Honey Bee [END]

Part - 05

WARNING ⚠  18+

Dimohon untuk bijak bagi pembaca yang belum cukup usia!
Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya.

.

.

.

“Tidak semua orang benar-benar memahami apa itu CINTA, karena sebagian orang mengatasnamakannya padahal yang ia rasakan hanyalah OBSESI semata.”

.

.

.

*Diva POV*

Setelah bangun tidur dan mencuci muka, aku turun ke lantai bawah. Sepertinya aku mulai merasa lapar, mengingat kemarin malam aku hanya makan satu cheeseburger saja sebelum pulang ke rumah.

Kulihat di meja makan, terdapat dua potong sandwich dengan  notes di bawahnya.

'Sepertinya semalam aku mabuk. Terima kasih telah menjagaku.'

Kurang lebih begitulah isi tulisannya.

'Oh, rupanya manusia seperti dia masih ingat kata terima kasih. Kupikir dia sudah lupa dan bereaksi datar seperti biasanya. Baguslah.'

Aku memakan habis semua sandwichnya, kemudian bergegas menuju lemari pendingin untuk mencari minuman favoritku. Rupanya hanya tersisa satu botol cola saja, kurasa ini sudah saatnya membeli stock camilan dan minuman kesukaanku.

Kuraih sebotol cola dingin itu, dan kubawa menuju kolam renang. Biasanya aku melakukan ini ketika bersama tuyul-tuyul itu.

'Ah, tuyul-tuyul itu, aku jadi merindukan mereka.'

Katakan saja aneh memang, karna ketika bersama mereka hampir setiap harinya kami bertengkar dan meributkan hal sepele terkadang. Tapi ketika mereka tidak ada, rasanya sangat sepi dan berbeda.

Kurasa sekarang aku mulai menyadari, aku tidak merasakan kesepian lagi ketika sedang bersama mereka. Perlahan kehidupanku yang kelabu, mulai menampakkan setitik warna yang indah.

-

Ketika aku sudah menginjakkan kaki di halaman samping, aku memandangi setiap sudutnya.
Mataku menatap pergerakan air di kolam renang, sepertinya ada yang sedang memakainya.

'Pasti wanita itu lagi.'

Benar saja, dari dalam air kolam renang itu. Keluar sesosok wanita dengan rambut hitam panjang tergerai dengan lekukan tubuh seksinya yang terbalut bikini. Aku sempat tertegun melihat pemandangan ini, entah sebuah kesialan atau keberuntungan.

Jujur saja aku bingung dengan diriku sendiri, sebenarnya aku ini mencintai pria atau wanita. Aku belum pernah berhubungan dengan siapapun, meskipun banyak sekali orang yang telah menyatakan perasaannya padaku. Aku terkadang merasa heran dengan jalan pemikiranku ini, aku tidak memiliki ketertarikan kepada pria atau wanita di dunia nyata. Tetapi, aku merasa sangat tertarik sekali dengan beberapa pria dan wanita yang berada di manga dan anime.

Aneh memang, ketertarikanku kepada wanita di manga dan anime jauh lebih besar ketimbang dengan karakter prianya. Bahkan aku pernah bermimpi, bahwa aku adalah pemeran utama dari main character yang di kelilingi banyak wanita. 

Ku akui, wanita itu memang tampak mirip dengan salah satu character wanita di dalam game kesukaanku. Tapi entahlah, aku tak ingin membahasnya lagi.