39.// Ribut.

27 7 0
                                    

Vote dan comment nya dong:)

Selamat Membaca ✨.

" Saya yakin kalian berdua pulang dengan kemenangan!". Ujar Kepala Dinas dengan penuh rasa bangga kepada Nisel dan Affan.

" Iya semoga pak, doakan yang terbaik". Jawab Affan ramah.

" Iya pak mohon doanya". Timpal Nisel.

Mereka sudah berada di luar studio berbincang bincang ringan, bahkan Nisel belum sempat bertegur sapa dengan Raihan dan Yola yang cengar-cengir di samping Affan.

" Yasudah saya pergi ke hotel duluan kalian hati hati!". Pesan Kepala Dinas Kebudayaan kepada empat remaja tersebut.

" Pasti pak ". Ucap Raihan.

Setelah tampil bukan nya lega Nisel dan Affan malah jauh lebih deg degan karena hasil nya baru di beritahukan besok, Bahkan lewat email.

" Nisel gue kangen!". Pekik Yola histeris sambil memeluk erat Nisel yang juga tidak kalah bahagia.

" Sama gue juga".

" Lo keren banget! Baru lima hari disini udah cantik nya kaya bule".

" Apaan dah".

" Ye emang bener cantik, iya kan Rai?". Tanya Yola meminta persetujuan pada Raihan, namun di luar dugaan nya Raihan malah pergi dengan wajah datarnya.

" Lah dia kenapa?". Affan heran dengan sikap Raihan begitupun Nisel namun gadis itu memilih diam terlebih dulu.

" Dari di dalem tadi dia udah kaya sensi gitu Sel".

" Sana samperin Sel, kayanya rindu berat". Ucap Affan menyarankan.

" Iya lo juga mau dua-duaan kan?". Celetuk Nisel membuat Yola malu.

" Udah sana Sel keburu makin marah".

" Iye gue duluan ya?".

" Hati hati Sel". Teriak Yola pada Nisel yang  berlari kecil hendak mengejar Raihan.

" Sippo".

Tinggalah Affan dan Yola berdiri di depan studio yang sepi, Affan tersenyum kecil melihat Yola yang cute mengenakan cardigan nya.

" Mau di sini terus?". Tanya Affan tepat di telinga Yola cowok itu sengaja mencondongkan tubuh nya yang tinggi agar setara dengan Yola.

" Eh hemm gimana?". Yola gelagepan.

Affan terkekeh seraya mengacak rambut Yola yang tergerai bebas.
" Gugup banget kayanya".

" Ih kok ngeselin sih".

" Siapa?".

" Kamu eh lo maksud nya".

Cowok itu hanya menggeleng kan kepala nya, ternyata Yola bisa salah tingkah mengingat beberapa waktu lalu sikap nya yang bar bar. Lantas Affan menggenggam tangan Yola erat erat.

BBS: MEANING HAPPY|END|.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang