Cuek perhatian √

634 110 50
                                    

Happy Reading !!

— Cuek Perhatian
Monokrom ♬ ♪

Senja punya caranya sendiri untuk peduli

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Senja punya caranya sendiri untuk peduli.



"Nja, ngantuk." lirih Pelangi walau tidak mendapatkan respon dari Senja.

Senja melepas earphonenya, " ya tidur." katanya begitu dan memasang earphonenya kembali.

Dasar gapeka!

Masa bodo Pelangi tertidur tanpa senderan kepala. Melihat Senja yang sibuk dengan ponselnya membuat ia menjadi badmood.

Senja melirik sekilas untuk melihat Pelangi yang sudah tertidur pulas dan membiarkan Pelangi begitu saja. Siapa yang sadar, Senja diam-diam mengubah posisi tidur Pelangi dengan penuh hati-hati menyenderkan kepala Pelangi dibahunya. Sesekali Senja membenarkan rambut Pelangi yang menutupi wajah gadis itu, seulas senyuman Senja melebar tanpa sadar ketika memandangi Pelangi tertidur.

Sepertinya hanya Senja yang belum tertidur, mengecek arloji ditangannya yang menunjukan pukul delapan malam. Tak lama Senja terlelap dan tertidur dikepala Pelangi.

•••

"Ayok anak-anak semuanya bangun kita udah sampai, ambil kopernya masing-masing pastikan tidak ada yang tertinggal ya!!" ucap sang guru berdiri tegak sambil membawa mic yang sudah ada ditangannya.

Lantas anak-anak dibus langsung terbangun dan mengambil barang-barang nya masing-masing.

"Wey, bangun dah sampe." kata Madika dengan suara yang terdengar kencang tepat ditelinga Atika.

"Iyaa ah berisik!" Atika menutup kepalanya kembali dengan bantal kecil berwarna kuning tidak menghiraukan ucapan Madika.

Madika berjalan ke tempat duduk Refqi dan Rara. "Bangun oy, udah sampe !!!" teriak Madika kali ini dimuka Refqi dan Rara.

"Gue udah denger Mad!" jawab Rara kesal.

Sedangkan Refqi melanjutkan tidurnya lagi dan tidak memedulikan ucapan Madika.

Madika hanya menggangguk lalu berjalan ke tempat duduk Senja dan Pelangi untuk membangunkan kedua sepasang kekasih.

"Woy bang-" ucapan Madika terhenti, ternyata Senja sudah dulu terbangun.

"Berisik!" ketus Senja, Madika langsung mengibrit dan mencari mangsa baru.

Senja terbangun lalu mengusap wajahnya kasar, bahunya terasa pegal ternyata Pelangi masih tertidur pulas dibahunya.

Senja & Pelangi ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang