FALLING (END)

53

Beberapa hari telah terlewati, Irene kini sudah keluar dari rumah sakit, sejak keluar dari rumah sakit wajah nya selalu murung, bahkan dia selalu melamun, dan itu membuat kedua orang tuanya selalu menatap Irene sendu, mereka juga bingung harus seperti apa, terkadang perkataan mereka diabaikan oleh Irene, gadis itu selalu mengurung dirinya di kamar, dan selalu menangis mengingat besok adalah hari pernikahan nya dan seulgi ditambah dia harus memikirkan kandungan nya itu

Sedangkan Lim, lelaki itu menghabiskan waktunya untuk bekerja dan bekerja, kadang taehyung selalu menyuruh Lim untuk beristirahat namun lelaki itu tidak mendengarkan, bahkan rose dan lice juga pasrah membujuk Lim, kadang lelaki itu masih menjumpai Irene, walau dia hanya melihat sang gadis dari kejauhan, dan hubungan nya dengan Suzy semakin baik layaknya teman, mereka akan bertemu jika Lim sedang banyak pikiran atau kembali merasakan sakit hati

//////

" Irene ah, mau kemana?" Tanya nyonya Bae, karena melihat Irene tampak rapi

" Aku ingin jalan jalan di sekitar taman" ujar Irene dingin

" Hati hati ya nak" ujar nyonya Bae, Irene hanya mengangguk kemudia melangkahkan kakinya pergi, nyonya Bae diam diam meneteskan air matanya melihat kepergian Irene

/////

" Apa kau jarang makan??"

" Ya mungkin, Suzy ah" ujar Lim acuh, lelaki itu kini sedang berbaring di rerumputan dengan paha Suzy menjadi bantalan

" Makanlah, aku bawakan makanan kesukaan mu" ujar Suzy membuka rantang makanan yang dia bawa

" Hmm" Lim hanya berdehem lalu merubah posisi menjadi duduk

" Chaa, ini makan lah" ujar Suzy

" Terimakasih" ujar Lim, lelaki itu memakan makanannya dengan lahap Suzy hanya tersenyum memperhatikan Lim

Sedangkan disisi lain Irene berjalan sendiri menyusuri area taman, dengan pikiran yang tertuju dengan hari esok, gadis itu menghela nafas mencoba menghapus pemikiran nya itu, namun kedua matanya menyipit melihat pemandangan di depannya, seketika pandangannya sendu setelah berkontak mata dengan seseorang, dan irang itu adalah Lim, Irene menghentikan langkahnya ketika melihat Lim yang sedang berdua menikmati makanan dengan seorang gadis yang dia tidak kenali

Air mata Irene tanpa permisi jatuh dengan seketika, dia pun melangkahkan kakinya pergi

" Lim ada apa??" Tanya Suzy heran karena Lim yang terdiam memandang lurus kearahnya

" Tunggu sebentar, pakailah maskerku" ujar Lim memberi maskernya dan beranjak meninggalkan Suzy

///////

" Irene ah tunggu" Lim berlari mengejar Irene, dan untung saja Irene bisa di kejar

" Tunggu sebentar" ujar Lim dengan nafas terengah, dia tahan tangan Irene, namun gadis itu tidak menghadapnya

" Kau salah paham" ujar Lim, Irene pun membalikkan badan menatap Lim datar

" Lalu?" Ujar Irene dingin

" Aku hanya sekedar makan dan bercerita" ujar Lim lagi

" Apa urusannya dengan ku? Aku bukan siapa siapamu" ucapan Irene membuat hati Lim terluka untuk sekian kalinya, lelaki itu berusaha tersenyum

" Aku hanya ingin menjelaskan" ujar lim dengan senyum tipis di wajahnya

" Tidak penting untukku" ujar Irene dengan pandangan kearah lain