52. Tekad Yang di takdirkan

4K 212 49
                                    






Tiga Hari berlalu.


Terlihat Gadis bersurai Raven itu Sedang Sangat Sibuk dengan pekerjaannya ditambah lagi dia baru saja selesai dengan rapat seluruh kage. Dan membuatnya bertambah lelah.





"Huhh...Aku lelah Sekali..! Boruto..Dimana kau sekarang Bantulah aku!"gumam sarada lesu.





"Hahaha....Baru Saja dia pergi beberapa hari kan?. Kau sangat Merindukannya Ya sarada?"ucap shikadai.


"Huhfft...Sepertinya Aku tidak bisa mengelak lagi dengan Tuan Nara!. Apa kau sudah mendengar kabrnya shikadai?"tanya sarada.




"Tentu saja belum! Tapi Aku sedikit mengkhawatirkannya!"ucap shikadai.


"Itulah Alasanku! Aku tahu Dia itu sangat bodoh dan ceroboh. Aku takut dia akan gegabah. Apalagi dia tak bersama papaku."ucap sarada lesu.






"Hn..Mendokusei!...Tapi aku salut padanya! Sekarang dia adalah Seorang Hokage bayangan. Bahkan Dia rela memberikan jabatan hokagenya padamu!. Kau seharusnya beruntung Sarada!. Boruto sangat Mencintaimu, lo!"ucap shikadai berusaha menghibur sarada.








"E-eh..? "Gumam sarada merona tipis.


"Lalu bagaimana Hubunganmu Dengan Yodo?"tanya sarada. Kali ini sarada akan membalasnya.



"E-ehh? A-apa Yang kau B-bicarakan?"ucap shikadai gugup serta pipinya memerah.




"Haha..Aku melihatnya lho!. Saat rapatku tadi aku sempat melihat kalian! Sepertinya sangat Mesra hihiks"ucap sarada menggoda shikadai.





"A-aku tidak a-ada apa apa dengannya Kok! Sudahlah! Kau harus menyelesaikan ini sekarang juga!"ucap shikadai mengalihkan pembicarakan.





"Baiklah Aku akan selesaikan ini secepatnya! Agar aku bisa mengobrol lagi denfan nenek Kushina! Hihihiks..Dia sangat Baik!"gumam sarada lalu kembali menyelesaikan dokumen dokumen itu.




****

Ditempat kekediaman Uzumaki.





"Hei..Kawaki-nii! Turunlah! Kita akan segera Makan Bareng!"seru hima berteriak ke arah kamar kawaki atau kamar boruto yang ditempatinya.



"Baik!"teriak kawaki lalu keluar dari kamarnya dan menuju meja.

Lalu kawaki duduk bersama hima. Sedangkan Ada Naruto bersama Minato sedang bercanda canda.



"Hahahaha.! Kau sudah Tua Naruto! Apa aku harus Memanggilmu Naruto-san!"ledek Minato.



"Hei..Tou-chan! Jangan Meledekku! Bagaimana pun kau tetap lebih tua dari padaku! Huh.."ucap naruto kesal dan memalingkan wajahnya.




"Hehe...! Baiklah! Naruto!. Oh iya Bagaimana Kabar Dari boruto?"tanya minato.




"Entahlah! Dia sekarang memang selalu jarang dirumah!"jawab boruto.





"Misi Yah! Lagipula boruto terlihat keren dari padamu! Apa dia Tidak ingin Menjadi Hokage?"tanya minato.








"Dia sama sekali tidak ingin menjadi Hokage!"



"Ehh? Kenapa? Padahal kita semua Sangat ingin!"



"Yah aku tahu itu!. Sebenarnya dia sudah nyaris dilantik menjadi kyudaime!"ucap naruto membuat minato terkejut.






BoruSara-The life story of the blue eyeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang