Part - 18

3.4K 262 8
                                    

Rumah - 08:30 AM

*Diva POV*

Sejak kejadian kemarin malam, Rina memutuskan untuk menginap di rumah. Ketika sedang seru-serunya bermain game, entah bagaimana kami berdua pun tertidur di sofa. Dan sialnya, kami berdua bangun kesiangan.

Tidak mungkin bukan jika aku yang notabennya ketua OSIS datang terlambat ke sekolah, jadi aku segera meminta Rina untuk menghubungi tuyul-tuyul itu agar memintakan izin tidak masuk sekolah karna sakit.

.

ASW 🐶

Singkek: Gengs, gue sama Leak mintain izin gamasuk sekolah

Anin: Lah kenapa?

Singkek: Bilang aja sakit

Yucin: Gue curiga lu nginep di rumahnya semalem terus kesiangan -_-

Singkek: Bacotlah, izinin yak pokoknya

Mintol bat yak, wahai tuyul-tuyulku :v

Yucin: Asem lu Leak! Cicak lu ngeresekin gue mulu njir -_-

Anin: Lu melihara cicak Le?

Sepupu lu macem cicak -_-

Singkek: Wkwkwk ngakak

.

Usai mengabari tuyul-tuyulku yang lain, kami berdua pun menghabiskan waktu untuk bermalas-malasan.

"Leak! Lu gak bosen apa, mumpung bolos gini jalan-jalan aja kuy!" Ujar Rina.

"Jalan-jalan kemana?" Tanyaku.

"Dah lah pokoknya kita cabut dulu, kuy!" Ajaknya.

"Kuy lah." Jawabku.

-

Mall - 10:30 AM

Kita pun memutuskan untuk pergi ke mall, hanya untuk sekedar menonton dan bermain di game center.

Usai memarkirkan mobil berwarna biru milik Rina, kami pun pergi ke tujuan utama kami yaitu menonton.

"Bagus nonton apa'an yak Le?" Ujar Rina bertanya.

"Hm, gue juga bingung." Jawabku seadanya.

"Gimana kalo kita tonton semua?" Saran Rina.

"Seriusan lu?!" Ucapku bertanya tak percaya dengan sarannya.

"Iya, seriusan." Jawabnya kekeuh.

"Tapi jangan yang genre romance yah, gue gak terlalu suka." Pintaku.

"Oke siappp boss!" Jawab Rina sambil memberi hormat.

"Yaudah gue yang pesen tiket, lu yang pesen snack." Ujarnya lagi.

"Beres boss!" Sahutku.

Kami pun pergi ke tujuan kami masing-masing.

Ketika aku sedang mengantri, seseorang yang berada di depanku ini hampir saja bertabrakan denganku. Bagaimana tidak tiba-tiba dia memutar tubuhnya ke belakang, sedangkan aku hampir saja akan melangkahkan kakiku.

Honey Bee [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang