FALLING (END)

25

LIM POV

Aku terbangun, dan ku edarkan pandanganku, aku terbangun di bangku taman?? Tapi aku merasa tadi berada di rumah sakit, semoga saja semua tadi mimpi, mendengar nama Suzy telah tiada membuatku sangat terpukul

Aku berjalan melihat pemandangan sungai Han yang menurutku lebih indah dari biasanya, ku lihat seorang wanita dengan dress putih selutut berdiri melihat aliran air sungai yang begitu tenang, aku sempat berfikir itu Irene, dengan penasaran aku pun mendekatinya

Tebakan ku salah, dia Suzy, cinta pertamaku, gadis yang selalu memenuhi hati dan pikiran ku, sudah kubilang, tidak mungkin jika Suzy tiada

" Lim" kulihat dia tersenyum manis kearahku, bahkan kurasa dia terlihat sangat cantik saat ini, ku tangkup kedua pipi nya dan menatap matanya dalam

" Apa kau tau?? Aku hampir kehilangan mu"

" Relakan aku ya" aku sempat bingung dengan kata katanya itu, untuk apa?? Sekarang tujuan ku menjaga Suzy, karena si bogum yang bajingan itu tidak akan bersamanya

" Hei, aku akan terus menjagamu, sudah kukatakan aku mencintaimu" kupeluk erat Suzy

" Lim, dengar, kita takkan bisa bersama" ku lepaskan pelukan ku, ku lihat dia tersenyum manis

" Apa maksudmu?? Sekarang kita akan terus bersama"

" Ku mohon mengertilah, kita tak akan berjumpa, kau harus relakan aku"

" Tidak!! Aku tidak bisa! Aku sangat mencintaimu! Tolong jangan tinggalkan aku!"

" Apa ini Lim yang ku kenal?? Sangat cengeng, kalau kau mau membuatku bahagia, kau harus hidup bahagia Lim, relakan aku, lihatlah banyak orang yang mencintai mu" ujar nya, aku benar benar bingung dengan apa yang dia ucapkan

" Lim, kumohon ya, aku tak memiliki banyak waktu" dia tersenyum manis, entah kenapa hatiku sangat sesak melihatnya seperti ini, kupeluk dia erat

" Kalau itu mau mu aku akan lanjutkan hidupku, dan merelakan mu" bisikku, dia membalas pelukanku erat, tapi lama kelamaan kurasakan dia perlahan menghilang, dan benar dia menghilang di pelukanku

LIM POV END

" Andwee!!!"

" Lim!! Hei kawan tenanglah, tenang!!" Taehyung mencoba menenangkan Lim yang baru tersadar

" Tae!! Dimana Suzy??? Aku ingin bertemu dengannya!!" Taehyung menghela nafas kasar, dia mencoba untuk mengatakan apa yang sebenarnya terjadi

" Lim, tenanglah, Suzy sudah tenang bersama Tuhan disana" ujar taehyung lirih, Lim pun terdiam

Jadi yang tadi dia peluk hanyalah mimpi, Suzy benar benar pergi untuk selama nya, Lim menangis dalam diam, mencoba merelakan seorang yang sangat lama mendiami hatinya, itu semua sangat sulit

" Tae" Irene berucap lirih, dia bahkan sangat khawatir melihat keadaan Lim yang kacau, ingin sekali dia memeluk Lim erat, membiarkan lelaki itu membagi luka dengannya, tapi dia tidak berani melakukan itu

" Biarkan Lim menyendiri dulu, kita tunggu saja di luar" ujar taehyung

" Kau saja yang keluar, aku akan berada disini" ucap Irene, dia masih tetap memandang Lim yang menyembunyikan wajahnya di kedua lututnya

Irene berjalan mendekati Lim, diusapnya kepala lelaki itu dengan lembut, tak terasa Irene juga ikut menangis saat ini

" Keluarlah" suara datar milik Lim menghentikan usapan dari tangan Irene