Kriinggg
Tak
Dugh
Jam weker tergeletak mengenaskan setelah melayang dari kediamannya.
Klik
Tap tap tap
Samar-samar Dian mendengar suara high hils mendekat.
'Non-non. Alarm nya sampe jatuh gitu.' Suara samar itu bisa Dian pastikan keluar dari bibir merah bibi May.
"Tata bangun, sudah jam empat." Ucap bibi May terdengar keras.
Klik
Lampu menyala terang, membuat pemilik kamar mengeluh.
"Enghhh" Lenguh Dian karena terganggu dengan cahaya lampu.
Bibi May kemudian menarik selimut yang membalut tubuh Dian, tak lupa ia rapikan. Setelah selesai, dia mengambil alarm yang Dian lempar tanpa sadar.
"Sudah jam empat pagi Ta." Ucapnya lagi seraya berjalan menuju jendela. Selesai membuka gorden, ia kembali ke samping Dian.
"Selamat pagi nona Tata." Sapa bibi May setelah melihat Dian duduk sambil menyesuaikan cahaya lampu.
"Pagi" Balas Dian dengan suara serak.
Selesai menjalankan rutinitas pagi, Dian segera berangkat ke sekolah.
Penilaian Akhir Tahun di Ar'j High School berjalan dua minggu. Sekarang adalah hari Jumat, hari dimana PAT akan berakhir.
Sudah tiga minggu Dian tunangan bersama Indra, dan sebentar lagi mungkin akan berakhir.
"Morning" Sapa Dian kepada keluarganya.
"Morning to" Balas mereka dan kembali makan seperti biasa.
"Tata ke Jerman sampe hari minggu yah Pah, Mah." Izin Tata a.k.a Dian setelah selesai makan.
"Berangkat kapan?" Tanya Mamah.
"Nanti, pulang sekolah."
"Oleh-oleh Ta." Ucap Andri sambil cengengesan.
"Kalo inget." Balas Dian datar.
"Harus inget dong!!" Sarkas Andri, sedangkan adiknya hanya merotasikan kedua matanya jengah.
"Nanti mau dianter nggak?" Tawar Andre yang langsung Dian tolak.
"Nggak usah, nanti Tata bareng sekertaris."
¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤=¤
Sekarang adalah mata pelajaran terakhir. Suasana masih tenang di kelas. Semua sibuk membaca soal dan menulis jawaban.
Tempat duduk dan kelas benar-benar diacak. Tiap ruang ujian, berisikan siswa dari tiga kelas yang diacak.
Ruangan Dian terdiri dari kelas 10 Ipa 8, 10 Bahasa 2, dan 11 Ips 3.
20 menit telah berlalu dan dian sudah menyelesaikan semua soal. Meskipun pandangannya ke kertas jawaban, namun fokusnya jelas ke meja samping.
Dimana kakak kelasnya tengah berusaha memberi jawaban ke temennya yang duduk di depan Dian.
"Uhuk uhuk." Dian pura-pura batuk, alhasil pengawas langsung terbangun dari tidurnya dan kembali mengedarkan pandangannya.
Sekilas Dian lihat, kakak kelasnya itu dengan terang-terangan meliriknya sinis.
Lagi-lagi dia berusaha memberikan kertas contekan.
![](https://img.wattpad.com/cover/183829350-288-k698021.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dian Is Fuck Nerd Girl
Novela JuvenilDiananta Permata Saputri Argajaya adalah seorang gadis cantik yang merubah penampilannya. Dia merasakan tertarik dengan seorang laki laki. Namun dengan identitasnya yang bisa dikatakan tidak sedikit, membuat dirinya harus berakting dengan beberapa p...