Chapter 20 || issues

128 18 39
                                    

Karena audisi akan diadakan esok lusa, Jungkook lebih banyak menghabiskan waktu di kantornya.
Karena begitu banyak pekerjaan yang harus di selesaikan.

Kemarin Jungkook meminta Milky untuk bertemu.
Tapi Milky menolak karena ia harus menyelesaikan tugas kuliah onlinenya.

Pagi ini Jungkook merasa sepi, biasanya ia menerima pesan manis dari Milky. Tapi tidak dengan pagi ini.
Diapun segera mengirim pesan pada wanitanya itu.

Milky... apa aku melalukan kesalahan?
Kenapa aku merasa sepertinya kau mengabaikanku..
Maaf jika aku terlalu berlebihan, aku hanya rindu padamu...

Jungkook memandang ponselnya.
Ia sengaja mengambil gambar lukisan yang di berikan oleh Milky. Dan menjadikan wallpaper ponselnya.
Agar ia selalu ingat bahwa ada wanita yang harus ia bahagiakan.

Ting ting ting

Apa urusanmu dengan wanita malam itu sudah selesai??

Menerima pesan itu Jungkook malah tersenyum.
Dia merasa Milky cemburu dengannya.
Manis sekali..

Aku ingin bertemu malam ini, akan ku jelaskan semuanya...

~~~

Sore itu Milky dan Tania duduk dan makan bersama dalam keheningan.
Tania sepertinya tidak memberitahu pada Milky tentang kejadian kemarin dengan Seohyun juga Jungkook.

"Beberapa hari lagi eomma akan pulang..
Dan besok kau sudah boleh keluar rumah.
Tadi aku di hubungi oleh dokter.
Matahari di saat sekarang tidak terlalu menyengat. Anggap saja berlatih menghadapi musim panas nanti."
Tania membuka pembicaraan sambil menyuapkan salad buahnya.

"Hm??? Benarkah besok aku bisa keluar??
Astagaaa eonni.... aku bahagia sekali...."
Milky menghampiri kakaknya dan memeluknya dengan erat.
Tania membalas pelukan itu dengan senyuman pada adik kesayangannya.

"Tapi kau harus tetap berhati-hati, dan jaga kondisi tubuhmu. sunscreen untukmu dari rumah sakit akan aku ambil setelah mobilku kembali.
Berbaik hatilah padaku..."
Tania mengacak rambut Milky dan segera ke dapur untuk menaruh mangkuknya.

"Eonni! Aku kan selalu baik padamu...."
Sikap anak kecil Milky timbul dan membuat kakaknya tersenyum.

Tania kembali dari dapur dan duduk di samping adiknya itu.
Menatapnya dalam.
"Milky.. kau harus tau aku begitu sayang padamu..
Aku tidak ingin kau sedih ataupun sakit lagi..
jadi aku harap kau mengerti ketika aku marah atau kesal jika kau tak menurut padaku..
Aku melakukannya untuk melindunginu..
Semoga kau mengerti.."
Tania mengelus pelan rambut adiknya itu.

Milky memeluk Tania dengan erat.
"Terimakasih eonni...
Aku tau kadang kau marah karena kau khawatir padaku..
Tapi jangan khawatir. Sekarang aku akan baik-baik saja... aku menyayangimu Eonni..."

"Aku akan pergi mengambil mobil dan kerumah sakit. Nanti jika ada temanku yang datang dan menitipkan buku. Tolong kau simpan dulu ya.."
Tania bergegas pergi karena khawatir bengkelnya akan tutup.

~~~

Malam pun tiba.
Jungkook dan Milky berjanjian untuk bertemu malam ini dan berjalan jalan ke kedai ramyun di depan kawasan perumahan mereka.

Milky tengah bersiap siap mengenakan jaket dan mengikat rambutnya.
Ia turun dari kamarnya dan segera menuju pintu utama untuk keluar.

I'll give you the sun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang