FALLING (END)

10

" Irene!! Kukira kamu pulang, ayo pergi kau tak lupa janji kita kan??"

" A aku??" Irene seperti orang bingung, dia berbicara kepada seulgi namun hati dan pikiran nya mengarah ke Lim

" Iya, kamu, siapa lagi" ucap seulgi dengan tawanya

" Kajja kita berangkat" ucap seulgi

" Tunggu, ternyata a aku ada hal penting yang harus ku kerjakan dengan taehyung" taehyung pun membulatkan mata ingin menjawab tidak namun diam diam Irene mencubit pinggang taehyung

" Aaahh, i iya, i Irene ada urusan dengan ku" ucap taehyung menahan sakit

" Tae kau tak apa??" Seulgi merasa khawatir dengan taehyung yang wajahnya memerah seperti ingin berak

" A aku tak apa" jawab taehyung lagi

" Maaf ya, kapan kapan kita menonton lagi" ucap Irene

" Iyaa, tak apa, kalau begitu aku duluan, sampai jumpa" ucap seulgi dengan senyuman dia pun kembali ke mobilnya dan menjalankan pergi, saat itu juga cubitan terlepas dari pinggang taehyung

" ARRGGHHHH!!!! YA TUHAN PINGGANG KU!!!!" Teriak taehyung sambil mengusap pinggangnya

" Jadi aku boleh ikut menjenguk Lim??" Tanya Irene

" Ti- i iya boleh, ayo, tapi kita beli donat untuknya dulu" ucap taehyung dengan wajah takut melihat Irene tengah menatapnya tajam

.

.

.

.

"Huuuhhh" helaan nafas keluar dari mulut Lim, kini dia sedang menyandarkan tubuhnya di kasur rumah sakit, melihat kearah jendela yang terpampang disampingnya, mengingat memori masa lalu yang selalu menghantui pikirannya

" Lim" Lim menoleh ketika seorang memanggil, dilihatnya taehyung membawa 1 kotak donat dan 2 kotak ayam bumbu, tapi bukan itu semua yang membuat Lim kaget, tentu saja perempuan yang berada di belakang taehyung yang membuatnya kaget, ada sedikit rasa lega bisa melihat wanita itu

" Kenapa kau lama?" Tanya Lim dingin

" Kau tau, iblis itu yang membuat ku lama" bisik taehyung sambil melirik ke arah Irene

" Thanks Tae" ucap Lim saat menerima donat pesanannya tadi

" Yup, apa kau tak apa ku tinggal dengannya, Jennie harus ku jemput" ucap taehyung sambil mengecek hpnya

" It's okey, kau bawa kendaraan?" Tanya Lim memakan donatnya

" Ada, kalau begitu aku pergi, hubungi aku jika ada sesuatu" ucap taehyung kemudian dia pun pergi

Hening, itu yang dirasakan Irene ketika masuk di kamar rawat Lim, dia hanya melihat Lim memakan donatnya, ingin sekali Irene bertanya kepada Lim tapi dia malu

" Kenapa diam?? Kemarilah" suruh Lim dengan nada datar

Irene pun mendengus kesal mendengar nada datar yang Lim lontarkan, dia berjalan kearah Lim dan duduk di kursi dekat Lim

" Apa??"

" Buka mulut mu" suruh Lim dingin

Irene pun dengan ragu membuka mulutnya, dan tiba tiba Lim menyuapkan satu donat ke mulut Irene, dan tentu membuat Irene kaget sekaligus malu diperlakukan seperti itu

" Makanlah, jangan hanya diam" ujar Lim, kini dia kembali sibuk memakan mini donat nya

" Aku tadi bertemu dara songsaenim, dia memberitahu ku bahwa 1 Minggu lagi acara itu diselenggarakan" jelas Irene