[✓]My Lecture My Husband

10

Ketua BEM

| Lo beneran jadian sama Pak Mingyu?
| Gue ga ngerti sama lo, Ae.

Gak ngerti gimana? |

| Selera lo rendah, om-om ternyata.

Apa Guanlin bilang? Selera Aery rendah? Ya ampun, dada Aery panas sekarang. Ia tidak terima kalau Guanlin mengatakan hal demikian. Ya ampun  hancur sudah mood-nya hari ini. Padahal, mood-nya sangat bagus begitu Mingyu menjemputnya hari ini.

Lo ngira gue sugar baby? |
Kayak somi mantan lo yang jadi |
sugar baby-nya Pak Sehun? Yg sekarang |
balikan sama lo? \

| Kok lo jadi bawa-bawa Somi sih Ae?

Lo duluan yang nganggap selera gue |
rendah |
Seenggaknya gue gak pernah main |
sama om-om kayak mantan lo itu |

Aery membanting ponsel miliknya setelah mengata-ngatai Somi. Mantan pacar Guanlin yang sekarang balikan lagi.

"Kamu kenapa sih?" tanya Mingyu yang tengah mengelap meja bekas dia masak beberapa menit yang lalu. Saat ini mereka tengah berada di rumah Aery selepas menjemput Naya. Pria itu menitipkan anak gadisnya pada kedua orang tuanya agar ia bisa bersama Aery.

"Gak apa-apa." Balas Aery.

"Bohong. Cewek bilang kayak gitu dusta semua. Saya tebak, Guanlin?" tanya Mingyu. Aery mengangguk pelan.

"Dia ngatain selera saya rendah karena menjalin hubungan dengan pria yang umurnya jauh di atas saya." Ujar wanita itu. Mingyu terdiam, dia mengerti maksud dari ucapan Aery.

"Gak usah dipikirin. Saya begini juga keren, orang lain malah mati-matian mau sama saya. Dia aja yang gak percaya diri karena kalah ganteng." Ucap Mingyu penuh percaya diri.

"Nih udah mateng, kamu makan yang banyak biar cepet gede." Ucap Mingyu.

"Saya udah gede!"

"Maksud saya gede yang lain." Aery terbeliak dan langsung memukul bahu Mingyu. Pria itu hanya tertawa karena sukses membuat Aery malu.

Tapi Aery senang, dia bisa melihat Mingyu tertawa lepas. Tidak seperti biasanya yang selalu memasang wajah judes saat di kampus. Kali ini Aery bisa melihat sisi lain dari Mingyu yang berbanding terbalik dengan sebelumnya.

"Nah gitu dong, akrab kan seneng Ayah liatnya. Biar kalian cepet jatuh cinta. Oh ya, Ayah juga udah sewain gedung dan Seunggi juga udah sewa dekor dan semacamnya. Besok kalian mulai fitting baju pengantin yah." Titah Suho yang baru saja terlihat pulang kerja.