan menghampiri Lea.
"Lea, tolong kamu antar berkas ini ke ruangan CEO baru kita ya" titahnya.
"CEO baru Bu? Memangnya pak Andre sudah resign?"
"Iya Lea, tugasnya sudah selesai. Anak pemilik rumah sakit ini sudah kembali dari Amerika dan akan mengambil alih rumah sakit ini.
Dan dia juga seorang dokter spesialis jantung loh. Kabarnya dia juga akan membantu para dokter disini. Hebat sekali bukan?" Jelas atasannya.
"Wah iya Bu hebat sekali. Oh iya bu saya akan segera menyerahkan berkasnya".
"Baik, terimakasih Lea" dan atasannya pun kembali ke ruangannya.
Lea pun bergegas menuju ke ruangan CEO baru nya.
****
Sesampainya di sana
"Nona Azzalea,benar?" Tanya sekertaris nya.
"Iya benar"
"Silahkan anda sudah ditunggu oleh Mr. Dev"
Lea mulai mengetuk pintu
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY OBSESSION (DALAM TAHAP REVISI)
Chick-Lit" I WANT LEAVE HIM!!!! PLEASEE!! PLEASEE!!! HELP ME!! " Teriak Lea. Devano mengepalkan tangannya, ia menghampiri Lea. Ia balikan tubuh Lea kearah nya dan mendorong tubuhnya ke dinding. Lalu ia memegang kuat tengkuk Lea dan memukul tembok itu dengan...