" KAU!!"
" Lim ada apa??" Rose datang menghampiri Lim yang sedang diteriaki oleh seorang gadis
" Oh my!! Kau Rosseanne kan!! Aku penggemar berat mu!!" Irene berucap dengan ekspresi berbinar ya, membuat rose tertawa
" Noona kau pergilah, dia orang gila" ucap Lim datar sambil menaruh beberapa masakan yang dia buat ke piring
" Yah!! Kau yang gila!!" Irene berucap kesal
" Maafkan adik ku ini, dia memang selalu seperti itu" jawab rose ramah, mendengar kata adik, membuat Irene kaget bukan main, dia tidak menyangka manusia es ini memiliki kakak perempuan yang ramah dan cantik, dan sifat mereka berbeda jauh
" Iya tak apa" ucap Irene
" Jadi mau pesan apa??"
" Aku pesan menu terbaik disini, dan bolehkah aku minta tanda tanganmu di albummu" ucap Irene sambil mengeluarkan buku album milik rose
" Hanya itu?? Okee" rose berucap dengan senyumnya, dia pun mengambil album dari tangan Irene dan menandatangani nya, setelah itu Irene berterimakasih dan kembali menyusul Wendy dan Joy
" Dasar narsis" gumam lim dia benar mencari mati dengan mengucapkan kata kata itu didekat Rosie
" Yah!! Kau bilang apa??" Rose mendekat kearah Lim sambil menatapnya tajam
" A ani, Noona salah dengar" meski Lim terkenal berandal, dia tidak bisa melawan jika rose marah padanya
.
.
.
.
" Unnie kenapa lama??" Joy bertanya pada Irene yang datang dengan wajah kesalnya
" Arrgghhh!! Aku baru saja bertemu mimpi buruk!! Masa iya ada Lim disini!!" Ucap Irene kesal
" Wah wah, kalian jodohya?? Sampai sampai setiap kali bertemu" Wendy tertawa mendengar godaan yang diucapkan Joy
" Kau benar, kurasa Irene jatuh cinta dengan Lim"
" Diam atau ku sumpal mulut mu!!" Irene menatap wendy sambil menggenggam beberapa lembar tisu
" Kau tau, ada Rosseanne disini, penyanyi terkenal itu" ucap Irene sambil menatap kearah rose yang berbicara kepada Lim
" Hah?? Yang benar saja?!! Apa mereka pacaran??" Tanya Wendy kaget melihat akrabnya Lim dan rose
" Bukan, mereka Kaka beradik" jelas Irene
" Waahh!! Tidak kusangka!! Bahkan sifat mereka saja berbeda" ucap Joy
" Kau benar"
.
.
.
Ting
" Yow Lim, dimana calon istri ku?"
" Noona, lalice Hyung mencari" Lim memanggil rose yang sedang mencoba membuat segelas kopi
" Kebetulan kamu kesini lice, lihat aku buatkan kopi kesukaan mu" ucap rose dengan senyumnya
" Thanks chaeng ah" ucap lalice sambil mencium pipi rose singkat
" Jauhkan tindakan mesummu dari kafeku" ujar Lim datar
" Hahaha mian, kalau begitu aku pergi dengan Noona mu ya" ijin lalice ke Lim dan di jawab anggukan oleh Lim
" Ayo lice berangkat"
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
FALLING (END)
FanfictionBae Johyun yang jatuh cinta dengan berandal Binus university " setiap aku nanganin kasus kamu, kayaknya aku makin jatuh cinta sama kamu" -bjh- " Ooohhh" -Lm- " Dasar manusia es!!!" -bjh-