thirty-one

6.5K 475 25
                                    

~Happy reading~

Hari pernikahan Ivy dan Stella semakin dekat, semua persiapan juga sudah matang, 2 gaun dan 1 tuxedo sudah di kirimkan ke mansion Ivy, Stella bilang masih bingung Ivy harus memaki apa saat pernikahan nanti dan akhirnya mereka mengirimkan dua gaun dan satu jas dengan warna putih susu. Awalnya ivy berencana menggelar pernikahan di hotel milik suami Jessi yg tidak lain adalah Aldo, ya mereka sudah menikah hampir 2 tahun dan saat ini Jessi sudah di karuniai seorang bayi perempuan yg sangat cantik.

Tapi Stella menolak dan hanya mau menggelar pernikahan di mansion Ivy saja, dan mau tidak mau Ivy hanya menuruti saja kemauan Stella, dan Ivy juga jadi merasa tidak enak pada Jessi

Yg menjadi permasalahan di sini adalah Ivy masih saja sibuk dengan pekerjaannya, padahal dia sendiri yg merencanakan pernikahan cepat ini, sementara Stella berencana mengambil cuti seminggu lagi sebelum pernikahannya,

Saat Ivy sedang fokus dengan komputernya tiba-tiba, ponselnya bergetar, Ivy melirik ponselnya dan di sana tertera nama Angelo yg mengirimnya pesan.

Angelo.

"Jangan lupa jam 7 malam, kemarin sudah aku kirimkan alamat rumah nya"

"Ya aku tidak lupa"

"Ok"

Alvionita POV.

Astaga aku benar-benar lelah, andai saja masalah ini tidak menjadi sebesar ini mungkin saat ini aku istirahat di rumah, berbaring di ranjang ku yg nyaman. Tapi karena rumor yg beredar itu aku harus bekerja dua kali lipat sampai hari pernikahanku, untuk mendapatkan kembali kepercayaan klien-klien RC COMPANY.

Tapi untung saja Stella mau mengerti, jadi aku tidak perlu mendapat kan masalah lain karena berantem dengan Stella, karena aku beberapa kali mengabaikan panggilan serta pesan yg dia kirimkan padaku.

×

Setalah pulang kerja aku berniat pergi ke rumah Rafa untuk menjemput Stella, karena hari ini aku sudah janji pada Angelo untuk menemui Angela, karena kemarin-kemarin aku tidak dapat memenuhi permintaan Angelo untuk menemui Angela, karena kesibukanku semakin menjadi, dan hari ini aku baru bisa menemuinya hari ini aku pulang lebih awal karena permintaan mama yg sangat memaksa, untuk aku mengurangi pekerjaan, menuju pernikahan, dan Alvin menggantikan ku untuk sementara.

Brak

"Hi, maaf aku lama"- ujar Stella yg baru saja masuk ke dalam mobilku, dan langsung mengecup pipiku

"Tidak apa-apa"- ujarku sambil tersenyum.

"Kita mau kemana?"

"Ke rumah Angela, Angelo bilang Angela sedang sakit"

"Oh, aku tadinya memang mau ke sana tapi tidak jadi karena kak Tere meminta bantuan ku untuk menjemput dan menemani Clara seharian, syukur deh kalau kamu mau ke sana juga"- ujar Stella sambil memasangkan seat belt nya.

Hubungan Angela dan Stella menjadi lebih baik, saat itu Stella juga menceritakan jika dia bertemu dengan Angela di cafe, dan apa yg mereka bicarakan,

"Eh kamu ngga mau aku aja yg bawa mobilnya, kamu pasti capek baru pulang kerja"

"Tidak apa-apa, biar aku saja, lagi pula menuju rumah Angelo tidak sampai satu jam"

"Yakin?"

"Iya,"

"Ya sudah"

Aku langsung menjalankan mobilku setelah mengusap rambut Stella, yg terasa lembut di telapak tanganku.

It's Me Right? {2} EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang